Sejumlah TPS di Kabupaten Sleman melakukan pemilihan suara ulang (PSU) dan pemilihan suara lanjutan (PSL) hari ini. Total ada 13 TPS di Sleman yang menyelenggarakan PSU dan PSL.
"Kemarin ada tambahan dua TPS yang PSU dan PSL. Jadi total ada 13 TPS," kata Ketua KPU Kabupaten Sleman Ahmad Baehaqi saat ditemui wartawan, Sabtu (24/2/2024).
Salah satu TPS yang melaksanakan PSU yakni di TPS 126 Tambakbayan, Caturtunggal, Depok, Sleman. Total di TPS 126 terdiri dari 278 DPT dan 6 DPTb. Baehaqi bilang di TPS ini ada perhatian khusus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tambakbayan ini ada perhatian khusus karena memang di sini banyak perantauan yang mungkin untuk menyalurkan hak pilihnya itu belum mengetahui secara persis terkait dengan prosedur sesuai dengan peraturan perundang-undangan," ujarnya.
Baehaqi memastikan, kebutuhan surat suara di tiap TPS yang menyelenggarakan PSU maupun PSL tercukupi.
"Nanti setelah selesai penghitungan di TPS maka di sampaikan diserahkan ke kapanewon atau kecamatan karena di kecamatan proses rekapitulasi masih berlangsung seperti itu," ujarnya.
Sementara itu, Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu DIY Umi Illiyina mengatakan di TPS 126 Tambakbayan pada tanggal 14 Februari terdapat intimidasi kepada petugas yang dilakukan pemilih. Padahal mereka tidak memiliki hak pilih di TPS tersebut.
"Kalau khusus di TPS 126 ini saat kronologi itu memang ada intimidasi dari pemilih yang tidak seharusnya memilih di TPS 126 ini. Nah karena ada awal kronologinya intimidasi kemudian ada paksaan untuk memilih maka terjadi di sini sekitar 21 surat suara yang seharusnya tidak dicoblos tetapi dicoblos oleh pemilih yang tidak terdaftar di DPT dan DPTb di lokasi TPS 126 ini," kata Umi.
Di sisi lain, Umi mencatat terdapat 20 TPS yang melaksanakan PSU dan PSL. Lokasinya tersebar di Kota Jogja, Kabupaten Bantul, dan Sleman.
"Di tanggal 24 Februari serentak itu dilakukan PSU dan PSL seluruh Daerah Istimewa Yogyakarta terdapat di tiga kabupaten kota di Kota Jogja, Sleman dan Bantul. PSU 17 dan PSL 6," ujar Umi.
Berdasarkan pantauannya hari ini, kemungkinan dalam pelaksanaan PSU akan menurunkan partisipasi pemilih.
"Oya kemungkinan besar pasti berkurang dibanding tanggal 14 Februari kemarin tetapi kita berharap tidak jauh perubahan surat suaranya," pungkasnya.
(apl/apl)
Komentar Terbanyak
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa