
Bolak-Balik Berkas Tiga Tersangka Pembunuhan Brigadir Nurhadi
Penyidikan kasus pembunuhan Brigadir Nurhadi di NTB terhambat. Berkas tiga tersangka dikembalikan jaksa untuk dilengkapi. Satu tersangka tidak ditahan.
Penyidikan kasus pembunuhan Brigadir Nurhadi di NTB terhambat. Berkas tiga tersangka dikembalikan jaksa untuk dilengkapi. Satu tersangka tidak ditahan.
Anggota DPRD NTB TGH Sholah Sukarnawadi diperiksa Kejati NTB terkait dugaan uang 'siluman' dalam pengelolaan anggaran pokir 2025. Penyidikan masih berlanjut.
Kejati NTB mengonfirmasi bahwa kasus dugaan korupsi pengadaan Chromebook ditangani Kejagung. Aidy Furqan diperiksa terkait kasus ini.
Kejati NTB minta Polda NTB rekonstruksi kematian Brigadir Nurhadi di Gili Trawangan. Tujuannya untuk mengungkap peran tersangka dalam kasus ini.
Pembangunan IPA KSPN Mandalika ditemukan kelebihan pembayaran Rp 800 juta. Proyek tidak berfungsi dan masih direview oleh Inspektorat Jendral Kementerian PUPR.
Pemeriksaan dugaan korupsi anggaran pokir 2025 DPRD NTB berlanjut. Dua wakil ketua DPRD diperiksa Kejati NTB terkait dana 'siluman' yang mencuat.
Ketua DPRD NTB, Baiq Isvie, menanggapi dugaan korupsi dana Pokir 2025. Ia membantah tuduhan bagi-bagi uang dan menyerahkan proses hukum kepada fakta.
LPSK menduga Misri Puspita Sari sebagai pelaku utama tewasnya Brigadir Nurhadi di Gili Trawangan. Analisis BAP menunjukkan indikasi kuat keterlibatannya.
Kasus dugaan korupsi PT Gerbang NTB Emas naik ke tahap penyidikan. Kejati NTB temukan indikasi penyelewengan modal Pemprov NTB senilai Rp 27 miliar.
Kejati NTB kembalikan berkas perkara penganiayaan yang menewaskan Brigadir Nurhadi. Tersangka diajukan sebagai justice collaborator, penyidikan berlanjut.