Top 5 Provinsi dengan Kuota Haji 2025 Terbanyak, Jabar 38 Ribu

Top 5 Provinsi dengan Kuota Haji 2025 Terbanyak, Jabar 38 Ribu

Kristina - detikHikmah
Senin, 20 Jan 2025 14:45 WIB
Jemaah calon haji Embarkasi Solo persiapan berangkat menuju Tanah Suci. Foto diunggah Jumat (24/5/2024).
Jemaah calon haji Embarkasi Solo persiapan berangkat menuju Tanah Suci. Foto diunggah Jumat (24/5/2024). Foto: Jarmaji/detikJateng
Jakarta -

Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi menyepakati kuota haji 2025 sebanyak 221.000 jemaah. Dari jumlah tersebut, 203.320 untuk jemaah reguler dan 17.680 untuk jemaah haji khusus.

"Alhamdulillah hari ini baru saja kami menandatangani kesepakatan haji dengan pihak Arab Saudi. Ada beberapa hal yang kita sepakati, salah satunya jumlah jemaah haji Indonesia yang akan diberangkatkan pada masa operasional haji 1446 H/2025 M sebanyak 221 ribu orang," ungkap Menag Nasaruddin Umar usai penandatanganan MoU Perhajian 1446 H/2025 M di Jeddah, Minggu (12/1/2025), seperti dilansir Kemenag.

Menag Nasaruddin juga telah menetapkan kuota haji reguler untuk setiap provinsi. Ketetapan ini tertuang dalam Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 1196 tahun 2024 tentang Kuota Haji Reguler Tahun 1446 H/2025 M.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kuota haji reguler terdiri dari kuota jemaah tahun berjalan, kuota prioritas jemaah lanjut usia, kuota pembimbing dari unsur Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), dan kuota petugas haji daerah.

"Kuota jemaah haji tahun berjalan sejumlah 190.897 (seratus sembilan puluh ribu delapan ratus sembilan puluh) orang, kuota prioritas jemaah haji lanjut usia sejumlah 10.166 (sepuluh ribu seratus enam puluh enam) orang, kuota pembimbing dari unsur Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah sejumlah 685 (enam ratus delapan puluh lima) orang, kuota petugas haji daerah sejumlah 1.572 (seribu lima ratus tujuh puluh dua) orang," rinci keputusan poin kesatu seperti dikutip, Senin (20/1/2025).

ADVERTISEMENT

Berdasarkan KMA tersebut, Jawa Barat mendapat kuota haji reguler terbanyak pada tahun ini. Total ada 38.723 orang yang terdiri dari 36.295 jemaah, 1.935 prioritas lanjut usia, 202 pembimbing KBIHU, dan 291 petugas haji daerah.

Setelah Jawa Barat, disusul Jawa Timur dengan total kuota 35.152 orang. Berikut rincian 5 provinsi dengan kuota terbanyak selengkapnya.

Provinsi dengan Kuota Haji 2025 Terbanyak

1. Jawa Barat

38.723 orang dengan rincian:

  • Jemaah: 36.295
  • Prioritas lansia: 1.935
  • Pembimbing KBIHU: 202
  • Petugas haji daerah: 291

2. Jawa Timur

35.152 orang dengan rincian:

  • Jemaah: 33.055
  • Prioritas lansia: 1.758
  • Pembimbing KBIHU: 102
  • Petugas haji daerah: 237

3. Jawa Tengah

30.377 orang dengan rincian:

  • Jemaah: 28.524
  • Prioritas lansia: 1.519
  • Pembimbing KBIHU: 76
  • Petugas haji daerah: 258

4. Banten

9.461 orang dengan rincian:

  • Jemaah: 8.862
  • Prioritas lansia: 472
  • Pembimbing KBIHU: 55
  • Petugas haji daerah: 72

5. Sumatera Utara

8.328 orang dengan rincian:

  • Jemaah: 7.797
  • Prioritas lansia: 416
  • Pembimbing KBIHU: 49
  • Petugas haji daerah: 66

Daftar Kuota Haji 2025 Tiap Provinsi

  • Aceh: 4.378
  • Sumatera Utara: 8.328
  • Sumatera Barat: 4.613
  • Riau: 5.047
  • Jambi: 2.909
  • Sumatera Selatan: 7.012
  • Bengkulu: 1.636
  • Lampung: 7.050
  • DKI Jakarta: 7.926
  • Banten: 9.461
  • Jawa Barat: 38.723
  • Jawa Tengah: 30.377
  • Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY): 3.147
  • Jawa Timur: 35.152
  • Bali : 698
  • Nusa Tenggara Barat: 4.499
  • Nusa Tenggara Timur: 668
  • Kalimantan Barat: 2.519
  • Kalimantan Tengah: 1.612
  • Kalimantan Selatan: 3.818
  • Kalimantan Timur: 2.586
  • Kalimantan Utara: 416
  • Sulawesi Utara: 713
  • Sulawesi Tengah: 1.993
  • Sulawesi Barat: 1.453
  • Sulawesi Selatan: 7.272
  • Sulawesi Tenggara: 2.019
  • Maluku: 1.086
  • Maluku Utara: 1.076
  • Bangka Belitung: 1.065
  • Kepulauan Riau: 1.291
  • Gorontalo: 978
  • Papua Barat: 723
  • Papua: 1.076

Berdasarkan rencana perjalanan ibadah haji yang dirilis Ditjen PHU Kemenag, jemaah akan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025 dan mulai terbang ke Tanah Suci pada 2 Mei 2025. Berikut rencana perjalanan selengkapnya.

Rencana Perjalanan Haji 1446 H/2025 M

  • 1 Mei 2025 (3 Zulkaidah 1446): Jemaah haji masuk asrama haji
  • 2-16 Mei 2025 (4-18 Zulkaidah 1446): Pemberangkatan jemaah haji Gelombang I dari Tanah Air ke Madinah
  • 11-25 Mei 2025 (13-27 Zulkaidah 1446): Pemberangkatan jemaah haji Gelombang I dari Madinah ke Makkah
  • 17-31 Mei 2025 (19 Zulkaidah-4 Zulhijjah 1446): Pemberangkatan jemaah haji Gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah
  • 31 Mei 2025 (4 Zulhijjah 1446): Closing Date KAAIA Jeddah (Pukul 24.00 WAS)
  • 4 Juni 2025 (8 Zulhijjah 1446): Pemberangkatan jemaah haji dari Makkah ke Arafah
  • 5 Juni 2025 (9 Zulhijjah 1446): Wukuf di Arafah
  • 6 Juni 2025 (10 Zulhijjah 1446): Idhul Adha 1446 Hijriah
  • 7-9 Juni 2025 (11-13 Zulhijjah 1446): Hari Tasyrik I, Hari Tasyrik II (Nafar Awal), Hari Tasyrik III (Nafar Tsani)
  • 11-25 Juni 2025 (15-29 Zulhijjah 1446): Pemulangan jemaah haji Gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air
  • 11 Juni 2025 (15 Zulhijjah 1446): Awal kedatangan jemaah haji Gelombang I di Tanah Air
  • 18 Juni-2 Juli 2025 (22 Zulhijjah 1446-7 Muharram 1447): Pemberangkatan jemaah haji Gelombang II dari Makkah ke Madinah
  • 26 Juni 2025 (1 Muharram 1447): Tahun Baru Hijriah 1447 H
  • 26 Juni-10 Juli 2025 (1-15 Muharram 1447): Pemulangan jemaah haji Gelombang II dari Madinah ke Tanah Air
  • 11 Juli 2025 (16 Muharram 1447): Akhir kedatangan jemaah haji Gelombang II di Tanah Air



(kri/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads