Sandiaga Uno Beber Jurus Atasi Banyaknya Bule Berulah di Bali

Sandiaga Uno Beber Jurus Atasi Banyaknya Bule Berulah di Bali

Ni Made Lastri Karsiani Putri - detikBali
Minggu, 18 Jun 2023 07:47 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin ketika ditemui di Nusa Dua, Badung, Bali pada Sabtu (17/6/2023) malam.
Foto: Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno ketika ditemui di Nusa Dua, Badung, Bali pada Sabtu (17/6/2023) malam. (Ni Made Lastri Karsiani Putri/detikBali)
Badung -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno meminta agar pengawasan diperketat hingga penyebaran Do's and Don'ts (kewajiban dan larangan) untuk turis asing lebih masif di Bali. Ini sebagai langkah mengatasi maraknya ulah turis asing yang mengganggu ketertiban hingga masuk ranah pidana.

Sandi menyebut pariwisata yang dibutuhkan saat ini adalah pariwisata berkualitas dan berkelanjutan.

"Kami juga lagi mencoba meningkatkan jumlah wisatawan ke angka 8,5 juta yang di mana Bali ditargetkan 4,5 juta kunjungan," ucap Sandi dalam kunjungan kerjanya di Nusa Dua, Badung, Sabtu (17/6/2023) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sehingga, diperlukan peningkatan pengawasan, sosialisasi, dan edukasi dengan penyebaran Do's and Don'ts mengingat ulah nyeleneh wisatawan juga terjadi di seluruh dunia karena mereka ini hanya segelintir.

"Kalau kita berbicara empat juta wisatawan yang datang ke sini mungkin yang bermasalah itu masih dalam hitungan yang sangat kecil persentasenya," terangnya.

Sehingga, ia berpesan agar pengawasan, hingga penyebaran Do's and Don'ts harus disampaikan secara lugas. Terutama tentang tindakan bagi yang berulah dan melanggar hukum sehingga mendapatkan efek jera.

"Sementara yang sebetulnya karena ketidaktahuan mereka kami akan sosialisasikan dan kami bina," sebutnya.




(hsa/hsa)

Hide Ads