Setan dan jin adalah makhluk ciptaan Allah SWT yang ditakdirkan untuk menyesatkan manusia. Keduanya merupakan makhluk ghaib atau tak kasat mata.
Setan sendiri berasal dari kata syatana yang artinya jauh dari rahmat. Makna setan sebenarnya adalah nama sifat dan tidak memiliki bentuk atau asal tertentu, seperti dinukil dari kitab Al-Kaukabu Al-Ajuj karya As-Syaikh Ahmad As-Sawi.
Allah SWT berfirman dalam surah Shad ayat 82-83,
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
ÙÙØ§ÙÙ ÙÙØšÙØ¹ÙØ²ÙÙØªÙÙÙ ÙÙØ£ÙغÙÙÙÙÙÙÙÙÙÙÙ Ù Ø£ÙØ¬ÙÙ ÙØ¹ÙÙÙÙ. Ø¥ÙÙÙÙØ§ Ø¹ÙØšÙادÙÙÙ Ù ÙÙÙÙÙÙ Ù Ù±ÙÙÙ ÙØ®ÙÙÙØµÙÙÙÙ
Artinya: "Iblis (setan) menjawab, "Demi kekuasaan Engkau, aku akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-hambaMu yang mukhlis di antara mereka."
Berkaitan dengan itu, ada sejumlah doa yang dapat dibaca agar dijauhkan dari godaan setan. Simak bacaannya berikut ini.
Doa Dijauhkan dari Godaan Setan yang Terkutuk
Mengutip buku Kumpulan Doa Mustajab Pembuka Pintu Rezeki oleh KH Sulaeman bin Muhammad Bahri, berikut sejumlah doa yang dapat dibaca agar terhindar dari godaan setan.
1. Doa Dijauhkan dari Godaan Setan Versi Pertama
Ø±ÙØšÙÙ ÙÙÙÙØ§ ØªÙØ¬ÙعÙÙÙÙÙÙ ÙÙ٠اÙÙÙÙÙÙÙ
Ù Ø§ÙØžÙÙÙÙÙ
ÙÙÙÙÙ, ÙÙÙÙÙ٠رÙÙØšÙÙ
Ø§ÙØ¹ÙÙÙØ°Ù ØšÙÙÙ Ù
ÙÙÙ ÙÙÙ
ÙØ²ÙØªÙ Ø§ÙØŽÙÙÙÙØ·ÙÙÙÙÙ, ÙÙØ§ÙعÙÙÙØ°Ù ØšÙÙÙ Ø±ÙØšÙÙ
Ø£Ù ÙÙØÙØ¶ÙرÙÙÙ
Arab latin: Rabbi falaa taj'alnii fil qaumizh zhaalimiin. wakur rabbi a'uudzubika min hamazaatisy syayaathiini, wa a'uudzubika rabbi ayyahdhuruuni
Artinya: "Ya Allah ya Tuhanku, semoga Engkau tidak menjadikan aku di antara orang-orang yang dzalim. Ya Allah ya Tuhanku, aku berlindung kepada-Mu dari bisikan-bisikan setan, dan aku berlindung kepada-Mu ya Allah, dari kedatangan mereka (setan) kepadaku." (QS Al-Mu'minun: 94, 97, 98)
2. Doa Dijauhkan dari Godaan Setan Versi Kedua
Dijelaskan dalam buku Amalan-amalan Ampuh Pengusir Setan & Jin Jahat tulisan Ahmad Zacky El-Syafa, ada doa lainnya yang dapat dipanjatkan untuk menghindari godaan setan yaitu dengan membaca Ayat Kursi.
اÙÙÙÙÙ°ÙÙ ÙÙØ¢ اÙÙÙ°Ù٠اÙÙÙÙØ§ ÙÙÙÙÛ Ø§ÙÙÙØÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙÙÙÙÙÙ Ù ÛÛ ÙÙØ§ ØªÙØ£ÙØ®ÙØ°ÙÙ٠سÙÙÙØ©Ù ÙÙÙÙÙØ§ ÙÙÙÙÙ ÙÛ ÙÙÙÙ Ù ÙØ§ ÙÙÙ Ø§ÙØ³ÙÙÙ Ù°Ùٰت٠ÙÙÙ ÙØ§ ÙÙ٠اÙÙØ§ÙØ±ÙØ¶ÙÛ Ù ÙÙÙ Ø°ÙØ§ اÙÙÙØ°ÙÙÙ ÙÙØŽÙÙÙØ¹Ù عÙÙÙØ¯ÙÙÙ٠اÙÙÙÙØ§ ØšÙØ§ÙذÙÙÙÙÙÛ ÙÙØ¹ÙÙÙÙ Ù Ù ÙØ§ ØšÙÙÙÙ٠اÙÙÙØ¯ÙÙÙÙÙÙ Ù ÙÙÙ ÙØ§ Ø®ÙÙÙÙÙÙÙÙ ÙÛ ÙÙÙÙØ§ ÙÙØÙÙÙØ·ÙÙÙÙÙ ØšÙØŽÙÙÙØ¡Ù Ù ÙÙÙ٠عÙÙÙÙ ÙÙÙ٠اÙÙÙÙØ§ ØšÙÙ ÙØ§ ØŽÙØ§Û€Ø¡ÙÛ ÙÙØ³Ùع٠ÙÙØ±ÙسÙÙÙÙÙÙ Ø§ÙØ³ÙÙÙ Ù°Ùٰت٠ÙÙØ§ÙÙØ§ÙØ±ÙØ¶ÙÛ ÙÙÙÙØ§ ÙÙÙÙÙÙÙØ¯ÙÙÙ ØÙÙÙØžÙÙÙÙ ÙØ§Û ÙÙÙÙÙ٠اÙÙØ¹ÙÙÙÙÙ٠اÙÙØ¹ÙØžÙÙÙÙ Ù
Arab latin: allÄhu lÄ ilÄha illÄ huw, al-ឥayyul-qayyụm, lÄ ta`khuÅŒuhụ sinatuw wa lÄ na`ụm, lahụ mÄ fis-samÄwÄti wa mÄ fil-aráž, man ÅŒallaŌī yasyfa'u 'indahÅ« illÄ bi`iÅŒnih, ya'lamu mÄ baina aidÄ«him wa mÄ khalfahum, wa lÄ yuឥīá¹á»¥na bisyai`im min 'ilmihÄ« illÄ bimÄ syÄ`, wasi'a kursiyyuhus-samÄwÄti wal-aráž, wa lÄ ya`ụduhụ ឥifáºuhumÄ, wa huwal-'aliyyul-'aáºÄ«m
Artinya: "Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Maha hidup, Yang terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Mahatinggi, Mahabesar." (QS Al Baqarah: 255)
3. Doa Dijauhkan dari Godaan Setan Versi Ketiga
Ø£ÙØ¹ÙÙÙØ°Ù ØšÙØ§ÙÙÙÙÙÙ Ù ÙÙÙ Ø§ÙØŽÙÙÙÙØ·ÙاÙÙ Ø§ÙØ±ÙÙØ¬ÙÙÙ ÙÙ
Arab latin: A'uudzubillaah himinas syaitoon nirrojiim
Artinya: "Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk."
4. Doa Dijauhkan dari Godaan Setan Versi Keempat
Mengamalkan surah Al Falaq dapat melindungi diri dari godaan setan.
ÙÙÙÙ Ø§ÙØ¹ÙÙÙØ°Ù ØšÙØ±ÙØšÙ٠اÙÙÙÙÙÙÙÙÛ Ù ÙÙÙ ØŽÙØ±ÙÙ Ù ÙØ§ Ø®ÙÙÙÙÙÛ ÙÙÙ ÙÙÙ ØŽÙØ±ÙÙ ØºÙØ§Ø³ÙÙÙ Ø§ÙØ°Ùا ÙÙÙÙØšÙÛ ÙÙÙ ÙÙÙ ØŽÙØ±Ù٠اÙÙÙÙÙÙٰثٰت٠ÙÙ٠اÙÙØ¹ÙÙÙØ¯ÙÛ ÙÙÙ ÙÙÙ ØŽÙØ±ÙÙ ØÙØ§Ø³ÙØ¯Ù Ø§ÙØ°Ùا ØÙØ³ÙØ¯Ù
Arab latin: qul a'ụŌu birabbil-falaq. Min syarri mÄ khalaq. Wa min syarri gÄsiqin iÅŒÄ waqab. Wa min syarrin-naffÄṡÄti fil-'uqad. Wa min syarri ឥÄsidin iÅŒÄ áž¥asad.
Artinya: "Katakanlah, 'Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar), dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya), dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki."
(aeb/kri)












































Komentar Terbanyak
Cak Imin Sebut Indonesia Gudang Ulama
MUI Surakarta Jelaskan Hukum Jenazah Raja Dimakamkan dengan Busana Kebesaran
Cak Imin Sebut Pesantren Solusi Rakyat, Bisa Tangani Utang dan Kemiskinan