
5 Fakta Heboh Warga Baru Bangunjiwo Ditarik Rp 1,5 Juta
Curhat warga pendatang di Bangunjiwo, Bantul, tentang ditarik administrasi Rp 1,5 juta viral. Berikut 5 faktanya.
Curhat warga pendatang di Bangunjiwo, Bantul, tentang ditarik administrasi Rp 1,5 juta viral. Berikut 5 faktanya.
Warga yang viral karena ditarik iuran Rp 1,5 juta di Bangunjiwo, Bantul buka suara. Begini katanya.
Penarikan biaya administrasi Rp 1,5 juta ke warga pendatang menuai kritik dari Bupati Bantul Abdul Halim dan ORI DIY. Simak selengkapnya di sini.
Media sosial dihebohkan dengan curhatan seorang warga di Bangunjiwo, Bantul soal penarikan iuran untuk warga baru sebesar Rp 1,5 juta. Ini sederet alasannya.
Forum Ketua RT Bangunjiwo Bantul menjelaskan 'benefit' uang administrasi merespons penarikan Rp 1,5 juta yang viral di media sosial.
"Apakah pungutan itu legal atau tidak? Dasar hukumnya apa? Ada kewenangan tidak? Ini yang perlu dicermati," kata Kepala Perwakilan ORI DIY, Budhi Masturi.
Bupati Bantul angkat bicara soal viral terkait penarikan biaya administrasi warga baru di Kalurahan Bangunjiwo sebesar Rp 1,5 juta untuk inventaris RT.
Ketua dan Forum Komunikasi RT di Bangunjiwo buka suara soal viral postingan warga baru ditarik administrasi Rp 1,5 juta.
Lurah Bangunjiwo, Bantul, menanggapi viral warga baru diminta uang administrasi Rp 1,5 juta oleh RT setempat. Begini penjelasannya.
Lurah Bangunjiwo Pardja angkat bicara soal viral curhatan warga baru ditarik biaya administrasi Rp 1,5 juta. Simak poin pernyataannya di sini.