
Penegasan Jaksa Kerugian Negara Korupsi PDAM Makassar Tak Mengada-ada
Jaksa membantah tudingan penasehat hukum terdakwa Haris Yasin Limpo yang menyebut pihaknya tak konsisten merincikan kerugian negara kasus korupsi PDAM Makassar.
Jaksa membantah tudingan penasehat hukum terdakwa Haris Yasin Limpo yang menyebut pihaknya tak konsisten merincikan kerugian negara kasus korupsi PDAM Makassar.
Sidang dengan agenda pembacaan pledoi adik Mentan Syahrul Yasin Limpo, Haris Yasin Limpo terkait dugaan kasus korupsi PDAM Makassar hari ini ditunda.
Haris YL terungkap telah menerima bonus tantiem senilai Rp 1 miliar dari pembagian laba PDAM Makassar di tahun 2017.
Jaksa mengungkap rincian pembagian laba PDAM Makassar sejak tahun 2016-2018. Khusus 2017, adik Mentan Haris Yasin Limpo menerima Rp 1 miliar.
Haris Yasin Limpo dijadwalkan menjalani sidang tuntutan kasus korupsi PDAM Makassar dengan kerugian negara Rp 20 miliar pada hari ini.
Sidang pembacaan tuntutan Haris Yasin Limpo dan Irawan Abadi di kasus korupsi PDAM Makassar Rp 20 miliar ditunda pekan depan. Jaksa penuntut umum belum siap.
Kepala Kejati Sulawesi Selatan Leonard Eben Ezer mengatakan pihaknya sedang mendalami penerimaan Asuransi Dwiguna PDAM Kota Makassar.
Haris YL mengaku tak mengetahui ada kerugian akumulatif saat melakukan pembagian laba PDAM Makassar tahun 2015 yang diusulkan di 2016.
Mantan Dirkeu PDAM Makassar Irawan Abadi hadir terungkap tak mengetahui dasar aturan pembagian laba PDAM Makassar 2015 di kasus dugaan korupsi Rp 20 miliar.
Sidang kasus korupsi PDAM Makassar dengan kerugian negara Rp 20 miliar ditunda karena saksi ahli dari Haris YL tak belum bisa hadir di persidangan hari ini.