Di bulan Ramadhan, umat Islam berlomba-lomba mengerjakan kebaikan, termasuk mengkhatamkan Al-Quran. Sayangnya, tidak sedikit yang gagal melakukannya hingga Ramadhan berakhir. Agar bisa mencapai target tersebut, sebaiknya pahami berbagai tips khatam Al-Quran di bulan Ramadhan.
Al-Quran sendiri terdiri dari 30 juz, sedangkan bulan Ramadhan ada 30 hari. Jadi dalam sehari, kita harus menyelesaikan 1 juz Al-Quran agar bisa khatam di akhir Ramadhan.
Jika detikers punya keinginan untuk khatam Al-Quran selama bulan Ramadhan, sebaiknya jangan lewatkan penjelasan tentang tipsnya di bawah ini. Tips ini detikJateng himpun dari buku Barangkali Ini Ramadhan Terakhir Kita oleh Husni Magz, laman resmi Kementerian Agama, dan Universitas Muhammadiyah Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tips Khatam Al-Quran di Bulan Ramadhan
1. Terapkan Sistem One Day One Juz
Untuk mengkhatamkan Al-Quran, kamu dapat memanfaatkan Mushaf Al-Quran yang terbagi per-juz, atau yang biasa disebut mushaf khataman. Setiap juznya terdiri dari sekitar 11 lembar atau 22 halaman.
Dengan menetapkan target membaca 1 juz setiap hari, kita akan bisa khatam dalam sebulan. Mushaf Al-Quran ini memiliki total 30 juz dengan panjang yang berbeda-beda.
2. Membaca Al-Quran Setiap Sholat
Bagi yang merasa kesulitan menamatkan satu juz Al-Quran dalam satu waktu, ada tips praktis yang bisa dicoba. Cobalah untuk membagi jumlah lembar dalam satu juz Al-Quran dengan lima waktu shalat. Misalnya, jika dalam satu juz terdapat sepuluh lembar, maka setiap kali selesai sholat, kita cukup membaca dua lembar saja.
Dengan cara ini, beban membaca Al-Quran terasa lebih ringan dan lebih mudah untuk menyelesaikan satu juz dalam sehari. Tidak hanya itu, pembaca juga tetap dapat merasa produktif dan teratur dalam menyelesaikan bacaan Al-Quran.
3. Baca Al-Quran 22 Halaman per Hari
Untuk khatam Al-Quran hingga akhir bulan Ramadhan, kita bisa merencanakan dengan membagi jumlah halaman Mushaf Al-Quran yang kita miliki. Misalnya, kita memiliki Mushaf Al-Quran Standar Indonesia dengan 604 halaman. Jika ingin menyelesaikannya dalam 29 hari, maka setiap harinya kita perlu membaca sekitar 21 atau 22 halaman.
Kita dapat membacanya pada saat istirahat di kantor atau sekolah, saat berada di dalam kendaraan, atau dalam situasi lain yang memungkinkan. Jika tidak mampu membaca 22 halaman sekaligus, kita bisa membawa Mushaf Al-Quran atau menggunakan aplikasi Al-Quran digital untuk memanfaatkan waktu luang.
4. Buat Tabel Target
Tips berikutnya agar bisa khatam Al-Quran selama Ramadhan adalah menggunakan tabel pembagian jumlah halaman yang harus dibaca setiap kali menyelesaikan sholat fardu. Misalnya, untuk khatam sekali, kita perlu membaca dua lembar atau empat halaman setiap selesai sholat fardhu.
Strategi ini juga dapat disesuaikan dengan kemampuan individu, seperti membaca Al-Quran selama jeda waktu antara sholat fardu. Dengan demikian, kita memiliki panduan yang fleksibel untuk mencapai target khatam Al-Quran dalam bulan Ramadan.
5. Beli Al-Quran Kecil
Agar bisa khatam Al-Quran dalam sebulan, ada cara praktis yang bisa kita lakukan, yaitu dengan mengunduh aplikasi Al-Quran di smartphone. Meskipun begitu, beberapa orang mungkin merasa kurang nyaman dan kesulitan berkonsentrasi saat menggunakan Al-Quran digital.
Jika kamu termasuk yang merasa demikian, alternatif lainnya adalah membeli Al-Quran kecil dengan ukuran 9 x 6 cm. Al-Quran ini sangat praktis dibawa kemanapun karena ringan dan hurufnya tetap mudah terbaca oleh mata.
6. Baca Al-Quran di Antara Adzan dan Iqamah
Selalu berusaha sholat tepat waktu di bulan Ramadhan? Manfaatkan waktu antara adzan dan iqamah untuk membaca Al-Quran. Dengan begitu, kita bisa khatam Al-Quran selama Ramadhan.
7. Khusus Muslimah, Jangan Lupa Menabung Juz
Biasanya, menstruasi berlangsung selama sekitar 3 hingga 7 hari bagi sebagian besar perempuan. Namun, bagi para muslimah, perhitungan ini bisa menjadi penting dalam konteks menyiapkan diri untuk bulan Ramadhan.
Muslimah perlu menyisihkan waktu khusus untuk menabung beberapa juz Al-Quran saat mereka belum menstruasi, yang nantinya akan mereka tinggalkan saat menstruasi tiba dan mereka tidak bisa berpuasa.
Strategi yang bisa digunakan adalah meluangkan waktu ekstra untuk menabung juz Al-Quran, terutama jika menstruasi mereka datang sedikit awal atau terlambat dalam bulan Ramadhan.
8. Terapkan Sanksi
Menyelesaikan bacaan Al-Quran merupakan janji yang kita buat dengan diri sendiri. Jika kita gagal memenuhi komitmen tersebut, kita bisa memberikan sanksi pada diri sendiri. Misalnya menunda makan enak saat berbuka puasa sebagai bentuk tanggung jawab.
Itulah beberapa tips khatam Al-Quran di bulan Ramadhan yang bisa kita lakukan. Semoga bermanfaat!
(ams/apu)