Setelah sekian lama dinantikan, pada akhir Juni 2025, tujuh sekolah kedinasan (sekdin) akan membuka pendaftaran. Menariknya, beberapa sekdin tidak mempersyaratkan nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2025.
Disadur dari laman Badan Kepegawaian Negara (BKN), tahun ini, pemerintah membuka sebanyak 3.252 alokasi formasi. Jumlah ini dibagi untuk 7 sekdin, yakni Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG BMKG), Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS), Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN BSSN), Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), Politeknik Keuangan Negara (PKN STAN), dan SIPENCATAR Kementerian Perhubungan.
Lebih lanjut, berdasar Surat Kepala BKN Nomor 7909/B-KS.04.01/SD/K/2025, pendaftaran seleksi sekdin 2025 dimulai pada 29 Juni dan berakhir tanggal 18 Juli. Adapun seleksi administrasinya, berlangsung pada 29 Juni-21 Juli 2025.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berhubung tanggal pendaftaran sekdin 2025 kian dekat, detikers disarankan segera mempersiapkan diri. Sebab, persyaratan antara satu sekdin dengan yang lain mungkin berbeda.
Jadi, sekdin apa saja yang membuka pendaftaran tanpa syarat UTBK 2025? Berikut ini detikJogja rangkumkan informasi ringkasnya sebagai panduan. Simak sampai tuntas, ya!
Daftar Sekolah Kedinasan Tanpa Syarat Nilai UTBK 2025
1. STMKG BMKG
Dilihat detikJogja pada Selasa (24/6/2025), ketentuan resmi pendaftaran STMKG BMKG 2025 belum dicantumkan dalam situs resmi PTB (Penerimaan Taruna Baru). Namun, berkaca dari pendaftaran 2024, STMKG BMKG tidak mempersyaratkan UTBK.
Berdasar surat nomor B/KP.01.00/004/SU/V/2024, syarat umum pendaftaran STMKG BMKG adalah:
- Pria/wanita, WNI
- Sehat jasmani dan rohani, tidak buta warna, dapat berkacamata dengan lensa spheris maksimal minus (-) 4D, dan lensa silindris maksimal minus (-) 2D dan bersedia untuk melakukan pengobatan LASIK dengan biaya sendiri jika diterima.
- Umur tidak kurang dari 15 tahun dan tidak lebih dari 23 tahun pada 1 September 2024.
- Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama pendidikan.
- Bebas narkoba.
- Tidak sedang menjalani ikatan dinas dengan instansi lain.
- Tinggi badan minimal 160 cm untuk pria dan 155 cm untuk wanita dengan berat badan seimbang.
- Bersedia bekerja di BMKG sesuai ketentuan yang berlaku sejak lulus pendidikan dan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI.
- Lulus/akan lulus SMA/MA/MK atau yang sederajat untuk semua jurusan.
- Bagi yang lulus pada tahun 2024 dan ijazahnya belum keluar, wajib menggunakan surat keterangan lulus/surat keterangan aktif di kelas XII.
- Khusus peserta afirmasi, terdapat syarat tambahan berupa akta kelahiran dan domisili sesuai identitas KTP/KK, telah menyelesaikan SD/SMP/SMA, dan mendapat rekomendasi dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) atau ketua/anggota Majelis Rakyat Papua (MRP) khusus untuk Orang Asli Papua (OAP).
2. STIS
Disadur dari laman SPMB STIS, detikers dapat mendaftar di STIS tanpa nilai UTBK 2025. Berikut ini persyaratan umum yang harus dipenuhi:
- Sehat jasmani dan rohani.
- Bebas narkoba.
- Tidak buta warna, minus, dan atau plus. Diberi toleransi di bawah ukuran 6 dioptri.
- Lulusan SMA/MA atau SMK/MAK.
- Nilai matematika (kelompok A/umum) dan bahasa Inggris minimal 80,00 pada ijazah atau nilai rapor semester ganjil kelas 12.
- Umur minimal 16 tahun dan maksimal 22 tahun per 1 September tahun pendaftaran.
- Belum menikah dan bersedia tidak menikah.
- Tidak sedang menjalani ikatan dinas dengan instansi lain.
- Tidak pernah menjadi mahasiswa Politeknik Statistika STIS.
- Bersedia mematuhi peraturan yang berlaku.
- Bersedia ditempatkan sesuai pilihan formasi penempatan dan tidak mengajukan pindah sekurang-kurangnya 7 tahun sejak diangkat menjadi PNS.
3. IPDN
Sama seperti STMKG BMKG, situs resmi pendaftaran IPDN, yakni SPCP IPDN masih dikembangkan sehingga belum memberikan ketentuan resmi terkait penerimaan 2025. Hanya saja, berdasar pembukaan tahun 2024, IPDN tidak mempersyaratkan nilai UTBK.
Diambil dari detikEdu, syarat pendaftar IPDN 2024 sebagai gambaran adalah:
- WNI.
- Berusia minimal 16 tahun dan maksimal 21 tahun per 1 Januari 2024.
- Tinggi badan pria minimal 160 cm, sedangkan wanita 155 cm.
- Memiliki ijazah SMA/MA/paket C dengan rata-rata nilai 70,00. Khusus pelamar Papua, dikenakan batas 65,00.
- Tidak sedang menjalani hukuman pidana.
- Tidak menggunakan kacamata atau lensa kontak.
- Belum pernah menikah dan melahirkan/hamil bagi peserta wanita.
4. STIN
Mengacu pada syarat 2024, STIN tidak mempersyaratkan nilai UTBK bagi para pendaftarnya. Adapun syarat yang harus dipenuhi adalah:
- Warga Negara Indonesia (WNI)
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
- Setia kepada NKRI berdasar Pancasila dan UUD RI 1945.
- Tidak pernah terlibat tindak pidana.
- Berkelakuan baik dengan bukti SKCK.
- Pendidikan minimal SMA/SMK/MA dengan rapor minimal 75 (lulusan 2024) dan 80 (lulusan 2022 dan 2023).
- Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama masa pendidikan.
- Belum pernah melahirkan (perempuan) dan punya anak biologis (laki-laki).
- Tidak bertato dan/atau memiliki bekasnya.
- Tidak bertindik dan/atau memiliki bekasnya pada bagian tubuh yang tidak lazim (perempuan). Untuk laki-laki tidak boleh sama sekali.
- Sehat jasmani dan rohani serta tidak pernah patah tulang.
- Jika berkacamata, maksimal minus atau plus 1.
- Tidak buta warna.
- Tinggi badan laki-laki minimal 165, sementara perempuan 160.
- Usia pada 31 Desember 2024 serendahnya 16 tahun dan tidak lebih dari 21 tahun.
- Mendapat persetujuan orang tua atau wali.
- Bukan personel/mantan TNI/Polri/PNS.
- Tidak pernah mengikuti pendidikan pembentukan personel TNI/Polri/PNS.
- Bersedia IDP selama 16 tahun sejak lulus STIN.
- Tidak terikat perjanjian ikatan dinas dengan instansi lain.
- Memiliki kartu BPJS Kesehatan.
- Jika bekerja secara tetap, wajib mendapat persetujuan/rekomendasi dari kepala instansi dan bersedia diberhentikan bila diterima di STIN.
5. PKN STAN
Dilihat dari dokumen unggahan PKN STAN di laman resminya, untuk pendaftaran 2025, tidak lagi dipersyaratkan nilai UTBK. Sebagai informasi, tahun lalu, PKN STAN masih mewajibkan para pendaftar jalur reguler untuk menyertakan hasil UTBK.
Di antara ketentuan pendaftaran PKN STAN adalah:
- Sehat jasmani dan rohani.
- Bebas narkoba.
- Tidak bertato/bekas tato dan tidak bertindik/bekas tindik, kecuali karena ketentuan agama/adat.
- Belum pernah menikah dan bersedia tidak menikah selama mengikuti pendidikan.
- Tidak pernah dinyatakan lulus pada pengumuman seleksi STAN tahun-tahun sebelumnya.
6. SIPENCATAR Kementerian Perhubungan
Dilihat dari laman resmi Seleksi Penerimaan Calon Taruna/Taruni (SIPENCATAR) Kemenhub, belum ada informasi resmi terkait persyaratan pendaftaran tahun ini. Namun, menengok pelaksanaan seleksi tahun 2024, SIPENCATAR Kemenhub tidak mempersyaratkan nilai UTBK.
Mengenai PSSN, syarat resmi pendaftaran 2025 juga belum diumumkan. Hanya saja, tahun lalu PSSN memberi syarat sertifikat UTBK untuk para pendaftarnya. Informasi terbaru dapat detikers pantau secara berkala di akun resminya.
Jadwal Seleksi Sekolah Kedinasan 2025
Agar detikers tidak ketinggalan tahap-tahap pentingnya, di bawah ini detikJogja cantumkan jadwal lengkap seleksi Sekdin 2025:
- Pengumuman seleksi: 28 Juni-12 Juli 2025
- Pendaftaran Seleksi: 29 Juni-18 Juli 2025
- Seleksi Administrasi: 29 Juni-21 Juli 2025
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 22-24 Juli 2025
- Pemrosesan dan Penyampaian Kode Billing PNBP melalui akun SSCASN: 25-27 Juli 2025
- Pembayaran Kode Billing PNBP: 28 Juli-1 Agustus 2025
- Validasi Data Peserta yang Membayar PNBP: 2-3 Agustus 2025
- Penyusunan Jadwal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD): 4-6 Agustus 2025
- Pengumuman Jadwal Seleksi Kompetensi Dasar (Lokasi, Waktu dan Sesi Ujian Peserta): 5-10 Agustus 2025
- Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD): 11-26 Agustus 2025
- Pengolahan Nilai SKD: 23-29 Agustus 2025
- Pengumuman Hasil SKD: 27-31 Agustus 2025
- Pemrosesan dan Penyampaian Kode Billing PNBP melalui akun SSCASN apabila Seleksi Lanjutan dengan CAT BKN: 1-2 September 2025
- Pembayaran PNBP Seleksi Lanjutan dengan CAT BKN: 3-7 September 2025
- Validasi Data Peserta yang Membayar PNBP Seleksi Lanjutan dengan CAT BKN: 8-9 September 2025
- Penjadwalan Seleksi Lanjutan dengan CAT BKN: 10-11 September 2025
- Pengumuman Jadwal Seleksi Lanjutan dengan CAT BKN (Lokasi, Waktu dan Sesi Ujian Peserta): 12-14 September 2025
- Pelaksanaan Seleksi Lanjutan dengan CAT BKN: 15-16 September 2025
- Pelaksanaan Seleksi Lanjutan Non CAT BKN: 28 Agustus-16 September 2025
- Pengumuman Kelulusan Akhir oleh Kementerian/Lembaga: 7-18 September 2025
- Penyampaian Laporan Hasil Pelaksanaan Seleksi Sekolah Kedinasan ke BKN melalui SSCASN: 7 September-6 Oktober 2025
Demikian informasi ringkas mengenai 6 sekolah kedinasan yang tidak meminta nilai UTBK untuk syarat pendaftaran tahun ini. Semoga bermanfaat!
(par/apl)
Komentar Terbanyak
Kanal YouTube Masjid Jogokariyan Diblokir Usai Bahas Konflik Palestina
Israel Ternyata Luncurkan Serangan dari Dalam Wilayah Iran
BPN soal Kemungkinan Tanah Mbah Tupon Kembali: Tunggu Putusan Pengadilan