Lama berpuasa Ramadan di Indonesia sekitar 13 jam yang dimulai dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Namun, masyarakat muslim Indonesia juga mengenal puasa setengah hari.
Dilansir dari buku Menulis Buku, Alternatif bagi Guru oleh Ardhi Aditya yang dimaksud dengan puasa setengah hari adalah puasa yang dilakukan dari sesudah sahur hingga waktu Zuhur.
Puasa ini hanya berlaku untuk anak-anak yang belum baligh. Sebab, anak-anak belum diwajibkan berpuasa sehingga momen puasa ini dijadikan sebagai proses adaptasi anak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari buku 101 Rahasia Mendidik Anak Saleh dan Salihah Panduan Lengkap Mempersiapkan Generasi Emas Islam oleh Ipnu Rinto Nugroho, puasa setengah hari juga bisa dijadikan ajang memperkenalkan kepada anak-anak mengenai makna puasa.
Sebelum membiasakan anak-anak berpuasa, orang tua bisa terlebih dahulu mengenalkan makna puasa. Hal itu mencakup pengertian puasa yang menahan lapar, haus, dan hawa nafsu lainnya, mulai dari terbit fajar hingga masuk waktu Magrib.
Pasalnya, anak-anak belum terbiasa puasa. Puasa setengah hari dapat dijadikan sebagai latihan anak sebelum berpuasa satu hari penuh.
Landasan yang menyebutkan anak-anak belum dikenakan kewajiban berpuasa didasari dari salah satu hadits. Rasulullah SAW bersabda, "Hukum tidak dapat ditetapkan pada tiga macam orang orang tidur sampai dia bangun, anak kecil hingga ia baligh, dan orang gila hingga ia berakal." (HR Nasai'i)
Menurut buku Madrasah Ramadhan: Cara Menyambut dan Mengisi Bulan Ramadhan Agar Lebih Bermakna ditulis oleh Dr. 'Aidh al-Qarni mengenalkan puasa setengah hari untuk anak adalah suatu kebolehan. Hal ini dianggap sebagai upaya melatih dan mendidik anak.
Apakah Orang Dewasa Boleh Puasa Setengah Hari?
Kewajiban berpuasa dalam firman Allah SWT surah Al Baqarah ayat 183,
ΩΩΩ°ΩΨ£ΩΩΩΩΩΩΨ§ Ω±ΩΩΩΨ°ΩΩΩΩ Ψ‘ΩΨ§Ω ΩΩΩΩΨ§Ϋ ΩΩΨͺΩΨ¨Ω ΨΉΩΩΩΩΩΩΩΩ Ω Ω±ΩΨ΅ΩΩΩΩΨ§Ω Ω ΩΩΩ ΩΨ§ ΩΩΨͺΩΨ¨Ω ΨΉΩΩΩΩ Ω±ΩΩΩΨ°ΩΩΩΩ Ω ΩΩ ΩΩΨ¨ΩΩΩΩΩΩ Ω ΩΩΨΉΩΩΩΩΩΩΩ Ω ΨͺΩΨͺΩΩΩΩΩΩΩ
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,
Orang dewasa puasa setengah hari sama dengan meninggalkan puasa. Meski demikian, ada beberapa golongan yang boleh menggugurkan puasanya seperti dilansir dari buku Fikih Puasa ditulis oleh Ali Musthafa Siregar yakni, mereka yang meninggalkan puasa dengan alasan yang diterima agama maka hukumnya tidak berdosa.
"Apabila seorang hamba sakit atau musafir, niscaya Allah SWT akan tetapkan baginya pahala seumpama pahala yang ia lakukan ketika sehat lagi tidak musafir." (HR Bukhari)
(rah/rah)
Komentar Terbanyak
Daftar 50 SMA Terbaik di Indonesia, 9 di Antaranya Madrasah Aliyah Negeri
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Pengumuman! BP Haji Buka Lowongan, Rekrut Banyak SDM untuk Persiapan Haji 2026