Satu unit motor roda tiga bermuatan es batu nyemplung ke selokan di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kecelakaan ini disebabkan karena pengemudi belum fasih mengendarai kendaraan tersebut.
Insiden ini terjadi di saluran irigasi intake Kalibawang wilayah Dusun Ngento, Kalurahan Pengasih, Kapanewon Pengasih, Kulon Progo, pada Selasa (23/4/2024) pukul 16.30 WIB tadi. Beruntung, pengemudi bernama Suparna (52) warga Kalurahan Sidomulyo, Pengasih, Kulon Progo, menderita luka ringan.
Sedangkan motornya rusak dan sempat terjebak di dasar selokan. Motor ini bisa dievakuasi oleh masyarakat dan relawan selang satu jam usai kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Syukurlah selamat Mas, cuma ini kena luka di wajah. Kalau motor rusak di bagian shock," ucap Suparna saat ditemui di lokasi kejadian sore ini.
Kecelakaan bermula saat Suparna mengantar pesanan es batu ke wilayah Ngento. Sesampainya di lokasi kejadian yang merupakan jalan sempit dan terdapat saluran irigasi, motor yang dikendarainya tiba-tiba oleng. Akibatnya Suparna beserta motor roda tiga itupun terjun ke dalam selokan berkedalaman 2,5 meter.
"Tadinya itu mau kirim es ke angkringan sana, tapi pas sampai sini malah oleng, lalu kepleset sampai jatuh. Padahal sebelumnya sudah biasa sih lewat sini, tapi pakai motor biasa," ucapnya.
Usut punya usut, ternyata Suparna belum fasih mengendarai motor roda tiga itu. Belakangan juga diketahui jika motor ini baru dibeli sekitar dua hari yang lalu alias masih gres.
"Iya masih belajar karena ini juga belinya baru dua harian lalu," ujarnya polos.
![]() |
Penyebab Utama Kecelakaan
Anggota Satlantas Polsek Pengasih, Aiptu Eko Suroso mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan diketahui pemotor dalam insiden ini memang belum terlalu pandai mengendarai kendaraannya. Hal ini jadi faktor utama terjadinya kecelakaan tersebut.
"Jadi dimungkinkan pengemudi belum lincah akhirnya tergelincir. Tapi Alhamdulillah selamat, pengemudi tidak alami luka serius," ujar Eko.
Atas insiden ini, Eko mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam berkendara. Apabila belum terlalu lincah, dianjurkan untuk membawa kendaraannya di tempat yang aman.
"Jadi diharapkan kepada warga karena motor ini kendaraan khusus dan agak sulit jadi lebih berhati-hati. Jadi harus latihan dulu dan pastikan membawa di tempat-tempat aman," ucapnya.
(ams/cln)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan
Siapa yang Menentukan Gaji dan Tunjangan DPR? Ini Pihak yang Berwenang