OGDJ Bergolok Tiba-tiba Serang 13 Warga di Jalanan Purwakarta

Regional

OGDJ Bergolok Tiba-tiba Serang 13 Warga di Jalanan Purwakarta

Dian Firmansyah - detikJogja
Senin, 17 Nov 2025 12:03 WIB
Ilustrasi ambulans.
Ilustrasi ambulans. Foto: Istock
Jogja -

Pria OGDJ, Deni Supriyani (29), tiba-tiba keluar dari rumah sambil menenteng golok dan menyerang warga yang ditemuinya di jalanan. Setidaknya 13 orang menjadi korban.

Peristiwa terjadi di Desa Cirama Hilir, Kecamatan Maniis, Purwakarta pada Minggu (16/11). Para korban menceritakan bagaimana mencekamnya suasana saat itu.

"Saya lagi duduk di pos ronda, dari arah belakang pelaku datang langsung mukul saya pakai golok. Kena kepala, saya nggak sempat menghindar," ujar Indi salah satu korban yang ditemui di IGD RSUD Bayu Asih, dilansir detikJabar Senin (17/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban lain yakni Jejen diserang saat berpapasan dengan pelaku. Menurut anak korban, Nurul, ayahnya langsung dibacok dari belakang hingga terjatuh dan pingsan.

"Awalnya dia mau lewat, bapak juga mau pulang. Ketemu di jalan. Tiba-tiba dipukul, dibacok pakai golok. Bapak langsung jatuh dan pingsan," kata Nunul.

ADVERTISEMENT

Dari informasi warga dan petugas medis, total 13 orang menjadi korban. Bahkan ada korban yang merupakan anak-anak dan lansia.

Lima korban mengalami luka serius di bagian kepala, leher, tangan, dan bahu. Seorang anak harus dirujuk ke RSUD Cianjur karena luka berat.

Gani, salah satu warga, menyebut kondisi korban terparah masih menunggu hasil rontgen dan observasi untuk memastikan kemungkinan retak tulang atau kerusakan pembuluh darah.

"Dia pasien ODGJ, langganan ke rumah sakit jiwa. Sudah sering ditangani, obat juga rutin dikasih. Tapi memang sering kambuh. Informasinya dia bawa sendiri. Orang tuanya sering ke kebun, sering ambil kayu bakar. Senjata itu memang dari rumah," katanya.

Deni kemudian diamankan warga dan diserahkan ke kepolisian. Kapolres Purwakarta, AKBP Dewa Putu Gede Anom Danujaya, pelaku kini dibawa ke RSJ Cisarua untuk penanganan medis.

"Semua korban dalam keadaan sadar dan sedang menjalani perawatan. Pelaku sudah kita amankan dan kini menjalani penanganan medis di Rumah Sakit Jiwa Cisarua," ujarnya.

Dewa menyebut pelaku diketahui sempat terlibat cekcok dengan orang tuanya sebelum keluar rumah membawa golok dan menyerang warga secara acak.

"Informasi sementara diawali cekcok dengan orang tuanya. Setelah keluar rumah, pelaku melakukan kekerasan-kekerasan dengan senjata golok kepada siapa pun yang ditemuinya. Iya, goloknya dibawa dari rumah, sudah kami amankan," katanya menambahkan.




(afn/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads