
Ayah Korban Mutilasi di Ngawi Minta Dipertemukan dengan Pelaku
Ayah tiri korban, Hendi Suprapto, menyimpan permintaan pilu agar bisa dipertemukan dengan sosok pelaku.
Ayah tiri korban, Hendi Suprapto, menyimpan permintaan pilu agar bisa dipertemukan dengan sosok pelaku.
Dua potongan kaki diduga milik korban mutilasi di Ngawi ini ditemukan oleh warga Desa Sampung, Ponorogo. Potongan kaki itu terbungkus plastik.
Jenazah korban mutilasi di Ngawi teridentifikasi sebagai Uswatun Khasanah. Polisi fokus mencari pelaku dan memastikan lokasi pembunuhan bukan di Ngawi.
Duka menyelimuti keluarga Uswatun Khasanah alias UK (30), korban mutilasi yang jasadnya ditemukan dalam koper. Keluarga meminta pelaku dihukum seadil-adilnya.
Identitas korban mutilasi di Ngawi terungkap sebagai Uswatun Khasanah (29). Polisi masih mencari bagian tubuh yang hilang dan mengejar pelaku.
Identitas mayat wanita termutilasi dalam koper di Ngawi terungkap sebagai Uswatun Khasanah (29) dari Blitar. Polisi masih menyelidiki pelaku pembunuhan ini.
Jenazah korban mutilasi dalam koper yang ditemukan di Ngawi telah diambil keluarga. Pihak keluarga telah yakin bahwa jenazah itu adalah Uswatun Khasanah.
Sesosok mayat perempuan ditemukan dalam kondisi bugil tanpa kepala dan kaki di koper di Ngawi, Jatim. Korban kemudian diketahui warga Garum, Blitar.
Mayat wanita dalam koper dipastikan Uswatun Khasanah (29), warga Garum, Kabupaten Blitar. Itu setelah keluarga korban memastikan identitas dan ciri-ciri korban.
Keluarga asal Blitar mengecek mayat wanita termutilasi dalam koper di Ngawi. Mereka meyakini jasad tersebut mirip anaknya, UK, berdasarkan ciri-ciri tertentu.