Komisi A DPRD DIY Dukung Digitalisasi UMKM, Singgung Pentingnya Mental Tarung

Komisi A DPRD DIY Dukung Digitalisasi UMKM, Singgung Pentingnya Mental Tarung

Muhammad Iqbal Al Fardi - detikJogja
Selasa, 22 Jul 2025 23:14 WIB
Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto
Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto. Foto: Istimewa
Jogja -

Ketua Komisi A DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Eko Suwanto, mendukung digitalisasi UMKM. Dia pun menyinggung soal mental petarung yang dimiliki para pelaku UMKM.

Hal itu diungkapkan Eko Suwanto dalam sesi pelatihan e-bisnis bertajuk "Digitalisasi UMKM Membangun Peluang dan Mengatasi Tantangan" yang digelar Diskominfo DIY, Senin (21/7/2025). Hadir pula sebagai narasumber dalam acara tersebut seperti founder Brand Indonesia, Satya Bilal, dan Direktur Pengembangan Layanan dan Ekosistem Life Media, Eka Indarto.

"Penjual Gudeg tiap malam gelar lapak, mental bertarung dan telaten dalam bekerja seperti mereka tentu saya apresiasi. Ayo, pemerintah daerah tentu perlu terus tumbuh kan semangat berwirausaha untuk mendapatkan penghasilan," kata Eko Suwanto dalam keterangan tertulis yang diterima detikJogja, Selasa (22/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eko Suwanto mengungkapkan, perlu adanya pembangunan karakter hingga jiwa kuat dalam digitalisasi UMKM.

"Semangat, daya tahan dan daya juang harus kita jadikan pondasi. Modernisasi, juga digitalisasi UMKM harus diiringi pembangunan karakter, jiwa yang kuat, semangat yang hebat agar menjadi sukses dikemudian hari," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Eko Suwanto menerangkan, masyarakat sedang berjuang dalam kondisi ekonomi yang sulit. Politisi dari Fraksi PDIP itu pun menekankan agar pelaku UMKM perlu keluar dari zona nyaman.

"Masyarakat kita saat ini bergulat dengan situasi sulit karena tekanan kondisi ekonomi. Pelaku UMKM perlu keluar dari zona nyaman. Kita hidup di tengah kondisi perekonomian yang sulit, masih tinggi angka kemiskinan dan banyak orang butuh kerja," ungkap alumnus Magister Ekonomi Pembangunan UGM itu.

Soal angka kemiskinan di DIY yang mencapai 10,4 persen, Eko Suwanto berpendapat, masih ada warga miskin dan tidak bekerja. Dia pun mengapresiasi semangat pelaku UMKM di Jogja.

Selanjutnya, Satya Bilal, menjelaskan salah satu cara untuk menjangkau konsumen adalah dengan membangun merek secara berkelanjutan dan kreatif.

"Ada beragam cara hadirkan produk dan jasa usaha kita dalam brand atau merk. Personal branding, bangun citra personal misalnya perlu dilakukan lewat media sosial atau aktivitas pelaku UMKM. Kenalkan produk dan jasa kita secara kontinu dengan cara kreatif," kata Satya Bilal.

Sementara itu, Eko Indarto, lebih banyak memberikan contoh jenis produk dan jasa yang dikemas secara kreatif sehingga akan lebih menarik konsumen.




(afn/afn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads