Pelindo Targetkan Soft Launching Bali Benoa Marina Oktober 2025

Pelindo Targetkan Soft Launching Bali Benoa Marina Oktober 2025

Ni Made Lastri Karsiani Putri - detikBali
Kamis, 22 Mei 2025 12:59 WIB
Groundbreaking proyek Bali Benoa Marina di Bali Maritime Tourism Hub (BMTH), Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Kamis (22/5/2025). (Foto: Ni Made Lastri Karsiani Putri/detikBali)
Groundbreaking proyek Bali Benoa Marina di Bali Maritime Tourism Hub (BMTH), Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Kamis (22/5/2025). (Foto: Ni Made Lastri Karsiani Putri/detikBali)
Denpasar -

Pelindo menargetkan soft launching Bali Benoa Marina di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, dilakukan pada Oktober 2025. Semua dermaga proyek Bali Benoa Marina yang berada di Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) juga diproyeksikan dapat beroperasi pada September 2026.

Direktur Strategi Pelindo Prasetyo mengeklaim proyek Bali Benoa Marina menjadi tonggak penting bagi pengembangan wisata bahari Indonesia. Selain itu, marina ini juga disebut memiliki layanan penuh internasional pertama di Indonesia.

"Kami melengkapi fasilitas marina dengan standar internasional yang benchmark kami ke Monaco, Perancis Selatan, dan banyak marina-marina di dunia. Kami juga akan bekerja sama secara networking dengan marina-marina global," ujar Prasetyo saat groundbreaking di Pelabuhan Benoa, Kamis (22/5/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prasetyo menilai Indonesia sangat membutuhkan fasilitas marina berstandar internasional. Menurutnya, selama ini banyak wisatawan mancanegara yang menanyakan pengembangan Pelabuhan Benoa.

"Itu pertanyaan dasar yang datang, baik dari cruise maupun dari marina. Yang pasti (antusiasme dari) Australia, Inggris, dan banyak owner yang dari berbagai negara Eropa," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Pada tahap pertama, Prasetyo berujar, Bali Benoa Marina bakal mampu menampung 18 yacth. Nantinya, apabila semua tahapan pembangunan telah rampung, ia memperkirakan jumlah yacth yang bisa ditampung mencapai 240 unit.

"Kalau total investasinya sekitar hampir Rp 900 miliar untuk penyiapan infrastruktur di atas lahannya. Tapi, kalau untuk di basic infrastrukturnya, daratan dan kelengkapan, termasuk pengerukan alur total dari BMTH sekitar Rp 1,2 triliun untuk PMN dan di dana Pelindo internal sekitar Rp 1,6 triliun," jelasnya.

Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa turut menghadiri peletakan batu pertama proyek Bali Benoa Marina. Ia optimistis marina tersebut akan memperkuat pariwisata Bali.

"Saya percaya bahwa marina ini akan lebih memperkuat posisi Bali. Tidak hanya sebagai destinasi budaya dan alam, tapi juga sebagai hub maritim premium di kawasan Asia Tenggara," ujar Ni Luh Puspa.

Sementara itu, Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta menyebut Bali Benoa Marina menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru. Giri Prasta berharap masyarakat Bali turut dilibatkan dalam pengembangan marina tersebut.

"Kami berharap masyarakat harus menjadi tuan di rumah sendiri," kata Giri Prasta.




(iws/dpw)

Hide Ads