.webp)
Aksi bule Kanada, Jeffrey Douglas Craigen (34), yang menarikan tari SUku Maori di Puncak Gunung Batur tak hanya mendapat kecaman dari masyarakat Bali yang meyakini gunung sebagai kawasan suci. Aksinya juga dikecam oleh Suku Maori yang berasal dari Selandia Baru atau New Zealand (NZ).
Aksi tari telanjangnya di puncak utara Gunung Batur, Kintamani, Bangli, Bali, direkamnya sendiri dan diposting di sosial media instagramnya, @mind_body_healer. Ia menyensor beberapa bagian tertentu dari tubuhnya. Dalam video reels yang kini telah dihapus itu, Jeffrey menirukan gerakan tari Suku Maori. Dari mulutnya juga terdengar nada nada tertentu yang tidak terlalu jelas.
"When you strip naked without shame and be seen, you become fearless child of God (Saat kamu telanjang tanpa malu dan terlihat, kamu menjadi anak Tuhan yang tak kenal takut)," begitu tulisnya di postingan video itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gerakan tari Suku Maori yang dilakukannya dengan telanjang bulat ternyata mendapat kecaman dari beberapa orang anggota Suku Maori. Aksinya itu dinilai tidak menghormati kebudayaan Suku Maori.
Hal itu diakui sendiri oleh Jeffrey dalam sebuah unggahan video di instagramnya. Dalam video itu, ia menjelaskan bahwa dirinya tidak bermaksud untuk tidak menghormati Suku Maori.
"Baru baru ini saya mengunggah video saat saya mengekspresikan diri saya di gunung. Kenapa saya membuat video itu, adalah untuk berbagi dengan kalian. Niat saya bukan untuk tidak hormat pada Budaya Maori. Niat saya sederhana saja, hanya ingin menikmati suara, ekspresi, dan gerakan, dan kebebasan dari diri saya sebagai manusia," ujarnya dalam Bahasa Inggris.
Ia beralasan bahwa apa yang dilakukan hanya sebuah tarian estetis untuk membuat suara dan ekspresi. "Dan saya bisa bebas mengekspresikan sesuatu sesuai pilihan saya," ujarnya.
Dalam akun instagramnya, pria yang mengaku pernah tinggal di Selandia Baru itu menyebut diri sebagai joy expert atau ahli kegembiraan. "Founder of Mindbodyhealer," tulisnya dalam bio.
Sebelumnya diberitakan bahwa Jeffrey telah mengunggah video menari telanjang di puncak Gunung Batur. Hasil pemeriksaan Imigrasi menyebutkan, Jeffrey mengakui ia telah menari bugil di puncak batur sekitar satu minggu lalu. Pihak imigrasi telah mengamankan Jeffrey dan akan mendeportasinya.
(nke/nke)
