
Ni Luh Djelantik Minta Prabowo Copot Gus Miftah Sebagai Utusan Presiden
Anggota DPD RI asal Bali Ni Luh Djelantik meminta Presiden Prabowo mencopot Miftah Maulana Habiburahman alias Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden.
Anggota DPD RI asal Bali Ni Luh Djelantik meminta Presiden Prabowo mencopot Miftah Maulana Habiburahman alias Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden.
Seusai dipecat Jokowi, Arya Wedakarna akhirnya angkat kaki dari ruang kerjanya di kantor DPD RI Bali. Namun, ia kembali terpilih sebagai senator di Pemilu 2024.
Ahli hukum tata negara Unud, Jimmy Z Usfunan, menyatakan status I Gusti Ngurah Arya Wedakarna (AWK) sudah bukan lagi anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
Arya Wedakarna merespons santai terkait surat keberatannya terhadap Keputusan Presiden (Keppres) tentang pemecatan dirinya sebagai anggota DPD RI dari Bali.
Satu kursi anggota DPD RI dari Bali bakal kosong setelah Arya Wedakarna alias AWK dipecat oleh Presiden J okowi.
Arya Wedakarna alias AWK masih ngotot untuk tetap berkantor meski gajinya telah disetop seusai dipecat oleh Presiden Jokowi.
KPU Bali mengungkapkan proses PAW terhadap Arya Wedakarna merupakan kewenangan KPU RI. Lantas, siapa pengganti AWK seusai dipecat sebagai anggota DPD dari Bali?
Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI menyebut anggota DPD dari Bali, Arya Wedakarna alias AWK, seolah-olah sakti mandraguna.
Anggota DPD RI Arya Wedakarna alias AWK viral lantaran memarahi guru di depan para siswanya viral di media sosial. BK DPD RI sebut AWK melewati kapasitas.
Badan Kehormatan (BK) DPD RI akan memutuskan status anggota DPD RI asal Bali Arya Wedakarna alias AWK terkait kasus dugaan SARA pada 1 Februari 2024.