
6 Fakta Kontroversi Gelar KRT yang Didapat Gus Samsudin dari Keraton Solo
Gus Samsudin mendapat gelar Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) dari Kasunanan Surakarta. Video pemberian gelar itu menjadi kontroversi.
Gus Samsudin mendapat gelar Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) dari Kasunanan Surakarta. Video pemberian gelar itu menjadi kontroversi.
Sebuah video diunggah akun YouTube Gus Samsuden Jaddab. Di video itu Gus Samsudin disebut dapat gelar dari Keraton Kasunanan Surakarta atau Keraton Solo.
Gus Samsudin telah mendapat gelar KRT Condronegoro. Usai mendapat gelar itu, ia mengaku biasa saja dan melakukan aktivitas seperti biasa.
Gus Samsudin merespons tanggapan Keraton Solo yang menyatakan gelar KRT yang dia dapat tidak sah. Menurutnya itu urusan dalam keraton, ia enggan ikut campur.
Gus Samsudin mengaku saat menerima gelar KRT di Kasunanan Surakarta dirinya tidak sendirian. Ada jenderal, dosen, hingga pejabat yang juga menerima gelar itu.
Gus Samsudin buka-bukaan tentang gelar Kanjeng Raden Tumenggung Cokronegoro yang dia dapatkan. Dia juga mengungkap alasan kenapa dia mendapatkan gelar itu.
Gelar Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) tengah menjadi pembahasan. Itu setelah beredar kabar gelar tersebut diterima oleh Gus Samsudin.
Gus Samsudin buka-bukaan soal gelar Kanjeng Raden Tumenggung yang didapatnya dari Keraton Solo. Dia menceritakan proses penyematan gelar itu kepada detikJatim.
Pengacara Gus Samsudin buka suara soal video viral yang menunjukkan pria yang pernah berseteru dengan Pesulap Merah itu dapat gelar dari Keraton Solo.
Gus Samsudin viral lagi. Pria yang sempat berseteru dengan Pesulap Merah itu disebut mendapat gelar Kanjeng Raden Tumenggung dair Keraton Solo.