Jadwal Malam Nisfu Syaban 2024: Pemerintah, Muhammadiyah, dan NU

Jadwal Malam Nisfu Syaban 2024: Pemerintah, Muhammadiyah, dan NU

Nur Umar Akashi - detikJogja
Sabtu, 24 Feb 2024 12:30 WIB
ilustrasi kalender Februari
Ilustrasi jadwal Nisfu Syaban 2024 Foto: Freepik
Jogja -

Sesaat lagi, umat Islam akan berjumpa dengan malam yang mulia, yakni malam Nisfu Syaban. Agaknya sayang untuk melewatkan malam ini begitu saja tanpa melakukan apapun. Nah, supaya tidak terlewat, simak jadwal malam Nisfu Syaban 2024 menurut tiga versi berikut!

Secara ringkas, Nisfu Syaban adalah kata bahasa Arab yang berarti pertengahan atau separuh bulan Syaban. Lebih lanjut, melansir situs Nahdlatul Ulama Banten, terdapat sebuah hadits shahih dari Ibnu Hibban yang dapat menjadi rujukan tentang keutamaan malam Nisfu Syaban.

يَطْلُعُ اللَّهُ إِلَى خَلْقِهِ فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ فَيَغْفِرُ لِجَمِيعِ خَلْقِهِ إِلَّا لِمُشْرِكٍ أَوْ مُشَاحِنٍ

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Allah SWT memperhatikan makhluk-Nya pada malam Nisfu Syaban dan mengampuni seluruh makhluk-Nya kecuali orang kafir dan orang yang bermusuhan."[1]

Lalu, kapan malam Nisfu Syaban 2024 akan datang? Berikut ini detikJogja siapkan jawabannya menurut versi pemerintah, Muhammadiyah, dan Nahdlatul Ulama (NU). Selamat membaca paparannya!

ADVERTISEMENT

Jadwal Malam Nisfu Syaban 2024 Versi Pemerintah

Sumber yang akan dijadikan rujukan adalah Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024 terbitan Kementerian Agama Republik Indonesia. Berdasarkan dokumen tersebut, pertengahan bulan Syaban alias 15 Syaban 1445 Hijriah/2024 Masehi jatuh pada Minggu, 25 Februari 2024.[2]

Untuk malam Nisfu Syabannya sendiri,akan terjadi pada Sabtu, 24 Februari 2024. Mengapa bisa demikian? Pasalnya, waktu pergantian hari pada kalender Hijriah berbeda dengan kalender Masehi.

Dikutip dari situs resmi Muhammadiyah, pergantian hari kalender Hijriah dimulai sejak terbenamnya matahari. Atau lebih mudahnya usai adzan Maghrib yang menandai terbenamnya matahari. Hal ini tentu berbeda dengan kalender Masehi yang pergantian harinya terjadi setiap jam 00.00 malam.[3]

Jadwal Malam Nisfu Syaban 2024 Versi Muhammadiyah

Muhammadiyah, melalui 'Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 Hijriah' memberikan patokan penentuan datangnya malam Nisfu Syaban 2024.

Dalam dokumen terkait, pada poin A ayat 1, tertulis bahwa 29 Syaban 1445 Hijriah bertepatan dengan 10 Maret 2024 Masehi. [4] Ditarik mundur ke 15 Syaban 1445 Hijriah, maka tanggal Masehi yang akan didapatkan adalah 25 Februari 2024.

Namun, lagi-lagi, berhubung bedanya perhitungan pergantian hari, maka malam Nisfu Syaban akan dimulai sejak Sabtu, 24 Februari 2024 usai terbenam matahari.

Jadwal Malam Nisfu Syaban 2024 Versi Nahdlatul Ulama (NU)

Menilik laman resmi Nahdlatul Ulama, Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) telah mengeluarkan data hilal penentuan awal Syaban 1445 Hijriah. Data tersebut tertera pada dokumen 'Instruksi Rukyah Syaban 1445 H' bernomor 014/LF-PBNU/II/2024.

Mengacu pada surat edaran tersebut, diketahui bahwa awal bulan Syaban 1445 Hijriah jatuh pada 10 Februari 2024. [5] Berdasarkan tanggal ini, maka dapat diketahui bahwa 15 Syaban 1445 Hijriah bertepatan dengan 25 Februari 2024.

Secara ringkas, dari ketiga versi di atas, dapat disimpulkan bahwa semuanya sepakat menyatakan Nisfu Syaban bertepatan dengan 25 Februari 2024. Sementara itu, untuk malam Nisfu Syaban sendiri, akan terjadi pada Sabtu, 24 Februari 2024 usai terbenam matahari.

4 Amalan Utama Malam Nisfu Syaban

Telah disinggung sekilas di atas bahwa malam Nisfu Syaban adalah malam istimewa di mana Allah SWT mengampuni dosa makhluk-makhluk-Nya. Lantas, apa saja amalan yang dapat dilakukan untuk memperbagus malam ini?

1. Memperbanyak Istighfar

Hadits shahih yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibban di atas menjadi landasan akan amalan ini. Di antara bacaan istighfar yang dapat dilafalkan pada malam Nisfu Syaban adalah:

سُبْحَانَكَ وَبِحَمْدِكَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ

Artinya: "Maha Suci Engkau dan segala puji bagi-Mu. Aku mohon ampunan-Mu. Aku bertobat kepada-Mu." [6]

Sayyid Muhammad bin Alawi memberikan penjelasan tambahan, "Istighfar merupakan amalan utama yang harus dibiasakan orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan, seperti Syaban dan malam pertengahannya. Istighfar dapat memudahkan rezeki, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur'an dan hadits. Pada bulan Syaban pula dosa diampuni, kesulitan dimudahkan, dan kesedihan dihilangkan."

2. Membaca Dua Kalimat Syahadat

Pada malam Nisfu Syaban, umat Islam dianjurkan untuk membaca dua kalimat syahadat. Dikutip dari situs resmi Badan Amil Zakat Nasional, Sayyid Muhammad bin Alawi menjelaskan bahwa:

"Seyogyanya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat. La ilaha illallah Muhammad Rasulullah, khususnya bulan Syaban dan malam pertengahannya." [7]

3. Membaca Al-Quran

Bulan Syaban adalah bulan para pembaca Al-Quran sebagaimana informasi dalam laman Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo. Hal ini didasarkan atas ungkapan:

شَهْرُ شَعْبَانَ شَهْرُ القُرَّاء

Artinya: "Bulan Syaban adalah bulannya para pembaca Al-Quran." [8]

Menanggapi ungkapan di atas, dapat dimengerti bahwa sudah sepatutnya umat Islam mengikuti jejak para pendahulu yang mengisi banyak waktu di bulan Syaban dengan membaca Al-Quran. Pun amalan ini juga dapat dilakukan saat malam Nisfu Syaban.

4. Mendirikan Sholat Sunnah Nisfu Syaban

Apakah ada amalan sholat sunnah pada malam Nisfu Syaban? Masalah ini telah menjadi perbincangan yang hangat. Karenanya, kita coba ambil pendapat Ibnu Taimiyah yang tertera dalam website NU Jawa Barat berikut:

وَأَمَّا لَيْلَةُ النِّصْفِ فَقَدْ رُوِيَ فِي فَضْلِهَا أَحَادِيثُ وَآثَارٌ وَنُقِلَ عَنْ طَائِفَةٍ مِنْ السَّلَفِ أَنَّهُمْ كَانُوا يُصَلُّونَ فِيهَا فَصَلَاةُ الرَّجُلِ فِيهَا وَحْدَهُ قَدْ تَقَدَّمَهُ فِيهِ سَلَفٌ وَلَهُ فِيهِ حُجَّةٌ فَلَا يُنْكَرُ مِثْلُ هَذَا.

Artinya: "Adapun (sholat) pada malam Nisfu Syaban, maka banyak hadits serta atsar dari sahabat yang menyebutkan keutamaannya. Dikutip dari segolongan ulama salaf bahwa mereka melakukan sholat pada malam Nisfu Syaban. Maka sholat yang dilakukan seseorang pada malam tersebut secara sendirian telah dicontohkan oleh para ulama salaf, amalan tersebut mempunyai dalil sehingga tidak perlu diingkari." [9]

Tak hanya Ibnu Taimiyah, Imam An-Nawawi pun berpendapat terkait urusan sholat sunnah Nisfu Syaban. Beliau tidak menentang adanya anjuran amalan sholat sunnah pada malam Nisfu Syaban. Hanya saja, Imam An-Nawawi mengingkari sholat ini apabila menggunakan patokan bilangan sejumlah 100 rakaat. [10]

Dua pendapat ulama di atas menjelaskan bahwa boleh hukumnya mengerjakan sholat malam Nisfu Syaban. Namun, dengan catatan, tidak dengan jumlah rakaat yang ditentukan (karena tidak ada aturan mengenainya). Wallahu a'lam.

Nah, kesimpulannya, malam Nisfu Syaban 1445 Hijriah atau 2024 akan jatuh pada Sabtu, 24 Februari 2024 usai terbenam matahari. Pada tanggal tersebut, detikers dapat mengamalkan beberapa amalan di atas, ya!

Referensi:

[1] Laman resmi NU Banten - Hukum dan Amalan Utama Malam Nisfu Syaban
[2] Kementerian Agama Republik Indonesia - Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024
[3] Laman resmi Muhammadiyah - Bagi yang Belum Paham, Ini 5 Prinsip dan Syarat Kalender Islam Global
[4] Laman resmi Muhammadiyah - Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2024
[5] Laman resmi NU - LF PBNU Jelaskan Data Hilal Penentuan Awal Syaban 1445 H
[6] Laman resmi NU - Lafal Paling Sering Dibaca Rasulullah SAW Jelang Wafat
[7] Laman resmi Baznas - Malam Nisfu Syaban: Amalan-amalan Penuh Berkah dan Hikmah
[8] Laman resmi Kemenag Kulon Progo - Keutamaan Bulan Syaban
[9] Laman resmi NU Jawa Barat - Pandangan Ibnu Taimiyah tentang Shalat Nisfu Syaban
[10] Laman resmi NU - Kontroversi Seputar Kesunnahan Shalat Malam Nisfu Syaban




(par/apl)

Hide Ads