Bakal Ada Sidak Rutin Razia Warga Pendatang di Denpasar

Bakal Ada Sidak Rutin Razia Warga Pendatang di Denpasar

Ni Made Lastri Karsiani Putri - detikBali
Kamis, 11 Apr 2024 14:08 WIB
SejumlahΒ penumpang KMΒ AWUΒ diperiksa oleh petugasΒ Disdukcapil Kota Denpasar-Satpol PP yang menggelar sidak di Pelabuhan Benoa, Senin (8/5/2023).(Ni Made Lastri Karsiani Putri/detikBali)
Foto: SejumlahΒ penumpang KMΒ AWUΒ diperiksa oleh petugasΒ Disdukcapil Kota Denpasar-Satpol PP yang menggelar sidak di Pelabuhan Benoa.(Ni Made Lastri Karsiani Putri/detikBali)
Denpasar -

Satpol PP dan Disdukcapil Kota Denpasar akan semakin rutin melakukan inspeksi mendadak (sidak) atau razia penduduk pendatang (duktang). Ini untuk menertibkan para warga pendatang yang makin banyak di Bali.

Kepala Satpol PP Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Bawa Nendra mengatakan desa dan kelurahan akan mengajukan permohonan sidak. Sebab, merekalah yang mengetahui titik-titik di daerahnya yang ditempati warga pendatang.

"Baru kami nanti turun ke lapangan mengajak desa lurahnya," kata Bawa, Kamis (11/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, dalam satu kali pelaksanaan sidak pihaknya akan melibatkan hampir sepuluh petugas yang di dalamnya termasuk Linmas. Berkaca dari pengalaman sebelumnya, rata-rata alasan duktang datang ke Denpasar adalah untuk mencari pekerjaan, kemudian mereka ini menetap di rumah saudara atau teman.

Dalam sidak tersebut, pihaknya akan menyasar duktang tanpa melengkapi data diri dengan KTP. Namun, apabila duktang tersebut berada di Denpasar bersama dengan saudaranya maka saudara inilah yang akan dijadikan penjamin.

"Sanksi yang paling berat adalah dikembalikan lagi ke asalnya kalau tidak membawa KTP (dan tidak ada yang bisa dijadikan penjamin)," ungkapnya.

Disinggung soal waktu pelaksanaan sidak, Bawa Nendra mengaku hingga kini pihaknya masih menunggu informasi dari pihak desa dan kelurahan. Di sisi lain, selain melaksanakan sidak duktang di desa atau kelurahan pihaknya juga akan melaksanakan sidak dengan menyasar Pelabuhan Benoa.

Kepala Disdukcapil Kota Denpasar Dewa Gde Juli Artabrata mengungkapkan Pelabuhan Benoa sengaja dipilih karena menjadi pintu masuk duktang ke Denpasar.

"Kalau dari kami timnya banyak Ada dari Satpol PP, Polsek, macam-macam," terangnya.

Adapun sidak duktang di Denpasar akan dilaksanakan bersamaan dengan arus balik di Benoa. Mereka masih menunggu jadwal kapal Pelni yang akan berlabuh di Pelabuhan Benoa.




(dpw/iws)

Hide Ads