Jambi

Pemprov Jambi Laporkan Koordinator Aksi Buntut Perusakan Kantor Gubernur

Ferdi Almunanda - detikSumbagsel
Senin, 22 Jan 2024 20:32 WIB
Foto: Ferdi Almunanda/detikcom
Jambi -

Pemprov Jambi melaporkan aksi anarkis dalam demo sopir batu bara di depan Kantor Gubernur Jambi kepada aparat. Aksi demo itu dilaporkan karena sejumlah fasilitas di kantor tersebut dirusak para pendemo.

"Ya kita laporkan aksi anarkis tadi yang sudah merusak fasilitas yang ada di kantor Gubernur Jambi," ujar Plt Karo Hukum Pemprov Jambi, Ali Zaini kepada detikSumbagsel, Senin (22/1/2024).

Laporan itu ditujukan pihak Pemprov kepada koordinator aksi serta sejumlah pihak yang diduga menjadi provokator aksi perusakan. Untuk kerusakan sendiri, Ali mengklaim bahwa pihak mereka mengalami kerugian hingga ratusan juta.

"Yang jelas kerugiannya ya tadi, rusaknya semua fasilitas yang ada di kantor Gubernur Jambi, karena itu aset negara. Sekarang ini masih di Polda Jambi untuk melengkapi laporan karena banyak sekali yang rusak," kata Ali.

Sementara itu, Asisten I Pemprov Jambi Arief Munandar menyebutkan dalam mediasi terhadap para sopir angkutan batu bara itu, telah disampaikan bahwa Pemprov akan tetap menjalankan kebijakan yang ada. Yakni menutup jalan umum atau jalan nasional untuk angkutan baru bara.

"Jadi kita tetap jalankan sesuai Ingub (Instruksi Gubernur) yang ada ya, yaitu tutup jalan nasional atau jalan umum bagi angkutan batu bara dan membuka jalur sungai," jelas Arief.

Dia menambahkan, pihak Pemprov akan memfasilitasi para sopir jika merasa keberatan soal kebijakan tersebut. Hanya dia meminta agar penyampaian aspirasi tidak dilakukan secara anarkis.

"Namanya aksi ya tentu kita harap tidak anarkis lah ya, karena sudah akan mengganggu. Dan kita juga minta jangan buat macet jalan karena akan mengganggu ketertiban," sebutnya.

Sebelumnya diberitakan, ratusan orang yang mengatasnamakan diri sebagai sopir angkutan batu bara di Jambi berdemo di depan kantor Gubernur Jambi. Mereka memprotes kebijakan yang melarang angkutan batu bara melintas di jalan umum.

Awalnya aksi berjalan kondusif. Namun kemudian ada pihak yang diduga memulai keributan sehingga aksi berujung ricuh. Bahkan massa melempari kantor gubernur hingga banyak kaca pecah.



Simak Video "Video: Heboh Mobil Anggota DPRD CIlegon Tabrak Pedemo, Korban Terjepit"

(des/des)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork