Wanita Cirebon Bunuh Bayinya, Terungkap Saat Tangan Korban Muncul dari Tanah

Regional

Wanita Cirebon Bunuh Bayinya, Terungkap Saat Tangan Korban Muncul dari Tanah

Devteo Mahardika - detikJogja
Kamis, 26 Sep 2024 20:24 WIB
Sosok NY pelaku pembunuhan bayi saat diamankan polisi
Sosok NY pelaku pembunuhan bayi saat diamankan polisi Foto: Devteo Mahardika/detikJabar
Jogja -

Seorang wanita berinisial NY (22) di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, ditangkap karena tega menghabisi nyawa bayinya sendiri. Kasus ini terungkap setelah tangan korban muncul dari kuburan.

Dilansir detikJabar, Kamis (26/9/2024), insiden tragis ini terjadi di Desa Babakan Losari, Kecamatan Pabedilan, Kecamatan Cirebon. Korban yang berjenis kelamin laki-laki disebut merupakan hasil hubungan di luar nikah.

Kasat Reskrim Polresta Cirebon, Kompol Siswo DC Tarigan, menerangkan NY melahirkan bayinya di sebuah kamar kos sendirian pada Jumat (13/9), sekitar pukul 04.00 WIB. Bayi itu terlahir hidup hingga NY melakukan sesuatu yang menyebabkan bayinya meninggal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tersangka memotong plasenta bayi dengan gunting hingga mengeluarkan darah. Kemudian bayi tersebut diletakkan di kasur, dan ditutup dengan selimut tanpa diberikan ASI atau susu formula," jelas Siswo.

Siswo melanjutkan karena tidak mendapatkan asupan apapun, korban meninggal pada malam harinya. Karena bingung dan panik, pelaku memutuskan membungkus jasad anaknya dengan kain daster yang dipotong lalu dimasukkan dalam tas hitam.

ADVERTISEMENT

Pada pukul 20.00 WIB, NY keluar dari kamar kos membawa tas tersebut menuju sebuah warung yang sepi dan gelap di sekitar tempat tinggalnya di Desa Mukyasari. tepatnya di belakang warung. Lalu NY menguburkan jenazah bayinya.

"Tersangka menggunakan sendok makan yang ditemukan di sekitar lokasi untuk menggali tanah, namun merasa lama, ia kemudian mencari alat lain dan menemukan sendok semen," lanjutnya.

Setelah berhasil menggali lubang, NY menguburkan bayinya, dan kembali ke kamar kosnya seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Namun, tiga hari kemudian, Siswo menjelaskan pada Minggu (16/9) sekitar pukul 14.00 WIB, seorang warga bernama M Anwar yang sedang melintas di Blok Kubang Alam, Desa Babakan Losari, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, dikejutkan dengan pemandangan mengerikan.

"Saksi melihat tangan bayi yang muncul dari tanah, dengan luka-luka di bagian tangan dan tubuh yang sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Warga yang menemukan langsung melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib," katanya.

Penemuan jenazah bayi itu menggemparkan warga sekitar dan membuat kepolisian bertindak. Setelah menggelar penyelidikan intensif, NY ditangkap, dan ditetapkan tersangka.

Motif tindakan keji ini diduga karena NY merasa malu dan takut diketahui ia hamil di luar nikah, hasil dari praktik prostitusi yang dilakukan melalui aplikasi MiChat.

"Tersangka kami kenakan pasal 80 ayat (3) Jo Pasal 76 C Undang-undang tentang perlindungan anak dan anaknya. atau Pasal 341 KUHPidana dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara," pungkasnya.




(apu/ams)

Hide Ads