Peran Dante Rigmalia, Petugas Haji Disabilitas yang Aktif Membantu Jemaah

Kabar Haji 2025

Peran Dante Rigmalia, Petugas Haji Disabilitas yang Aktif Membantu Jemaah

Indah Fitrah - detikHikmah
Selasa, 20 Mei 2025 07:15 WIB
Dante Rigmalia
Foto: Instagram dante_rigmalia
Jakarta -

Di tengah hiruk-pikuk pelayanan jemaah haji yang padat di Makkah, Dante Rigmalia, seorang perempuan berkacamata, selalu menampilkan senyum tulus meski harus menahan rasa sakit.

Meskipun mengalami penderitaan fisik, komitmen Dante sebagai Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengalahkan segala keluhan. Ia merasa lebih bahagia setiap kali mendengar kabar jemaah haji mendapatkan layanan yang baik.

Dante, yang juga merupakan Ketua Komisi Nasional Disabilitas (KND) Indonesia, dipercaya untuk bergabung sebagai salah satu petugas PPIH Arab Saudi pada penyelenggaraan haji 1446 H/2025 M. Sebagai perwakilan penyandang disabilitas, ia memiliki peran penting dalam menyukseskan pelaksanaan ibadah haji tahun ini, terutama dalam bidang pelayanan bagi lansia dan penyandang disabilitas.

"Bagi saya, tugas ini adalah anugerah. Saya bisa lebih dekat dengan jemaah dan melayani mereka dengan sepenuh hati," ujar Dante dalam wawancara yang dikutip dari laman Kemenag RI, Minggu (18/5/2025).

Walaupun menghadapi keterbatasan fisik, ia tetap berkomitmen untuk menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya, menyusuri kawasan Makkah untuk memastikan jemaah berkebutuhan khusus menerima bantuan yang mereka perlukan.

Dengan sigap, Dante bekerja sama dengan tim untuk memantau kondisi jemaah, khususnya mereka yang membutuhkan bantuan. "Kami langsung mengunjungi jemaah berkebutuhan khusus dan memastikan kebutuhan mereka segera dipenuhi. Kami selalu berkoordinasi untuk memberikan bantuan," jelasnya.

Selain memantau langsung di lapangan, Dante juga memanfaatkan WhatsApp Grup (WAG) untuk memonitor kondisi jemaah haji Indonesia yang sudah tiba di Makkah. "Saya selalu memantau kondisi jemaah di WAG. Jika ada yang membutuhkan bantuan, saya segera menghubungi jemaah tersebut dan meminta bantuan petugas lain," tambahnya.

Namun, tugas Dante tidak hanya sebatas memberikan bantuan fisik kepada jemaah lansia dan penyandang disabilitas. Ia juga terus memantau perkembangan ibadah jemaah dan memastikan semuanya berjalan lancar. "Pelayanan ramah untuk jemaah lansia dan disabilitas harus diwujudkan dengan baik," tegas Dante.

Meskipun ia menderita penyakit jantung sejak kecil dan kini harus menggunakan kursi roda serta tongkat untuk membantu mobilitasnya akibat osteoporosis dan saraf kejepit, Dante tetap menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi. Sebelumnya, ia mengajar sebagai dosen di salah satu perguruan tinggi, namun kini ia hanya mengajar secara daring dengan waktu yang terbatas.

Sebagai Ketua KND sejak 2021, Dante berharap kontribusinya dapat berperan dalam menyukseskan penyelenggaraan haji 2025. Di Tanah Suci, ia selalu memanjatkan doa agar Allah SWT memberikan kekuatan, kesabaran, dan keikhlasan untuk menghadapi sakit yang dideritanya. "Saya tidak lagi meminta sembuh. Saya hanya meminta kepada Allah Swt agar diberi kekuatan, kesabaran, dan keikhlasan," ujarnya dengan penuh harapan.




(inf/lus)

Hide Ads