Mengenal Nama dan Makna Pohon Beringin di Alun-alun Kidul Jogja

Di Alun-alun Kidul dapat dijumpai pohon beringin yang sengaja ditanam dengan nama dan makna di baliknya. Lantas, apa nama dan makna dari pohon beringin yang ada di Alun-alun Kidul Jogja?

Dikutip dari laman resmi Sistem Informasi Warisan Budaya dan Cagar Budaya DIY, Alun-alun Kidul merupakan salah satu komponen utama kelengkapan tata ruang ibukota/kuthanegara Kraton Yogyakarta. Alun-alun Kidul dikenal juga sebagai Alun-alun Selatan dan Alun-alun Pungkuran.

Lokasi dari Alun-alun Kidul ada di selatan bangunan Keraton Jogja. Bentuknya seperti lapangan yang menyerupai persegi. Alun-alun kidul berukuran sekitar 125 x 123 m dengan permukaan tanah berupa pasir yang ditumbuhi sedikit rerumputan.

Alun-alun Kidul memiliki pohon beringin yang berada di dalam area lapangannya. Berikut informasi seputar nama dan makna pohon beringin di Alun-alun Kidul Jogja.

Nama Pohon Beringin di Alun-alun Kidul Jogja

Masih mengutip sumber yang sama, Alun-alun Kidul memiliki dua buah pohon beringin yang berada di tengah lapangannya. Pohon beringin ini diberikan pagar yang dikenal sebagai ringin kurung atau ringin sengkeran.

Pohon beringin yang ada di tengah Alun-alun Kidul berjumlah sepasang dengan nama Supit Urang. Jarak dari kedua pohon ini sekitar 15 meter.

Selain Supit Urang, di kawasan Alun-alun Kidul juga ditemukan pohon beringin yang berada di selatan lapangan alun-alun atau di ujung utara jalan menuju Plengkung Nirbaya. Terdapat dua pohon beringin dengan nama Kiai Wok yang diambil dari kata brewok.

Di sekitar Alun-alun Kidul juga ditemukan berbagai jenis pohon lainnya, yaitu pohon pakel dan kweni yang ditanam berjejer mengelilingi Alun-alun Kidul. Pohon-pohon tersebut masih satu kerabat dengan pohon mangga.

Makna Pohon Beringin di Alun-alun Kidul Jogja

Mengutip laman Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY, jika memasuki area Alun-alun Kidul dari arah selatan dimaknai dengan memasuki alam remaja, akil baligh, tahapan gadis dan jejaka. Hal tersebut ditandai dengan keberadaan dua pohon beringin yang ditanam di kanan-kiri jalan dari arah selatan atau yang berada di selatan lapangan alun-alun.

Dua pohon tersebut dikenal sebagai Kiai Wok yang diambil dari kata bewok. Bewok melambangkan anak laki-laki yang telah tumbuh kumis dan jambang atau dikatakan telah beranjak dewasa.

Kemudian terdapat pohon beringin kembar yang berada di tengah Alun-alun Kidul. Nama dari kedua pohon ini adalah Supit Urang. Kedua pohon ini diberi pagar berupa jeruji seperti melambangkan busur dan panah. Makna dari keberadaan pohon ini adalah gadis atau jejaka yang beranjak dewasa telah berani mengutarakan isi hati kepada lawan jenis.

Selain dari pohon beringin, pohon pakel dan pohon kweni di sekitar alun-alun juga memiliki makna. Pohon pakel adalah simbol akil balik, sementara pohon kweni adalah simbol wis wani, yaitu sudah berani. Artinya, manusia yang sudah menginjak akil baligh atau dewasa sudah berani menyampaikan isi hatinya.

Demikianlah informasi seputar nama dan makna pohon beringin di Alun-alun Kidul Jogja. Semoga bermanfaat, Dab!

Artikel ini ditulis oleh Anandio Januar Peserta program magang bersertifikat kampus merdeka di detikcom.

Video: Plengkung Gading dan Alun-alun Kidul Mau Ditutup, Apa Kata Sultan Jogja?

Video: Plengkung Gading dan Alun-alun Kidul Mau Ditutup, Apa Kata Sultan Jogja?