
Heboh Fenomena Hujan Es Landa Yogyakarta, Ini Penjelasan BMKG
Kepala Stasiun BMKG Yogyakarta menjelaskan penyebab terjadinya hujan es di Jogja, Bantul, dan Sleman. Simak!
Kepala Stasiun BMKG Yogyakarta menjelaskan penyebab terjadinya hujan es di Jogja, Bantul, dan Sleman. Simak!
Hujan deras disertai angin kencang masih berpotensi terjadi di Bandar Lampung. BMKG menyatakan penyebab terjadinya angin kencang dipengaruhi awan cumulonimbus.
BMKG peringatkan gelombang tinggi di perairan Jatim hingga 10 Desember 2024, dengan ketinggian mencapai 4 meter. Waspada bagi nelayan dan masyarakat pesisir.
BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di perairan Jatim pada 25-26 November 2024, dengan ketinggian mencapai 1,25-2,5 meter. Nelayan waspada!
Menurut BMKG, ini tanda-tanda akan ada hujan es. Fenomena ini sering terjadi di sebagian daerah saat peralihan musim.
BMKG Tanjung Perak Surabaya peringatkan gelombang tinggi di perairan Jatim hingga 5 November 2024, dengan ketinggian mencapai 2,5 meter. Waspada!
BMKG mengingatkan fenomena hujan es masih berpotensi terjadi di peralihan musim ini.
Fenomena awan tsunami kembali viral di media sosial. Apakah benar ada kaitannya dengan potensi gempa, tsunami, dan hal mistis? Cek penjelasannya di sini.
BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi hingga 2,5 meter. Masyarakat dan nelayan diimbau waspada.
Awan Cumulonimbus jadi salah satu penyebab cuaca ekstrem. Lantas, apa itu awan Cumulonimbus? Bagaimana ciri-cirinya?