Lapak Tobrut di Pasar Kangen Jogja Ramai Pembeli, Jual Apa?

Lapak Tobrut di Pasar Kangen Jogja Ramai Pembeli, Jual Apa?

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Selasa, 23 Sep 2025 20:17 WIB
Lapak tobrut (toge brutal) yang berisi toge goreng di Pasar Kangen 2025 di Taman Budaya Yogyakarta, Gondomanan, Kota Jogja, Selasa (23/9/2025).
Lapak tobrut (toge brutal) yang berisi toge goreng di Pasar Kangen 2025 di Taman Budaya Yogyakarta, Gondomanan, Kota Jogja, Selasa (23/9/2025). Foto: Serly Putri Jumbadi/detikJogja
Jogja -

Berbagai kuliner jadul menghiasi setiap sudut gelaran tahunan Pasar Kangen 2025 Jogja di Taman Budaya Yogyakarta. Salah satunya ada yang jualan tobrut, apa itu?

Lapak tobrut tersebut milik Ando (37) warga Sleman. Ando menjelaskan tobrut yang dia jual maknanya toge brutal. Ya, Ando menjual toge goreng serta ketoprak di lapaknya.

"Pakai nama itu tobrut sebenarnya udah dari tahun kemarin. Karena itu viral kan istilah tobrut dari tahun kemarin. Dicari-cari boleh nih singkatannya toge brutal. Jadi karena porsi kita brutal (banyak)," ujar Ando kepada detikJogja di lapaknya, Selasa (23/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan nama tersebut, rupanya banyak pembeli yang tertarik untuk membeli. Ando mengungkap beberapa pembeli banyak bertanya lantaran penasaran dengan arti tobrut yang dia jual.

ADVERTISEMENT
Lapak tobrut (toge brutal) yang berisi toge goreng di Pasar Kangen 2025 di Taman Budaya Yogyakarta, Gondomanan, Kota Jogja, Selasa (23/9/2025).Lapak tobrut (toge brutal) yang berisi toge goreng di Pasar Kangen 2025 di Taman Budaya Yogyakarta, Gondomanan, Kota Jogja, Selasa (23/9/2025). Foto: Serly Putri Jumbadi/detikJogja

"Happening banget kan waktu itu booming, jadi banyak pembeli yang penasaran. Banyak juga yang tanya kenapa pakai nama itu, akhirnya kita jelaskan juga," lanjutnya.

Tobrut yang dijual Ando dibanderol dengan harga Rp 15 ribu. Isiannya beragam, ada ketupat, toge, bakmi kuning, serta kuah oncom.

"Dulu pernah jualan di Lapangan Dengggung, tapi waktu itu kita kerja semua jadi nggak ada yang lanjutin. Sekarang cuma jualan di Pasar Kangen aja," ungkapnya.

Ando mengatakan pembeli tobrut miliknya pada edisi Pasar Kangen 2025 cukup meningkat dibanding edisi sebelumnya.

"Pembeli kayaknya kurang lebih sama. Tahun kemarin juga ramai. Tapi tahun ini sepertinya lebih ramai," tutup Ando.




(afn/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads