Kasus pembunuhan keluarga guru di Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri direkonstruksi. Tersangka, Yusak Cahyo Utomo (35) menjalani 49 adegan.
Dalam rekonstruksi itu, Yusak memperagakan bagaimana menghabisi Agus Komarudin (38), Kristina (36) kedua anak Christian Agusta Wiratmaja Putra (11) dan Samuel Putra Yordaniel (8).
Reka adegan pembunuhan tak dilakukan di lokasi, namun di Mapolres Kediri. Yusak sendiri merupakan adik korban, Krisitina.
Kanit Pidum Satreskrim Polres Kediri Iptu Endra Maret Setyawan mengatakan ada temuan batu saat rekonstruksi. Temuan itu terkait bagaimana tersangka menghabisi para korban.
"Temuan baru ada. Beberapa tadi yang pada saat pemeriksaan awal yang belum tergambar. Salah satunya terkait dengan beberapa kali pukulan yang dilakukan oleh ke beberapa korban," kata Endra, Rabu (22/1/2025).
Endra menjelaskan, pukulan yang dilayangkan tersangka kepada para korban diarahkan ke bagian kepala seluruhnya. Para korban dipukul Yusak dengan menggunakan palu.
Akibat pemukulan itu, tiga korban yakni pasangan suami istri Agus Komarudin dan Kristina serta anaknya, Christian Agusta Wiratmaja Putra tewas. Sedangkan seorang anak lainnya selamat dengan luka parah di kepalanya.
Endra menambahkan, dari rekonstruksi yang diperagakan tersangka ada penambahan adegan sebanyak 10 adegan sehingga total menjadi 49.
"Itu tadi kan awalnya ada 39 adegan. Pada saat kita menggambarkan dari pemeriksaan awal ini tadi setelah kita peragakan berkembang, sehingga didapat kesimpulan tadi dengan itu berkembang menjadi 49 adegan," pungkasnya.
Seperti diketahui, Agus Komarudin (38) dan Kristina (34) ditemukan tak bernyawa di dapur rumahnya Kamis (5/12/2024) pagi. Anak sulung mereka CAW (9) juga ditemukan tergeletak di ruang tengah, sedangkan anak lainnya SPY (8) tak berdaya di kamarnya.
Keluarga guru tersebut diduga menjadi korban pembunuhan dan perampokan. Sebab mobil Avanza putih milik korban raib. Tak lebih 24 jam setelah melakukan penyelidikan, polisi kemudian menangkap Yusak di Lamongan.
Simak Video "Video: Tampang Bengis Yusak Pembunuh Keluarga Guru di Kediri"
(abq/iwd)