Doa Buka Puasa Ramadhan yang Benar Beserta Sunnah-Sunnah Sebelum Berbuka

Doa Buka Puasa Ramadhan yang Benar Beserta Sunnah-Sunnah Sebelum Berbuka

Anindya Milagsita - detikJogja
Sabtu, 01 Mar 2025 15:10 WIB
Doa Buka Puasa Ramadhan yang Benar Beserta Sunnah-Sunnah Sebelum Berbuka
Doa buka puasa yang benar. (Foto: Freepik/freepik)
Jogja -

Doa buka puasa Ramadhan menjadi sebuah bacaan yang bisa diamalkan oleh kaum muslim setelah menyelesaikan puasanya di bulan yang penuh dengan kemuliaan ini. Sebagai panduan bagi setiap muslim, artikel ini akan membahas doa buka puasa Ramadhan yang benar lengkap dengan sunnah-sunnah untuk dilakukan sebelum berbuka.

Mengenai kemuliaan bulan Ramadhan telah disampaikan di dalam dalil dan juga hadits. Seperti dijelaskan dalam buku 'Menggapai Berkah di Bulan-bulan Hijriah' karya Siti Zamratus Sa'adah, bahwa Ibnu Majah dari Abi Hurairah meriwayatkan Rasulullah SAW bersabda:

"Jika datang awal Ramadhan dibelenggulah setan-setan dan jin-jin jahat, dan tutuplah pintu neraka, hingga tidak ada satu pun yang dibuka, dan dibukalah pintu-pintu surga, hingga tiada satu pun yang tertutup, kemudian ada malaikat yang memanggil, 'wahai orang yang menginginkan kebaikan maka lanjutkanlah. Wahai orang yang menginginkan kejahatan maka berhentilah, dan Allah mempunyai orang yang dimerdekakan dari neraka," (HR. An-Nasa'i).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian keutamaan bulan Ramadhan juga telah disampaikan dalam firman Allah SWT melalui Al-Quran. Masih diterangkan dalam buku yang sama, melalui Surat Al-Baqarah ayat 185, Allah SWT berfirman:

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيْٓ اُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْاٰنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنٰتٍ مِّنَ الْهُدٰى وَالْفُرْقَانِۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُۗ وَمَنْ كَانَ مَرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَۗ يُرِيْدُ اللّٰهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيْدُ بِكُمُ الْعُسْرَۖ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللّٰهَ عَلٰى مَا هَدٰىكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ ۝١٨٥

ADVERTISEMENT

Syahru ramadlânalladzî unzila fîhil-qur'ânu hudal lin-nâsi wa bayyinâtim minal-hudâ wal-furqân, fa man syahida mingkumusy-syahra falyashum-h, wa mang kâna marîdlan au 'alâ safarin fa 'iddatum min ayyâmin ukhar, yurîdullâhu bikumul-yusra wa lâ yurîdu bikumul-'usra wa litukmilul-'iddata wa litukabbirullâha 'alâ mâ hadâkum wa la'allakum tasykurûn.

Artinya: "Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan yang batil). Oleh karena itu, siapa di antara kamu hadir (di tempat tinggalnya atau bukan musafir) pada bulan itu, berpuasalah. Siapa yang sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib menggantinya) sebanyak hari (yang ditinggalkannya) pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu agar kamu bersyukur."

Sebelum menyudahi waktu berpuasa, hendaknya setiap muslim untuk mengamalkan doa terlebih dahulu. Berikut panduan doa buka puasa yang benar sesuai sunnah Rasulullah SAW lengkap dengan sunnah-sunnah lain untuk dikerjakan sebelum berbuka.

Doa Buka Puasa Ramadhan Populer

Sebelum mengetahui bacaan doa buka puasa yang benar sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW, terdapat doa yang begitu populer. Bacaan doa ini dikenal secara luas oleh kaum muslim dan sering kali diamalkan sehari-harinya, termasuk puasa Ramadhan. Dikutip dari buku '101 Doa Anak Saleh' karya Tim Darul Ilmi, berikut bacaan doa berbuka puasa yang dimaksud:

اللهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ

Allaahumma laka shumtu wa bika aamantu wa 'alaa rizqika athartu bi rahmatika yaa arhamar raahimiin.

Artinya: "Ya Allah, untuk-Mulah aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka, dengan rahmat-Mu, wahai Yang Maha Pengasih," (Sunan Abi Dawud, Ash-Shoum: 2011).

Tidak hanya doa tadi, ada juga bacaan doa berbuka puasa yang cukup populer untuk dilafalkan oleh sebagian kalangan muslim. Merujuk dari buku '71 Doa Harian: Disertai Doa-doa Ibadah Lengkap' oleh KHM Yusuf Chudlori, berukut bacaan doanya:

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ ذَهَبَ الظَّمَاءُ وَابْتَلَتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ

Allâhumma laka shumtu wa bika âmantu wa 'ala rizqika afthartu dzahabazh-zhama'u wabtallatil-'urûqu wa tsabatal-ajru insya allah.

Artinya: "Ya Allah, hanya untuk-Mu aku berpuasa dan hanya kepada-Mu aku beriman dan atas rezeki-Mu aku berbuka, hilanglah dahaga dan pulihkanlah kembali semua otot serta tetaplah pahala, jika Allah menghendaki."

Doa Buka Puasa Ramadhan Sesuai Sunnah Rasulullah SAW

Meskipun terdapat bacaan doa yang cukup populer untuk dilafalkan saat berbuka puasa selama ini, ternyata redaksi doa tersebut bukan berasal dari Rasulullah SAW. Hal ini sejalan dengan apa yang disampaikan dalam buku 'Sukses Dunia-Akhirat Dengan Doa-Doa Harian' karya Mahmud Asy-Syafrowi, bahwa doa 'Allâhumma laka shumtu wa bika âmantu wa 'ala rizqika afthartu' merupakan rangkaian kalimat doa yang dibuat oleh para ulama.

Sebaliknya, terdapat doa berbuka puasa yang redaksinya berasal dari Rasulullah SAW. Tepatnya melalui sebuah riwayat hadits dari Ibnu Umar r.a. yang menyampaikan Rasulullah SAW ketika berbuka puasa beliau mengucapkan:

ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ تَعَالَى

"Dzahabadzh dzhama-u wabtallatil-'uruqu wa tsabatal-ajru insyaa-allah taala."

Artinya: "Telah hilang rasa haus, telah basah urat-urat, dan telah pasti ganjaran, dengan kehendak Allah Ta'ala" (HR. Abu Dawud, Daruquthni, Hakim, dan Nasa'i. Daruquthni menyampaikan bahwa hadits ini isnad-nya shahih).

Selain doa berbuka puasa yang benar karena berasal dari Rasulullah SAW, terdapat bacaan doa lainnya yang juga bisa diamalkan oleh setiap muslim. Salah satunya saat mereka melakukan buka puasa bersama-sama. KH Sulaeman Bin Muhammad Bahri dalam bukunya 'Kumpulan Doa Mustajab Pembuka Pintu Rezeki' memaparkan bacaan doa berbuka puasa bersama adalah sebagai berikut:

أَفْطَرَ عِنْدَكُمُ الصَّائِمُوْنَ وَأَكَلَ طَعَامَكُمُ الْأَبْرَارُ وَصَلَّتْ عَلَيْكُمُ الْمَلَائِكَةُ

Afthara 'indakumush shaaimuuna wa akala tha'aamakumul abraaru washallat 'alaikumul malaaikatu.

Artinya: "Berbukalah orang-orang yang berpuasa di tempat saudara ini dan makanlah makanan yang disuguhkan oleh orang-orang yang berbakti, dan para malaikat mendoakan saudara agar mendapat rahmat."

Sunnah-sunnah Sebelum Berbuka Puasa Ramadhan

Tidak hanya membaca doa berbuka puasa, ada juga berbagai sunnah yang bisa dilakukan oleh setiap muslim sebelum waktu berbuka tiba. Dihimpun dari buku 'Panduan Muslim Sehari-hari' karya DR KH M Hamdan Rasyid, MA dan Saiful Hadi El-Sutha serta 'Bunda Sayang Anak Shalih: Panduan Praktis dan Lengkap untuk Membangun Karakter Anak Shalih' oleh Ust Ahsani, berikut beberapa sunnah berbuka puasa Ramadhan:

1. Menyegerakan Berbuka

Setelah matahari terbenam yang ditandai adzan Maghrib tiba sebagai tanda waktu berbuka puasa telah tiba, disunnahkan bagi setiap orang untuk menyegerakan berbuka puasa. Hal ini sangat dianjurkan, meski hanya meminum seteguk air saja untuk membatalkan puasanya. Sebagaimana diriwayatkan:

"Umatku senantiasa dalam keadaan baik selama mereka menyegerakan berbuka dan mentakhirkan sahur," (HR. Ahmad).

2. Membaca Doa Berbuka Puasa

Selanjutnya, disunnahkan juga bagi setiap muslim untuk membaca doa sebelum berbuka puasa. Ini dikarenakan waktu berbuka puasa dikenal sebagai waktu yang mustajab untuk berdoa kepada Allah SWT. Ada berbagai versi doa berbuka puasa yang dapat diamalkan, sehingga kaum muslim dapat memilih salah satu di antaranya.

3. Menghindari Kata-kata Kasar atau Kotor

Meskipun waktu berbuka telah tiba, setiap muslim disunnahkan untuk tetap menjaga lisannya dengan baik. Termasuk menghindari kata-kata kasar maupun kotor keluar dari mulutnya. Sebagaimana diriwayatkan bahwa:

"Barangsiapa yang tidak meninggalkan dusta dan malah melakukan konsekuensinya, maka Allah tidak pandang lagi pada makan dan minum yang ia tinggalkan," (HR. Bukhari).

4. Berbuka dengan Kurma

Selanjutnya, disunnahkan juga untuk berbuka dengan air putih maupun kurma. Hal tersebut termasuk dalam kebiasaan Rasulullah SAW saat berbuka puasa. Sebagaimana diriwayatkan dari Anas bin Malik bahwa:

"Rasulullah SAW berbuka puasa dengan makan beberapa biji kurma muda, jika tidak ada maka dengan beberapa butir kurma, jika tidak ada maka beberapa teguk air," (HR. Abu Ya'la, Al-Bazzar, dan Ath-Thabrani).

5. Berbagi Makanan dengan Orang Berpuasa

Bersedekah menjadi salah satu amalan baik yang dapat dikerjakan selama bulan Ramadhan. Salah satunya dengan berbagi makanan kepada orang-orang yang berpuasa. Kesunnahan ini telah tercantum dalam sebuah riwayat yang menjelaskan:

"Siapa yang memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga," (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad).

Itulah tadi doa buka puasa Ramadhan yang dapat diamalkan oleh kaum muslim beserta sunnah-sunnah untuk dikerjakan sebelum berbuka. Semoga membantu.




(sto/afn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads