Jembatan Kewek resmi ditutup aksesnya pada 10 Desember lalu. Penutupan ini menumbuhkan asa bagi warga eks tempat khusus parkir (TKP) Abu Bakar Ali (ABA) yang direlokasi ke tempat baru bernama Area Parkir Malioboro di kawasan Kotabaru.
Diketahui, ditutupnya Jembatan Kewek memaksa pemerintah membuat pola arus lalu lintas baru. Pada rekayasa terbaru, kendaraan dari arah barat tidak bisa langsung ke Malioboro.
Kendaraan dari Jalan Margo Utomo menuju jembatan Kleringan diarahkan ke timur atau memutar simpang Kridosono menuju Jalan Abu Bakar Ali untuk masuk ke Malioboro.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Pengelola Area Parkir Malioboro, Doni Ruliyanto, pola itu membuat potensi kendaraan parkir di tempatnya semakin besar. Mengingat, Area Parkir Malioboro berada di ujung barat Jalan Abu Bakar Ali di sebelah selatan jalan.
"Kalau kami berharap ada dampak positifnya lah, karena kalau melihat pengaturan lalu lintas itu kendaraan dari barat tidak bisa langsung ke Maliboro. Mudah-mudahan parkirnya di Kotabaru," kata Doni saat dihubungi, Jumat (12/12/2025).
Pola lalin baru ini diakui Doni menjadi angin segar bagi warga eks TKP ABA yang kini menghuni Area Parkir Malioboro. Dia bilang, sejak pindah ke lokasi baru pada pertengahan tahun ini, kendaraan yang parkir ke lokasi baru masih sangat sepi.
"Kalau kemarin-kemarin pas Sabtu Minggu baru ada kehidupan di Kotabaru, mungkin 5-6 minggu ini sudah ada kehidupan setelah Pak Wali kunjungan," ujar dia.
"Cuma selama ini kami hanya bergantung di Sabtu Minggu, kalau hari-hari biasa itu paling cuma 1-2 bus," sambung Doni.
Dengan rekayasa lalu lintas yang baru, Doni berharap Area Parkir Malioboro bisa seramai TKP ABA sebelum dipindah.
"Karena selama ini bus yang dari timur itu kan juga jarang, mudah-mudahan nanti dampak baik lah. Nanti bus yang dari selatan kan bisa ke (TKP) Senopati, kalau penuh bisa diarahkan ke utara, bisa parkir di Kotabaru," harapnya.
(dil/apu)












































Komentar Terbanyak
Artis Porno Bonnie Blue Digerebek di Bali, Klaim Ngeseks Bareng Seribuan Pria
Bocoran dari Basuki soal Rencana Gibran Berkantor di IKN Tahun Depan
Penyesalan Keluarga Ali Pemerkosa Tewas Dimassa-Mayatnya Diseret Motor