Deretan Sunnah dalam Mandi Wajib, Yuk Amalkan!

Deretan Sunnah dalam Mandi Wajib, Yuk Amalkan!

Anisa Rizki Febriani - detikHikmah
Kamis, 19 Okt 2023 05:45 WIB
shower with flowing water and steam, closeup view
Ilustrasi mandi (Foto: Getty Images/iStockphoto/nikkytok)
Jakarta -

Mandi wajib atau mandi junub adalah salah satu cara menyucikan diri dari hadats besar. Mandi wajib dilakukan dengan mengguyur air ke seluruh bagian tubuh dengan cara-cara tertentu.

Menukil buku Pendidikan Islam Informal susunan Romlah, hal-hal yang menyebabkan seseorang harus melakukan mandi wajib ialah:

  • Keluarnya mani, baik dalam keadaan sadar maupun tidak sadar (tidur).
  • Melakukan hubungan intim antara pasangan suami istri.
  • Ketika masa menstruasi atau nifas telah berakhir.
  • Meninggal dalam keadaan islam.

Dalil yang menjadi dasar hukum mandi wajib adalah firman Allah SWT dalam surah Al Maidah ayat 6:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

... ΩˆΩŽΨ§ΩΩ†Ω’ كُنْΨͺُمْ جُنُبًا ΩΩŽΨ§Ψ·Ω‘ΩŽΩ‡Ω‘ΩŽΨ±ΩΩˆΩ’Ψ§Ϋ— ... - 6

Artinya: "...Jika kamu dalam keadaan junub, mandilah..."

ADVERTISEMENT

Ketika mandi wajib, ada sejumlah sunnah yang dapat dilakukan oleh kaum muslimin. Seperti apa? Berikut bahasannya yang dinukil dari buku Fikih Ibadah Madzhab Syafi'i oleh Syaikh DR Alauddin Za'tari dan buku Tuntunan Shalat Lengkap + Terjemah Perkata Bacaan Shalat yang ditulis Muhammad Syafril.

Sunnah-sunnah Mandi Wajib

  1. Menghadap kiblat
  2. Membaca basmalah yang dibarengi dengan niat tanpa bermaksud membaca Al-Qur'an, melainkan berdzikir
  3. Membaca niat dalam hati
  4. Membasuh kedua telapak tangan
  5. Menghilangkan kotoran dari tubuh, seperti sperma, dahak, dan sebagainya
  6. Berwudhu dengan sempurna sebelum mandi
  7. Meratakan air pada bagian-bagian lekuk
  8. Menyela pangkal rambut sebanyak 3 kali
  9. Tertib urutan
  10. Mengulang 3 kali
  11. Dianjurkan menggosok setiap kalinya
  12. Membasuh bagian aurat yang tertutup meski sendirian
  13. Setelah mandi wajib membaca doa 'Asyhadu allaa ilaaha illalloohu wahdahu laa syariikalah, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa rosuuluh'

Tata Cara Mandi Wajib

Menukil dari buku Fiqh Ibadah oleh Zaenal Abidin, berikut tata cara mandi wajib bagi kaum muslimin.

1. Membaca niat mandi wajib yang berbunyi,

Ω†ΩŽΩˆΩŽΩŠΩ’Ψͺُ Ψ§Ω„Ω’ΨΊΩΨ³Ω’Ω„ΩŽ Ω„ΩΨ±ΩŽΩΩ’ΨΉΩ Ψ§Ω„Ω’Ψ­ΩŽΨ―ΩŽΨ«Ω Ψ§Ω’Ω„Ψ§ΩŽΩƒΩ’Ψ¨ΩŽΨ±Ω ΩΩŽΨ±Ω’ΨΆΩ‹Ψ§ ِللهِ ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Arab latin: Nawaitul ghusla liraf 'il hadatsil akbari fardhal lillaahi ta'aala

Artinya: "Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar fardhu karena Allah ta'ala."

2. Membersihkan kedua telapak tangan sebanyak 3 kali
3. Membersihkan kotoran-kotoran yang tersembunyi dengan tangan kiri, seperti kemaluan, dubur, bawah ketiak, pusar, dan lain sebagainya
4. Mencuci tangan dengan menggosokkannya ke sabun atau tanah
5. Berwudhu
6. Menyela pangkal rambut menggunakan jari-jari tangan yang telah dibasuh air hingga menyentuh kulit kepala.




(aeb/lus)

Hide Ads