Cerita unik datang dari gelandang andalan PSIM Jogja, Rio Hardiawan, yang mengaku bercita-cita ingin jadi pembalap alih-alih jadi pemain bola saat kecil. Namun, dia harus mengubur impian tersebut lantaran terhalang restu orang tua.
Nama Rio Hardiawan tentu tak asing lagi bagi pencinta PSIM Jogja. Gelandang kelahiran Pangkal Pinang itu selalu jadi andalan Laskar Mataram dengan mencatatkan tujuh penampilan sejak gabung di awal musim Liga 2 2024/2025.
Namun, siapa sangka jika pemain yang pernah memperkuat Bekasi City itu ternyata punya hobi otomotif dan sebetulnya bercita-cita menjadi pembalap saat masih kecil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya dulu sebenarnya cita-cita mau jadi pembalap, waktu SD sampai SMP. Dulu saya memang suka lihat-lihat balapan dan memang hobi di situ," ujar Rio saat ditemui detikJogja di Stadion Mandala Krida, Umbulharjo, Kota Jogja, Kamis (7/11/2024).
Rio menambahkan, awal kecintaannya dengan dunia balap motor berawal dari kesukaannya menonton Motocross.
"Jadi waktu kecil itu saya lebih sering nonton Motocross, dan saya suka juga. Kalau pembalap favorit (Motocross) ada tuh dulu dari luar negeri, Antonio Cairoli," ungkapnya.
Sayangnya, cita-cita Rio menjadi pembalap terhalang restu orang tua yang tak mengizinkan dia menggeluti bidang tersebut.
"Tapi karena orang tua nggak dukung dan nggak kasih izin buat jadi pembalap ya sudah. Nggak tahu ya alasannya, mungkin karena balapan juga rawan bahaya," beber Rio.
Hingga akhirnya, Rio pun memilih menggeluti sepakbola. Sebab, selain menyukai balap motor, pemain berusia 27 tahun itu juga gabung dengan SSB saat SD.
"Dulu barengan hobinya sepakbola sama balap motor. Sekarang kenapa memilih jadi pemain bola yang pertama karena dari kecil udah ikut SSB jadi dilanjutin, kalau balapan tadi nggak diizinin sama orang tua," jelasnya.
Meski begitu, hingga sekarang, Rio masih menyukai balap motor. Saat libur latihan dan kompetisi, dia selalu menyempatkan untuk menonton balap motor.
"Sampai sekarang kalau libur-libur kompetisi masih sering lihat kompetisi balapan juga. Dulu waktu kecil belum sempat jajal balapan sih, cuma sekadar hobi aja," pungkas gelandang yang sudah mencetak satu assist untuk PSIM di musim ini.
(ahr/apl)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi