Gunung Lewotobi Erupsi, Bandara Frans Seda Maumere Ditutup Sementara

Regional

Gunung Lewotobi Erupsi, Bandara Frans Seda Maumere Ditutup Sementara

Arnoldus Yurgo Purab - detikJogja
Minggu, 16 Jun 2024 17:25 WIB
Eruspi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, pagi tadi, Sabtu (15/6/2024).
Ilustrasi. Eruspi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, pagi tadi, Sabtu (15/6/2024). Foto: dok. PVMBG
Jogja -

Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), erupsi pada Minggu (16/6). Erupsi itu berdampak pada penutupan sementara Bandara Frans Seda Maumere.

Dilansir detikBali, penutupan Bandara Frans Seda Maumere tertuang dalam surat Kementerian Perhubungan, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara Fransiskus Xaverius Seda Maumere dengan Nomor: AU.307/631/MOF-0624.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibat penutupan sementara Bandara Frans Seda Maumere, ratusan penumpang gagal terbang melalui bandara tersebut.

"Penumpang datang 267 orang, berangkat 162 orang. Total 429 orang (gagal terbang)," kata Kepala Kantor UPBU Kelas II Fransiskus Seda Maumere, Partahian Panjaitan kepada detikBali, Minggu (16/6/2024).

ADVERTISEMENT

Partahian mengatakan penutupan sementara Bandara Frans Seda dilakukan berdasarkan hasil paper test yang menunjukkan adanya abu vulkanik yang mengarah ke arah bandara. Penutupan dilakukan sampai berakhirnya jam operasi pukul 17.00 Wita.

"Hasil paper test menunjukkan hasil positif," jelasnya.

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi

Dilansir detikBali, petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki, Herman Yosep S M Boro mengatakan Gunung Lewotobi Laki-laki meletus pada Minggu pukul 12.00 Wita. Erupsi ini memiliki amplitudo 39,2 milimeter (mm) dan lama gempa 475 detik.

Saat meletus, Gunung Lewotobi Laki-laki juga mengalami 6 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 7,4-28 (mm), S-P 0,9-2,8 detik, dan lama gempa 9-12 detik.

"Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung atau wisatawan tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius 3 kilometer (km) dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki serta sektoral 4 km pada arah utara-timur laut dan 5 km pada sektor timur laut," kata Herman.

Gunung Lewotobi Laki-Laki Naik Status

Gunung Lewotobi Laki-Laki naik status ke level III Siaga pada Senin (10/6/2024). Pemkab Flores Timur menetapkan status siaga darurat bencana alam erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

Adapun, status siaga darurat ini berlaku selama 14 hari, terhitung sejak 10 Juni 2024 sampai 24 Juni 2024. Status siaga darurat bencana itu dapat diperpanjang sesuai kebutuhan.




(rih/rih)

Hide Ads