Mandor Pembunuh Guru TK di Mataram Sempat Kabur ke Jembrana Bali

Pembunuhan Guru TK

Mandor Pembunuh Guru TK di Mataram Sempat Kabur ke Jembrana Bali

Ahmad Viqi - detikBali
Kamis, 11 Agu 2022 18:35 WIB
S, terduga pelaku pembunuhan guru TK diamankan di Mapolresta Mataram, Kamis (11/8/2022).
S, terduga pelaku pembunuhan guru TK diamankan di Mapolresta Mataram, Kamis (11/8/2022). (Foto: Ahmad Viqi/detikBali)
Mataram -

Fakta baru terkait penangkapan mandor bangunan berinisial S (41) yang diduga menjadi pembunuh guru TK bernama Rani alias Haerani (29) di Mataram kembali terungkap. Sebelum ditangkap di daerah Ngawi, Jawa Timur, terduga pelaku sempat kabur dan tinggal di Jembrana, Bali.

"Terduga pelaku ini kabur usai menerima kerjaan pada Rabu (27/7/2022) lalu dari Pelabuhan Lembar menuju rumah keluarga di daerah Jembrana Bali," kata Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa, di Mapolresta Mataram, Kamis sore (11/8/2022).

Setelah beberapa hari di Jembrana, terduga pelaku yang belakangan diketahui beralamat di Lingkungan Taman Kapitan, Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram, itu kemudian menuju Pasuruan, Madiun, lalu singgah di Desa Gerih, Kecamatan Gerih, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi sempat tinggal beberapa hari di daerah Jembrana Bali, baru kemudian kabur ke Desa Gerih Kecamatan Gerih Kabupaten Ngawi Jawa Timur," ujar Kadek.

Saat hendak diamankan di Ngawi, Jawa Timur, pada Rabu siang (10/8/2022), terduga pelaku berusaha melarikan diri. Namun, tim Puma Polresta Mataram berhasil mengamankan terduga pelaku.

ADVERTISEMENT

Kini terduga pelaku S diamankan di Mapolresta Kota Mataram setiba dari Bandara Juanda Surabaya menuju Bandara Internasional Lombok, Kamis (10/8/2022) sekitar pukul 16.00 Wita. Terduga pelaku bersama tim Puma Polresta Mataram tiba di Mapolresta Mataram tepat pukul 17.30 Wita.

Diberitakan sebelumnya, warga di BTN Citra Persada Medas Blok S Nomor 5, Gunungsari, Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) digegerkan penemuan mayat perempuan pada Jumat (29/7/2022) lalu. Jasad perempuan bernama Haerani alias Rani (22) yang merupakan seorang guru TK itu ditemukan di pojok kamar mandi dengan posisi menunduk.

Saat penemuan, terdapat luka lebam di bagian dada dan pipi dari jasad perempuan tersebut. Di TKP, kepolisian menemukan kartu ATM, sepeda motor, dan barang-barang pribadi lainnya.

Berdasarkan penyelidikan polisi, guru TK berstatus lajang itu diduga korban pembunuhan. Ia diduga dianiaya pelaku berinisial S (41) yang merupakan seorang mandor proyek asal Lingkungan Taman Kapitan Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram, NTB




(iws/irb)

Hide Ads