
Media Asing: Sindikat Internasional di Balik Penyiksaan Sadis Monyet di Indonesia
Kekejaman orang Indonesia menyiksa monyet jadi perhatian dunia. Ternyata, mereka ada dalam sebuah jaringan dan berpusat di sini.
Kekejaman orang Indonesia menyiksa monyet jadi perhatian dunia. Ternyata, mereka ada dalam sebuah jaringan dan berpusat di sini.
Terungkapnya kasus penyiksaan monyet ekor panjang oleh Polres Tasikmalaya berbuah manis. Lembaga internasional memberi penghargaan kepada Polres Tasikmalaya.
Asep Yadi Nurul Hikmah kini harus mendekam di penjara. Aksi sadis pria asal Tasikmalaya yang menyiksa monyet ekor panjang berujung bui 3 tahun.
Asep Yadi Nurul divonis tiga tahun penjara oleh majelis hakim PN Tasikmalaya atas ulah keji menyiksa bayi monyet. Begini komentar Walhi Jabar atas putusan itu.
Asep Yadi bersikap sadis. Dengan kejam ia menyiksa monyet dan bikin geger hingga negara lain. Kini, Asep Yadi pun dijerat hukum.
Asep Yadi meringkuk di penjara usai divonis 3 tahun gegara menyiksa bayi monyet. Asep Yadi dengan kejam menyiksa bayi monyet hingga merekam aksinya.
Polda Jabar tingkatkan pengawasan penjualan hewan liar usai heboh kasus penyiksaan monyet di Tasikmalaya. Polda Jabar meminta jajaran Polres aktif mengawasi.
Polisi akan melakukan tes kejiwaan kepada Asep Yudi Nurul dan Indra, tersangka kasus penyiksaan bayi monyet ekor panjang demi konten.
Ketua Animal Defenders Indonesia Doni Herdaru Tona mengaku tak heran dengan banyaknya konten kekerasan terhadap hewan marak di media sosial.
Polisi masih memeriksa Asep Yudi Nurul dan Indra terkait penyiksaan bayi monyet ekor panjang demi konten. Mabes Polri juga dilibatkan dalam penyelidikan.