17 Contoh Teks Prosedur Singkat dan Cara Membuatnya

Teks prosedur merupakan teks berisi langkah-langkah atau tahapan yang wajib dilaksanakan untuk melangsungkan aktivitas secara terstruktur sehingga dapat merelasikan tujuan dengan baik. Contoh teks prosedur bisa kita temukan dengan mudah dalam kehidupan sehari-hari, misalnya di balik kemasan mi instan yang terdapat langkah-langkah cara membuatnya.

Dikutip dari buku Teks Prosedur dan Teks Eksposisi yang ditulis Arnia Aulia, umumnya teks prosedur menggunakan pola kalimat perintah atau imperatif, menggunakan kata kerja aktif, menggunakan kata penghubung untuk mengurutkan kegiatan, menggunakan keterangan untuk menyatakan rincian waktu, tempat, dan cara yang akurat, dan berisi langkah terperinci.

Menurut Elis Khoerunnisa dkk dalam buku Super Complete SMP/MTs 7, 8, 9, struktur teks prosedur umumnya terdiri dari tiga bagian utama, yaitu tujuan, bahan/alat, dan langkah-langkah. Namun, teks prosedur sederhana bisa saja hanya berisi langkah-langkah yang dapat diikuti oleh pembaca.

Contoh Teks Prosedur

Ingin memahami lebih dalam mengenai teks prosedur? Mari simak beberapa contohnya berikut ini!

1. Cara Membuat Kopi

Bahan-bahan:

• 1 sendok makan kopi bubuk
• ½ sendok makan gula
• Air panas

Langkah-langkah:

1. Masukkan kopi dan gula ke dalam gelas.
2. Tuang air panas dan aduk hingga merata.
3. Kopi siap disajikan.

2. Cara Membuat Nasi Goreng Telur Spesial

Bahan-bahan:

• Nasi putih 2 piring
• Telur secukupnya
• Bawang merah 3 siung
• Bawang putih 3 siung
• Garam secukupnya
• Cabai rawit secukupnya
• Merica sesuai selera
• Minyak goreng secukupnya
• Saus sesuai selera
• Pelengkap: daging ayam, sosis, bakso, udang, nugget, atau bahan lain sesuai selera.

Cara Membuat:

1. Haluskan bumbu-bumbu yaitu bawang merah, bawang putih, garam, cabai, dan merica.
2. Siapkan wajan, tuangkan minyak goreng secukupnya, lalu panaskan dengan api sedang.
3. Setelah minyak panas, masukkan bumbu yang telah dihaluskan, aduk hingga harum.
4. Masukkan telur dan orak-arik hingga matang.
5. Tambahkan bahan pelengkap sesuai selera, aduk hingga merata dan matang.
6. Masukkan nasi putih, aduk hingga tercampur dengan semua bumbu dan bahan pelengkap. Tambahkan saus atau kecap, aduk hingga merata.
7. Jika tercium bau harum dan nasi sudah matang, angkat dan sajikan di atas piring.
8. Agar lebih menarik, nasi goreng telur spesial bisa dihias dengan bahan pelengkap tambahan.
9. Nasi goreng telur spesial siap disajikan.

3. Cara Membuat Keripik Balado

Bahan-bahan:

• 500 gram singkong yang sudah dikupas
• ½ sendok teh garam

Bumbu:

• 3 sendok makan minyak goreng
• 5 buah cabai merah, dihaluskan
• ½ sendok teh garam
• 4 sendok makan gula pasir
• 2 sendok makan air asam

Langkah-langkah:

1. Iris singkong tipis-tipis.
2. Didihkan 3 gelas air bersama garam.
3. Masukkan singkong ke dalam air mendidih, biarkan hingga mengapung, kemudian angkat dan tiriskan.
4. Panaskan minyak goreng, lalu goreng singkong hingga garing. Angkat dan sisihkan.
5. Panaskan minyak goreng, lalu tumis cabai, garam, gula, dan air asam sambil diaduk-aduk.
6. Masukkan singkong yang sudah digoreng, aduk rata hingga bumbu meresap.
7. Angkat dan simpan keripik balado dalam wadah kedap udara.
8. Keripik balado siap dinikmati.

4. Cara Membuat KTP

Menyiapkan semua dokumen yang diperlukan, yaitu:

• Akta kelahiran
• Kartu keluarga
• Kartu pelajar
• Pas foto ukuran 3×4 dan 2×3

Langkah-langkah:

1. Mendatangi Ketua RT setempat untuk mengajukan permohonan pembuatan KTP dengan menyerahkan semua dokumen tersebut.
2. Setelah formulir permohonan tersedia, pergi ke Ketua RW untuk meminta stempel dan tanda tangan.
3. Lanjutkan dengan mendatangi kantor kelurahan setempat untuk meminta stempel dan tanda tangan.
4. Setelah semua dokumen lengkap, kunjungi kantor kecamatan untuk sesi foto dan rekam sidik jari.
5. Terakhir, tunggu KTP Anda siap dalam waktu sekitar seminggu sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

5. Cara Membuat Telur Mata Sapi

Bahan:

• 1 buah telur
• Garam secukupnya
• Mentega
• Wortel

Alat:

• Kompor
• Teflon
• Spatula
• Piring
• Pisau

Langkah-langkah:

1. Siapkan bahan dan alat yang akan digunakan.
2. Letakkan teflon di atas wajan.
3. Nyalakan kompor dengan api kecil.
4. Masukkan mentega ke dalam teflon dan aduk hingga meleleh.
5. Pecahkan telur dan masukkan ke dalam teflon.
6. Tambahkan garam secukupnya.
7. Setelah telur matang, matikan kompor dan angkat teflon.
8. Tiriskan telur hingga menteganya hilang.
9. Letakkan telur di atas piring.
10. Potong wortel menggunakan pisau.
11. Letakkan wortel di samping telur atau sesuai selera.
12. Telur mata sapi siap dihidangkan.

6. Cara Membuat Telur Dadar Spesial

Bahan-bahan:

• 4 butir telur
• 1½ sendok makan tepung terigu
• 5 sendok makan air matang
• 1½ bawang bombay, diiris tipis
• 2 batang daun bawang, diiris tipis
• 1 kaleng daging sapi
• 2 sendok makan minyak goreng

Bumbu-bumbu:

• 6 butir bawang merah
• 2 siung bawang putih
• 3 biji cabai merah keriting
• 6 biji cabai rawit
• 2 sendok teh terasi
• 2 biji kemiri yang telah dikupas
• Garam secukupnya

Cara Membuat:

1. Haluskan bumbu-bumbu seperti bawang merah, bawang putih, cabai rawit, terasi, dan kemiri. Anda dapat menggunakan blender atau cara manual dengan menguleknya.
2. Campurkan bumbu yang telah dihaluskan bersama bahan-bahan lain (telur, tepung terigu, air matang, bawang bombay, daun bawang, dan daging sapi) dalam sebuah mangkuk.
3. Kocok semua bahan hingga rata dan tercampur sempurna.
4. Panaskan wajan anti lengket di atas kompor dan tambahkan minyak goreng.
5. Setelah minyak panas, tuangkan campuran telur ke dalam wajan dan masak dengan api sedang.
6. Biarkan telur matang di satu sisi selama beberapa menit, lalu balik telur dengan spatula.
7. Goreng hingga telur matang merata dan berwarna kecoklatan.
8. Angkat telur dadar dan sajikan di atas piring. Telur dadar siap dinikmati.

7. Cara Membuat Pupuk Kompos

Bahan-bahan:

• Kotoran ternak
• Arang sekam
• Jerami
• Dedak
• Bubuk gergaji
• Bahan-bahan organik lainnya
• EM4
• Gula
• Karung goni

Langkah-langkah:

1. Siapkan media pembuatan pupuk di tempat yang sejuk, terhindar dari sinar matahari langsung dan hujan.
2. Larutkan EM4 dan gula ke dalam air hingga tercampur rata.
3. Pada lapisan pertama, campurkan kotoran ternak dengan arang sekam, aduk hingga merata. Kemudian, taburkan dekomposer (EM4 dan gula yang sudah dilarutkan) secukupnya dan aduk kembali hingga rata.
4. Pada lapisan kedua, taburkan jerami, dedak, bubuk gergaji, dan bahan organik lainnya secara merata, lalu siramkan dekomposer yang telah dibuat sebelumnya.
5. Tutup rapat tumpukan bahan dengan karung goni dan jerami untuk menjaga kelembapan.
6. Pada hari kedua, aduk adonan tersebut hingga merata, kemudian tutup kembali rapat-rapat.
7. Lakukan monitoring setiap pagi dan sore dengan cara memasukkan tangan (gunakan sarung tangan). Jika tangan kita tidak bisa menahan panas adonan, berarti adonan belum siap. Aduk setiap kali melakukan monitoring.
8. Biasanya, pada hari keempat, adonan sudah siap. Cara mengeceknya adalah dengan memasukkan tangan ke dalam adonan; jika bisa menahan panas, maka pupuk kompos organik sudah siap digunakan.

8. Cara Membuat SKCK

Persiapkan dokumen berikut ini:

1. Kartu Keluarga (KK)
2. KTP
3. Akta lahir
4. Foto 4x6 warna (10 lembar)
5. Bolpoin
6. Uang untuk biaya
7. Surat pengantar dari RT, RW, desa/kelurahan, kecamatan, dan Polsek terdekat

Langkah-langkah:

1. Persiapkan dokumen yang diperlukan, yaitu Kartu Keluarga (KK), KTP, Akta Lahir, foto 4x6 warna (10 lembar), bolpoin, dan uang.
2. Mintalah surat pengantar pembuatan SKCK dari RT, RW, desa/kelurahan, kecamatan, dan Polsek terdekat.
3. Setelah semua dokumen lengkap, langsung pergi ke Polres terdekat. Di sana, terdapat loket pembuatan SKCK. Serahkan surat dari Polsek beserta foto 4x6 warna (5 lembar). Anda akan disuruh mengisi formulir, kemudian serahkan formulir tersebut ke loket pengecekan sidik jari (biaya Rp5.000,-).
4. Setelah mendapatkan kartu sidik jari, kembali ke loket SKCK untuk mengambil SKCK yang sudah jadi (biaya sekitar Rp15.000,-).
5. Fotokopi SKCK yang Anda terima dan lakukan legalisir sebanyak 10 lembar.

9. Langkah-Langkah Cara Mencuci Tangan

1. Siram dan basahi tangan dengan air mengalir, lalu tuang sabun ke telapak tangan secukupnya (1-2 tetes).
2. Gosokkan telapak tangan dengan gerakan memutar di empat ruas jari lainnya hingga sabun berbusa, lakukan juga pada jari lainnya.
3. Gosokkan sela-sela jari tangan kiri menggunakan tangan kanan, dan gosokkan punggung tangan. Lakukan juga sebaliknya.
4. Gosok bagian sela-sela jari dan telapak tangan dengan menyelipkan jari di antara ruas-ruas jari.
5. Pasang kedua tangan dengan tangan kanan di atas tangan kiri dalam keadaan saling mengunci, gosok pelan dan ulangi gerakan tersebut dengan posisi sebaliknya.
6. Gosok ibu jari kiri dengan gerakan memutar pada genggaman tangan kanan. Lakukan hal yang sama pada ibu jari kanan.
7. Gosok telapak tangan kiri dengan memutarkan ujung jari-jari tangan kanan. Lakukan gerakan menggosok dengan posisi sebaliknya.
8. Siram dan bilas kedua tangan hingga bersih dan busa sabun hilang.

10. Cara Membuat Akun Gmail

1. Buka browser Anda, kemudian ketik "gmail.com" pada address bar.
2. Setelah masuk ke halaman utama Gmail, klik "Buat Akun Baru".
3. Isi formulir pendaftaran dengan data pribadi yang sesuai.
4. Anda akan diarahkan ke halaman verifikasi akun. Masukkan nomor handphone yang masih aktif, kemudian klik "Lanjutkan".
5. Masukkan kode verifikasi yang diterima melalui SMS atau Google.
6. Setelah verifikasi berhasil, akun Gmail Anda telah dibuat dan siap digunakan.

11. Cara Mencangkok Tanaman yang Benar

Alat dan Bahan:

1. Pisau tajam
2. Plastik atau sabut kelapa
3. Tanah dan air
4. Gergaji
5. Polybag

Langkah-langkah:

1. Pilih pohon yang sudah dewasa dan berkambium, seperti pohon rambutan, jambu, mangga, atau kedondong, dengan cabang berdiameter sekitar 12 cm.
2. Kuliti bagian cabang sepanjang 10 cm, kemudian diamkan selama 10-15 menit atau sampai getah cabang pohon tersebut kering.
3. Campurkan tanah dan air secukupnya, lalu aduk hingga merata sehingga terlihat agak basah.
4. Tempelkan campuran tanah tersebut ke batang yang telah dikuliti, lalu bungkus dengan plastik atau sabut kelapa.
5. Pastikan batang pohon tersebut tertutupi secara merata oleh tanah untuk menghindari kekeringan pada batang.
6. Biarkan cangkokan selama 3-4 bulan, dengan penyiraman tiga kali seminggu.
7. Setelah 3-4 bulan atau akar cangkokan telah tumbuh, potong bagian bawah cangkokan menggunakan gergaji.
8. Potong ranting-ranting kecil dan daun di sekitar cangkokan, karena dapat menyebabkan goyangan pada cangkokan dan merusak akar.
9. Buka bungkus cangkokan dengan hati-hati.
10. Tanam cangkokan dalam polybag hingga ranting dan daun tumbuh.
11. Setelah ranting dan daun baru tumbuh, tanamkan cangkokan di tanah.

12. Cara Paling Sederhana Bertanam Hidroponik

Alat dan Bahan:

• Botol plastik air mineral
• Gelas plastik bekas air mineral
• Jeriken plastik bekas
• Kain untuk sumbu (kain panel lebih bagus)
• Nutrisi hidroponik
• Media tanam: rockwool, arang sekam, kerikil, pasir malang, pecahan bata merah
• Bibit tanaman (sebaiknya bibit sayuran)

Langkah-langkah:

1. Potong botol menjadi dua bagian (atas dan bawah). Bagian bawah digunakan sebagai tandon nutrisi, sementara bagian atas digunakan sebagai pot.
2. Buat satu lubang (diameter 0,5 cm) di bagian bawah botol. Selanjutnya, buat beberapa lubang (diameter 0,5 cm) di bagian atas botol.
3. Lubangi tutup botol dan masukkan sumbu pada lubang tersebut.
4. Masukkan bagian atas botol ke bagian bawah botol dengan cara dibalik.
5. Isi bagian atas botol dengan media tanam seperti rockwool, spons, sekam bakar, atau pecahan bata merah.
6. Tanam atau taburkan 2-3 biji bibit tanaman ke dalam media tanam.
7. Siram tanaman dengan larutan nutrisi hidroponik.
8. Simpan tanaman di tempat yang tidak terkena hujan, tetapi masih bisa mendapatkan sinar matahari.

13. Cara Menggunakan Kartu ATM

Siapkan 3 hal berikut ini:

• Kartu ATM
• Mesin ATM
• Nomor PIN

Langkah-langkah:

1. Masukkan kartu ATM ke mesin ATM.
2. Periksa tempat memasukkan kartu. Mesin ATM biasanya memiliki tiga lubang: untuk kartu ATM, untuk uang, dan untuk keluar bukti transaksi. Pastikan Anda memasukkan kartu ke lubang yang tepat, yang biasanya memiliki tanda khusus. Perhatikan tanda panah di kartu ATM saat memasukkan.
3. Pilih bahasa yang akan digunakan. Tekan tombol bahasa Indonesia atau bahasa Inggris sesuai pilihan Anda.
4. Masukkan nomor PIN dengan benar. Pastikan untuk menutupinya dengan telapak tangan agar tidak terlihat orang lain.
5. Tekan tombol transaksi tunai yang diinginkan. Pilih transaksi yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
6. Perhatikan besaran transaksi tunai yang ditawarkan. Mesin ATM dapat menawarkan transaksi dengan nominal yang sudah ditentukan atau Anda bisa memilih nominal sendiri.
7. Setelah memilih transaksi, tekan tombol "Benar" untuk melanjutkan. Tunggu beberapa saat hingga uang keluar. Segera ambil uang Anda, karena mesin akan menarik uang kembali secara otomatis setelah waktu tertentu.
8. Jika semua transaksi telah selesai, mesin akan menampilkan pilihan "Ada transaksi lain". Jika Anda ingin melakukan transaksi lain, pilih "Ya". Jika tidak, pilih "Tidak".
9. Tunggu beberapa saat hingga catatan transaksi dan kartu ATM keluar dari mesin ATM.

14. Cara Membuat Jus Kulit Manggis

Kulit manggis yang selama ini sering dianggap sampah, ternyata mengandung banyak manfaat untuk kesehatan tubuh kita. Ekstrak dari kulit manggis diketahui memiliki kandungan xanthone yang memiliki sifat antidiabetes, antikanker, antibAktari, dan berbagai manfaat kesehatan lainnya. Berikut adalah cara sederhana untuk membuat jus kulit manggis yang kaya akan manfaat tersebut.

Bahan yang Diperlukan:

• Kulit buah manggis yang sudah matang
• Air putih
• Madu
• Gula (gula pasir atau gula aren)

Langkah-langkah:

1. Pilih kulit buah manggis yang baik dan mudah dibersihkan. Pastikan kulit manggis yang dipilih tidak terlalu keras atau rusak.
2. Bersihkan bagian dalam kulit manggis dengan air bersih. Gunakan sendok kecil untuk membersihkan bagian dalam kulit manggis.
3. Hati-hati saat membersihkan kulit manggis, hindari bagian kulit yang berwarna hitam atau terlalu kuning, karena bisa membuat jus terasa pahit.
4. Rebus kulit manggis dengan air secukupnya hingga kulit manggis menjadi empuk.
5. Setelah kulit manggis empuk, masukkan ke dalam blender. Tambahkan madu, gula aren, atau gula pasir sesuai selera untuk memberikan rasa manis alami.
6. Tambahkan air secukupnya agar jus tidak terlalu kental.
7. Blender semua bahan hingga halus dan merata.
8. Jus kulit manggis yang kaya manfaat siap dinikmati!

15. Cara Membuat Kerajinan dari Botol Bekas

Membuat kerajinan dari botol bekas adalah kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat. Dengan sedikit kreativitas, kamu bisa membuat pot tanaman yang unik dan ramah lingkungan. Berikut adalah langkah-langkah membuat pot dari botol bekas.

Alat dan Bahan yang Dibutuhkan:

• Botol plastik bekas (bisa menggunakan botol apa saja)
• Pisau atau gunting
• Hiasan manik-manik (contoh: manik-manik untuk mata)
• Tanah yang sudah diberi pupuk
• Tanaman (bunga atau tanaman lainnya)

Langkah-langkah:

1. Siapkan semua alat dan bahan yang diperlukan.
2. Potong botol plastik bekas menjadi dua bagian menggunakan pisau atau gunting.
3. Setelah botol dipotong, hias bagian luar botol dengan menempelkan manik-manik yang sudah disiapkan, sesuai dengan kreativitasmu.
4. Buat lubang di bagian bawah pot botol yang dipotong untuk saluran air.
5. Isi pot dengan tanah yang sudah diberi pupuk.
6. Taburkan bunga atau tanaman yang ingin kamu tanam di dalam pot.
7. Pot tanaman dari botol bekas siap untuk diletakkan di tempat yang diinginkan.

16. Cara Membuat Capcay Lezat

Capcay adalah pilihan menu yang mudah dan lezat untuk hidangan sehari-hari. Berikut adalah cara membuat capcay yang nikmat dan sehat.

Bahan-bahan:

• 1 buah dada ayam, suwir-suwir
• 5 buah bakso ikan, belah dua
• 200 gram udang, bersihkan dan kupas
• 5 lembar daun kol, potong-potong
• 5 helai sawi caisim, potong-potong
• 2 buah jagung muda, potong memanjang
• 2 batang wortel, iris tipis
• Brokoli secukupnya, potong kecil-kecil
• 2 buah tomat, iris
• 1 siung bawang putih, cincang halus
• 1 buah bawang bombay, iris sesuai selera
• Bumbu: garam, lada, gula, dan saus tiram secukupnya

Cara Membuat:

1. Panaskan minyak goreng di wajan, lalu tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum.
2. Masukkan irisan wortel, daging ayam, dan udang. Tambahkan segelas air, dan biarkan hingga wortel, ayam, dan udang matang.
3. Setelah matang, masukkan sayuran seperti daun kol, caisim, brokoli, tomat, dan jagung muda.
4. Tambahkan garam, gula, lada, dan saus tiram secukupnya.
5. Tumis hingga semua sayuran matang dan bumbu meresap.
6. Angkat dan sajikan capcay lezat siap dinikmati.

17. Cara Meneteskan Obat Tetes Mata yang Benar

Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda ikuti untuk meneteskan obat tetes mata dengan aman:

1. Cuci Tangan
   Sebelum meneteskan obat tetes mata, pastikan Anda mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir untuk mencegah kontaminasi.
2. Lepaskan Lensa Kontak
   Jika Anda menggunakan lensa kontak, lepaskan lensa tersebut sebelum meneteskan obat, kecuali jika Anda menggunakan air mata buatan untuk pelembap lensa kontak atau sesuai instruksi dokter.
3. Periksa Kemasan Obat Tetes Mata
   Ambil obat tetes mata dan buka tutupnya. Pastikan kemasan tidak rusak atau cacat. Periksa juga bagian ujung pipet agar tidak terkontaminasi. Hindari agar ujung pipet tidak menyentuh benda apapun, termasuk tangan yang sudah dicuci.
4. Posisi Tubuh
   Pilih posisi yang nyaman, apakah berbaring atau mendongak, pastikan mata terbuka lebar dengan pandangan ke atas.
5. Tarik Kelopak Mata Bawah
   Dengan satu atau dua jari, tarik kelopak mata bawah untuk membentuk kantong kecil. Kantong ini akan menjadi tempat untuk meneteskan obat. Pegang botol obat tetes dengan tangan lainnya dan posisikan ujung pipet sekitar 2,5 cm dari mata Anda. Pencet perlahan untuk meneteskan obat dengan dosis yang tepat.
6. Tutup Mata dan Jangan Berkedip
   Setelah meneteskan obat, lepaskan tangan dari kelopak mata dan turunkan kepala Anda. Tutup mata selama 2-3 menit agar obat dapat diserap dengan baik. Hindari berkedip karena bisa mendorong obat keluar sebelum diserap. Tekan sudut mata dekat hidung untuk mencegah obat masuk ke saluran air mata yang berhubungan dengan hidung.
7. Bersihkan Sisa Obat
   Setelah 2-3 menit, bersihkan kelebihan obat yang menetes di wajah dengan tisu secara perlahan. Segera tutup kemasan obat agar tetap steril, dan jangan lupa untuk mencuci tangan setelahnya.

Cara Membuat Teks Prosedur

Dihimpun dari buku Teks Prosedur dan Teks Eksposisi yang ditulis Arnia Aulia, berikut ini adalah langkah-langkah membuat teks prosedur yang baik dan benar.

1. Menentukan Topik

Langkah pertama yang perlu kita lakukan adalah menentukan topik, menentukan tujuan apa yang ingin dicapai, apa yang akan dibuat, atau apa yang akan diselesaikan. Ketika menentukan topik, pastikan agar teks prosedur tersebut benar-benar akan dibutuhkan oleh pembaca.

2. Mengumpulkan Referensi yang Diperlukan

Setelah menentukan topik, kumpulkanlah bahan referensi untuk membuat teks prosedur dari internet, media sosial, media cetak, pengamatan, maupun pengalaman. Ketika mengumpulkan referensi, kita wajib menerapkan prinsip ATM atau amati dengan cermat, tiru polanya, dan modifikasi agar memiliki ciri khas dan menghindari plagiarisme.

3. Susun Teks Prosedur

Selanjutnya, buatlah kerangka untuk membuat susunan atau gambaran kasar berupa langkah-langkah utamanya. Kembangkan kerangka tersebut menjadi sebuah teks prosedur yang utuh sesuai dengan struktur dan kaidah kebahasaan yang berlaku.

Itulah tadi contoh teks prosedur lengkap dengan cara pembuatannya. Semoga bermanfaat, detikers!

Video Kehidupan Kedua Pancarona-Terbuang Dalam Waktu Barasuara di Sore

Video Kehidupan Kedua Pancarona-Terbuang Dalam Waktu Barasuara di Sore