16 Hukum Tajwid, Lengkap dengan Penjelasan, Huruf dan Contohnya

16 Hukum Tajwid, Lengkap dengan Penjelasan, Huruf dan Contohnya

Hanif Hawari - detikHikmah
Minggu, 30 Jun 2024 08:00 WIB
Ilmu Tajwid
Ilustrasi belajar ilmu tajwid (Foto: Zaki)
Jakarta -

Membaca Al-Qur'an adalah salah satu ibadah kepada Allah SWT. Oleh sebab itu, membaca Al-Qur'an tidak bisa sembarangan, harus mengikuti kaidah-kaidah yang berlaku.

Menukil buku Dasar-Dasar Ilmu Tajwid karya Dr. Marzuki, M.Ag., dan Sun Choirol Ummah, S.Ag., M.S.I., ketentuan-ketentuan mengenai cara membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar diatur dalam suatu ilmu yang dinamakan ilmu tajwid. Jika ketentuan-ketentuan dalam ilmu tajwid tidak diikuti, maka dapat menimbulkan kesalahan dalam pembacaan Al-Qur'an dan mengakibatkan perubahan makna pada ayat yang dibaca.

Hukum mempelajari ilmu tajwid adalah fardhu kifayah. Adapun mengamalkan ilmu tajwid hukumnya fardhu 'ain bagi setiap pembaca Al-Qur'an, hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Al-Muzzammil ayat 4:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

اَوْ زِدْ عَلَيْهِ وَرَتِّلِ الْقُرْاٰنَ تَرْتِيْلًاۗ

Artinya: atau lebih dari (seperdua) itu, dan bacalah Al-Qur'an itu dengan perlahan-lahan.

ADVERTISEMENT

Lalu ada berapa banyak hukum tajwid yang harus dipelajari umat Islam? Merangkum buku Ilmu Tajwid Praktis oleh Muhammad Amir Amri, ada 16 hukum tajwid. Berikut penjelasan singkatnya.

Idzhar Halqi

Idzhar halqi secara bahasa artinya jelas atau nampak. Sedangkan menurut istilah adalah pengucapan nun sukun atau tanwin yang sesuai dengan makhrajnya tanpa dighunnahkan ketika bertemu dengan huruf halqiyyah (tenggorokan).

Hurufnya yaitu:

hamzah (ء), kha (ح), ha (خ), ain (ع), ghain (غ), dan ha' (هـ).

Contoh bacaan izhar halqi:

مَآ أَغْنَىٰ عَنْهُ

Arab latin: Ma agna 'an-hu (QS Al Lahab: 2)

Idgham Bighunnah dan Bilaghunnah

Idgham secara bahasa artinya meleburkan dan memasukkan. Sedangkan menurut istilah adalah pengucapan nun sukun atau tanwin secara lebur ketika bertemu huruf-huruf idgham, kemudian kedua huruf tersebut menjadi satu dan bertasyid.

Idgham dibagi menjadi dua yaitu idgham bighunnah (idgham yang dighunnahkan) dan idgham bilaghunnah (idgham tanpa gunnah). Adapun huruf idgham bighunnah yaitu:

ya (ي), nun (ن), mim (م), dan wau (و)

Contoh bacaan idgham bighunnah:

أَبِى لَهَبٍ وَتَبَّ

Arab latin: Abi lahabiw wa tabb (QS Al Lahab: 1)

Adapun huruf idgham bilaghunnah yaitu

lam (ل) dan ra (ر)

Contoh bacaan idgham bilaghunnah:

وَلَمْ يَكُنْ لَهُ

Arab latin: Walam yakullahu (QS Al Ikhlas: 4)

Iqlab

Secara bahasa iqlab adalah mengubah atau mengganti sesuatu. Sedangkan menurut istilah adalah pengucapan nun sukun atau tanwin yang berubah menjadi mim, yang diikhfakan pada huruf ba (ب) disertai dengan gunnah.

Contoh bacaan iqlab:

مِنْۢ بَعْدِ

Arab latin: mimmba'di (QS Al Bayyinah: 4)

Ikhfa Hakiki

Ikhfa secara bahasa artinya menutup atau menyembunyikan. Sedangkan menurut istilah adalah pengucapan nun sukun atau tanwin ketika bertemu dengan huruf-huruf ikhfa disertai dengan dengung.

Huruf ikhfa hakiki yaitu, kaf ( ك ), qaf ( ق ), fa' ( ف ), zha ( ظ ), tha ( ط ), dhad ( ض ), shad ( ص ), syin ( ش ), sin ( س ), za' ( ز ), dzal ( ذ ), dal ( د ), jim ( ج ), tsa' ( ث ), dan ta' ( ت ).

Contoh bacaan ikhfa:

لَقَدْ خَلَقْنَا ٱلْإِنسَٰنَ

Arab latin: Laqad khalaqnal-insana (QS At Tin: 4)

Ikhfa Syafawi

Ikhfa syafawi adalah ketika mim sukun bertemu dengan huruf ba (ب). Kemudian cara membacanya mim sukun tampak samar disertai dengan gunnah.

Contoh ikhfa syafawi:

تَرْمِيهِم بِحِجَارَةٍ

Arab latin: Tarmihim bihijaratim (Al Fil ayat 4)

Idgham Mitslain

Idgham mitslain yaitu ketika mim sukun bertemu dengan huruf mim yang berharakat (مَ مِ , مُ). Kemudian cara membacanya harus disertai dengan gunnah.

Contoh idgham mitslain:

لَهُمْ مَايَتَقُوْنَ

Arab-latin: lahummmmaa yattaquuna

Idzhar Syafawi

Idzhar syafawi yaitu ketika mim sukun bertemu dengan huruf hijayyah selain huruf mim (م) dan ba (ب). Cara membacanya mim sukun tampak jelas dan tanpa ghunnah.

Contoh izhar syafawi:

أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ

Arab latin: An'amta 'alaihim (Al Fatihah ayat 7)

Mim dan Nun Bertasydid

Mim dan nun bertasydid dikenal dengan istilah ghunnah musyaddadah. Setiap mim dan nun bertasydid harus dighunnahkan dengan panjang durasi 2 harakat.

Contoh mim bertasydid:

وَمِمَّا

Arab-latin: wa mimma

Contoh nun bertasydid:

إِنَّهُمْ

Arab-latin: innahum

Mad Ashli/Thabi'i

Mad ashli atau yang dikenal juga dengan mad thabi'i adalah mad yang tidak terjadi kecuali dengan huruf mad itu sendiri artinya mad yang masih murni tidak dipengaruhi oleh huruf hamzah dan sukun. Hukum ini berlaku pada alif (ا) setelah fathah, ya (ي) sukun setelah kasrah, dan wau (و) setelah dhammah.

Contoh mad ashli:

بِّ ٱلنَّاسِ

Arab latin: Birabbin-nās (QS An Nas ayat 1).

Mad Far'i

Mad far'i adalah hukum tambahan dari mad ashli, mas yang dipengaruhi huruf hamzah atau huruf sukun. Contoh mad far'i:

ءَآللَّهُ خَيْرٌ

Arab latin: Allahu khairun (QS An Naml ayat 59).

Idgham Mutamatsilain atau Idgham Mimi

Yaitu apabila huruf pertama dan kedua sama makhraj dan sifatnya kecuali wau (و) dan ya (ي). Cara membacanya adalah dengan memasukkan, mengidghamkan, atau mentasydidkan huruf yang kedua.

Contoh idgham mutamatsilain:

بَل لَّا تُكْرِمُ

Arab latin: balla tukrimụ (QS Al Fajr ayat 17).

Idgham Mutajanisain

Yaitu apabila huruf pertama dan kedua sama makhrajnya, namun beda sifatnya. Contoh idgham mutajanisain:

فَلَمَّا اَثْقَلَتْ دَعَوَ اللهَ رَبَّهُمَا

Arab latin: Fa lamma asqalad da'awallaha rabbahuma (QS Al A'raf ayat 189).

Idgham Mutaqaribain

Yaitu, apabila huruf pertama dan kedua memiliki makhraj dan sifat yang berdekatan. Huruf yang termasuk dalam idgham mutaqaribain adalah lam (ل) dan ra (ر), serta kaf (ك) dan qaf (ق).

Contoh idgham mutaqaribain:

فَقُل رَّبُّكُمْ

Arab latin: Faqur rabbukum (QS Al An'am ayat 147)

Qalqalah Sugra

Qalqalah sugra berlaku jika huruf qalqalah, yaitu ba (ب), jim (ج), dal (د), ta (ط), dan qaf (ق), berada di tengah ayat, dengan suara yang dipantulkan tidak terlalu kuat.

Contoh qalqalah sugra:

رَزَقْنَٰهُمْ

Arab latin: razaqnahum (Qs Al Baqarah ayat 3)

Qalqalah Kubra

Cara baca qalqalah kubra dengan pantulan yang cukup dan berasa di akhir ayat. Contohnya qalqalah kubra:

وَٱلْيَوْمِ ٱلْمَوْعُودِ

Arab latin: Wal-yaumil-mau'ụd (QS Al Buruj ayat 2)




(hnh/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads