7 Manfaat Parutan Lobak Putih untuk Kesehatan yang Kaya Nutrisi bagi Tubuh

7 Manfaat Parutan Lobak Putih untuk Kesehatan yang Kaya Nutrisi bagi Tubuh

Nur Umar Akashi - detikJogja
Kamis, 20 Nov 2025 13:23 WIB
7 Manfaat Parutan Lobak Putih untuk Kesehatan, Kaya Nutrisi bagi Tubuh Kita!
Lobak putih. (Foto: lpegasu/Pixabay)
Jogja -

Lobak putih adalah sayuran yang sekilas terlihat mirip wortel, hanya saja berukuran lebih besar. Lobak biasa diparut untuk dijadikan campuran makanan, seperti salad, acar, atau topping dalam hidangan Jepang/Korea.

Siapa sangka, di balik fungsinya dalam bidang kuliner, lobak putih menyimpan deretan panjang manfaat kesehatan. Namun, popularitas manfaatnya di tengah masyarakat masih kalah ketimbang umbi-umbian lain macam jahe dan kunyit.

Apakah detikers sudah mengenal manfaat parutan lobak putih untuk kesehatan? Jika belum, uraian ringkas di bawah ini akan mengajakmu mempelajari satu per satu khasiatnya. Simak sampai tuntas, ya!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Poin Utamanya:

  • Lobak putih (Raphanus sativus L) biasa dipergunakan dalam berbagai macam olahan makanan, seperti acar dan salad.
  • Dari segi manfaat, vitamin C lobak putih berperan menyokong penyembuhan luka dan meningkatkan kemampuan sistem imun tubuh.
  • Manfaat lobak putih lainnya meliputi melindungi kerusakan sel, membantu weight loss, menyeimbangkan kadar gula darah, dan melancarkan pencernaan.

ADVERTISEMENT

Manfaat Parutan Lobak Putih: Ada Apa Saja?

Dirangkum dari Healthline, Eating Well, dan Dr Axe, ketujuh manfaat parutan lobak putih adalah:

1. Membantu Penyembuhan Luka

Sayuran bernama ilmiah Raphanus sativus L ini mengandung banyak vitamin C. Satu cangkir irisan lobak putih mentah bisa mencukupi hampir 30% kebutuhan vitamin C harian.

Lebih mengejutkannya lagi, dr Setiawan Dalimartha dan dr Felix Adrian dalam buku Khasiat Buah dan Sayur menjelaskan jumlah vitamin C yang lebih banyak lagi di daunnya. Bahkan, hampir 6 kali lipat ketimbang lobak itu sendiri.

Sebagaimana sudah jadi pengetahuan umum, vitamin C adalah salah satu komponen penting untuk produksi kolagen. Pada gilirannya, kolagen bekerja memperbaiki kulit, menutup luka, dan menjaga pembuluh darah maupun jaringan ikat tetap kuat.

Vitamin C juga punya sifat antioksidan. Artinya, vitamin satu ini mampu bertindak melindungi jaringan yang sedang berada dalam fase pemulihan akibat luka. Singkat cerita, vitamin C membantu proses penyembuhan luka.

2. Melindungi Tubuh dari Kerusakan Sel

Lobak putih mengandung senyawa alami bernama glukosinolat yang ketika diiris atau dikunyah, berubah menjadi isotiosianat. Senyawa kimia alami ini melindungi sel dengan cara mengurangi stres oksidatif dan membatasi kerusakan DNA. Manfaat ini telah teruji melalui penelitian laboratorium memiliki efek antimutagenik.

3. Mendukung Program Weight Loss

Belakangan, tren hidup sehat mulai banyak dikenal orang, ditandai dengan ramainya pusat-pusat kebugaran dan program menurunkan berat badan. Tahukah kamu, lobak putih adalah makanan rendah karbohidrat sekaligus tinggi serat?

Kehadiran serat lobak putih membuat pencernaan bekerja lebih lambat sehingga rasa kenyang bertahan lebih lama. Di sisi lain, kadar karbohidratnya yang rendah mencegah kenaikan berat badan sekaligus membantu menurunkannya. Jadi, cocok banget untuk detikers yang sedang diet ketat!

4. Menyeimbangkan Kadar Gula Darah

Serat lobak putih berperan membantu penyerapan gula di dalam aliran darah yang lebih lambat. Hasilnya, lonjakan tiba-tiba kadar gula darah atau dikenal sebagai 'spikes' bisa direduksi potensinya. Pun, hal yang sama juga berlaku terhadap penurunan gula darah.

Tidak berhenti sampai di sana, lobak putih yang termasuk keluarga cruciferous vegetables diketahui bermanfaat mencegah diabetes tipe 2. Sebuah tinjauan tahun 2016 yang menganalisis pola makan lebih dari 306.000 orang menjadi buktinya. Penelitian itu membuktikan, orang yang rajin makan sayuran-sayuran cruciferous memiliki risiko diabetes tipe 2 lebih rendah.

5. Melancarkan Pencernaan

Banyak masalah pencernaan timbul karena kurang asupan serat, seperti sembelit. Kondisi ini bisa berujung timbulnya wasir yang membuat aktivitas sehari-hari tidak nyaman. Lobak putih dengan serat tingginya datang bak pahlawan untuk menyelamatkanmu dari kemungkinan-kemungkinan buruk itu.

Dengan serat yang cukup, feses menjadi lebih padat dan mudah dikeluarkan. Selain itu, serat makanan secara efektif meningkatkan frekuensi tinja pada pasien sembelit sehingga masalah ini segera teratasi.

6. Meningkatkan Kinerja Sistem Imun Tubuh

Vitamin C dalam parutan lobak putih bekerja meningkatkan sistem imun tubuh. Caranya, vitamin ini merangsang produksi dan aktivitas sel darah putih yang menjadi garda terdepan pertahanan terhadap infeksi. Dengan sel darah putih yang jumlahnya cukup dan bekerja optimal, tubuh menjadi lebih tangguh menghadapi serangan penyakit.

7. Mengandung Nutrisi Berlimpah untuk Tubuh

Pola makan yang melibatkan lobak putih sebagai salah satu komponennya dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh. Mengingat, tubuh manusia butuh asupan-asupan penting setiap hari agar bisa bekerja maksimal.

Diambil dari Food Struct, di bawah ini kandungan nutrisi dalam 100 gram lobak putih:

  • Kalori: 18 kcal
  • Protein: 0,6 g
  • Lemak: 0,1 g
  • Karbohidrat: 4,1 g
  • Magnesium: 16 mg
  • Kalsium: 27 mg
  • Kalium: 227 mg
  • Zat besi: 0,4 mg
  • Gula: 2,5 g
  • Serat: 1,6 g
  • Tembaga: 0,12 mg
  • Zinc: 0,15 mg
  • Fosfor: 23 mg
  • Sodium: 21 mg
  • Mangan: 0,04 mg
  • Vitamin B1: 0,02 mg
  • Vitamin B2: 0,02 mg
  • Vitamin B3: 0,2 mg
  • Vitamin B5: 0,14 mg
  • Vitamin B6: 0,05 mg
  • Vitamin C: 22 mg
  • Folat: 28 mkg
  • Lemak jenuh: 0,03 g

Nah, itulah 7 manfaat parutan lobak putih bagi kesehatan tubuh. Semoga menambah wawasan detikers, ya!




(sto/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads