Viral Diet Mi Instan Bikin Jarang Jerawatan, Dokter Kulit Beri Penjelasan

Nasional

Viral Diet Mi Instan Bikin Jarang Jerawatan, Dokter Kulit Beri Penjelasan

Averus Kautsar - detikBali
Kamis, 12 Des 2024 15:00 WIB
Ilustrasi makan mi instan
Foto: Ilustrasi makan mi instan. (Getty Images/tonaquatic)
Jakarta -

Diet mi instan disebut dapat meningkatkan kesehatan kulit wajah viral di media sosial (medsos) X. Seorang netizen mengaku wajahnya menjadi jarang jerawatan semenjak menyetop konsumsi mi instan.

"Asli guyss aku udah stop makan mie instan sebulanan lebih dan kulit aku jadi ga gampang jerawatan lagi, gatau kalo ternyata ngaruh," kata pemilik akun @a***po***e dilansir dari detikHealth.

Sebenarnya apakah berhenti mengonsumsi mi instan memang sebesar itu pengaruhnya pada kesehatan kulit wajah?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Spesialis kulit Ruri Diah Pamela menjelaskan mi instan sebenarnya tidak memicu kondisi jerawat secara langsung. Namun, kandungan di dalam mi instan jika dikonsumsi secara berlebihan secara terus-menerus memang dapat memengaruhi kesehatan kulit.

Ruri mengatakan mi instan umumnya memiliki kandungan karbohidrat olahan, lemak trans, serta garam tinggi, tetapi rendah nilai gizi, seperti serat, vitamin, dan mineral. Oleh karena itu, membatasi asupan mi instan menjadi salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah kesehatan kulit wajah.

ADVERTISEMENT

"Karbohidrat olahan dapat menyebabkan peningkatan gula darah yang cepat, sehingga merangsang produksi insulin," ucap Ruri, Kamis (12/12/2024).

"Kadar insulin yang tinggi dapat meningkatkan aktivitas kelenjar sebaceous (penghasil minyak) dan memperburuk kondisi peradangan pada kulit, yang merupakan faktor penyebab jerawat," sambung Ruri.

Selain itu, Ruri menyebut kandungan lemak trans di dalam mi instan juga dapat meningkatkan risiko inflamasi pada tubuh, salah satunya terhadap kulit.

Untuk orang yang memiliki masalah jerawat pada wajah, Ruri menyarankan pola makan seperti memperbanyak makanan tinggi antioksidan, memilih makanan lemak sehat, serta menghindari produk makanan olahan berlebih.

Makanan olahan sering kali mengandung banyak garam, gula, dan lemak jenuh. Jika dikonsumsi secara berlebihan, maka dapat memengaruhi kesehatan kulit.

Artikel ini telah tayang di detikHealth. Baca selengkapnya di sini!




(iws/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads