Puluhan anak di bawah umur diduga menjadi korban pelecehan lansia bernama Hamsani (60) di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel). Hamsani diketahui melancarkan aksinya pada anak-anak itu saat tengah berbelanja usai belajar mengaji di Taman Kanak-kanak Al-Quran (TKA).
Kasus mencuat sejak 10 Januari 2025. Namun, proses pemeriksaan masih bergulir. Adapun kejadian pelecehan ini diungkapkan Ketua RT setempat, Hudari. Menurutnya, pelecehan terjadi ketika anak-anak hendak berbelanja di warung usai belajar mengaji.
"Korban yang disentuh hingga alat vital itu ada delapan (orang), sisanya pelecehan fisik," ungkap Hudari, Minggu (16/3/2025).
Hudari mengatakan kasus terungkap setelah salah satu anak menunjukkan sikap takut ketika disuruh orang tuanya pergi ke warung. Orang tuanya menanyakan alasan, lalu korban menceritakan kejadian yang menimpanya.
Setelah dilakukan penelusuran awal, didapati total 8 korban yang diduga dilecehkan oleh Hamsani. Pihak kepolisian pun mengamankan tersangka di rumahnya pada Senin (10/3) lalu.
Terpisah, Kepala UPTD PPA Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P3A PPKB) Kabupaten Banjar Nopi Mekarsari membenarkan kasus itu sudah ditangani. Menurut Nopi, setelah tersangka ditahan, pihaknya fokus mendampingi para korban.
"Saat ini kita pendampingan untuk korban, dari sisi hukum dan juga psikis korban," ungkap Nopi, Senin (17/3/2025).
Menurut Nopi, hal ini diduga terjadi karena minimnya edukasi seks ke anak. Sehingga anak-anak tidak sadar bahwa mereka telah menjadi korban pelecehan.
"Hal ini juga yang menjadi sebab trauma pada anak," bebernya.
Nopi menuturkan informasi sementara ada 30 anak yang diduga menjadi korban kasus serupa. Namun, baru 10 orang yang melapor. Dia mengimbau orang tua untuk segera melapor apabila anaknya menjadi korban agar kasus ini dapat diusut tuntas.
Simak Video "Menikmati Pemandangan Indah Dari Ketinggian di Bukit Matang Kaladan, Banjar"
(des/des)