Menangis adalah hal yang manusiawi, ini adalah ekspresi saat seseorang sedih atau terharu. Namun, apakah menangis membatalkan puasa Ramadhan? Pertanyaan ini kerap terlintas di benak sebagian besar umat Islam.
Mari kita mengingat kembali tentang hal-hal yang membatalkan puasa. Di dalam buku Puasa Bukan Hanya Saat Ramadhan tulisan Ahmad Sarwat, beberapa hal yang membatalkan puasa antara lain makan dan minum dengan sengaja, muntah dengan sengaja, murtad, keluar mani dengan sengaja, haid atau nifas, berhubungan seksual, serta membatalkan niat puasa.
Jadi, apakah menangis membatalkan puasa? Untuk mengetahui jawabannya, mari simak penjelasan lengkap di bawah ini!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apakah Menangis Membatalkan Puasa Ramadhan?
Berdasarkan pendapat Syekh Abu Zakaria bin Yahya bin Syaraf An-Nawawi di dalam kitab Rawdah At-Thalibin, menangis tidak membatalkan puasa. Berikut ini kalimat penjelasannya:
ΩΨ±ΨΉ ΩΨ§ Ψ¨Ψ£Ψ³ Ψ¨Ψ§ΩΨ§ΩΨͺΨΨ§Ω ΩΩΨ΅Ψ§Ψ¦Ω Ψ Ψ³ΩΨ§Ψ‘ ΩΨ¬Ψ― ΩΩ ΨΩΩΩ Ω ΩΩ Ψ·ΨΉΩ Ψ§Ψ Ψ£Ω ΩΨ§Ψ ΩΨ§Ω Ψ§ΩΨΉΩΩ ΩΩΨ³Ψͺ Ψ¨Ψ¬ΩΩΨ ΩΩΨ§ Ω ΩΩΨ° Ω ΩΩΨ§ Ψ₯ΩΩ Ψ§ΩΨΩΩ
Artinya: "Cabang permasalahan. Tidak dipermasalahkan bagi orang yang berpuasa untuk bercelak, baik ditemukan dalam tenggorokannya dari celak tersebut suatu rasa atau tidak. Sebab mata tidak termasuk jauf (bagian dalam) dan tidak ada jalan dari mata menuju tenggorokan"
Salah satu alasan mendasar yang disebutkan dalam Al-Quran adalah bahwa mata tidak termasuk dalam bagian rongga mulut atau jauf.
Selain itu, dalam mata tidak ada saluran yang mengarahkan benda-benda ke arah tenggorokan. Oleh karena itu, tidak mungkin terjadi bahwa saat seseorang menangis, ada sesuatu yang masuk ke mata dan berakhir di tenggorokan.
Namun, menangis juga dapat membatalkan puasa ketika ada air mata masuk ke dalam mulut dan bercampur dengan air liur, kemudian tertelan dan masuk ke tenggorokan. Meskipun sangat jarang terjadi, kondisi seperti ini dapat membatalkan puasa.
Untuk menjaga puasa, sebaiknya kita menahan diri untuk tidak menangis. Jika terpaksa menangis dan tidak mampu untuk menahannya, pastikan bahwa air mata tidak masuk ke dalam rongga mulut.
Jadi, apakah menangis membatalkan puasa Ramadhan? Bisa ya dan tidak, bergantung pada kondisi kita pada saat menangis tersebut. Semoga penjelasan ini dapat memberikan manfaat!
(apl/apl)