Harga bahan pangan, terkhusus Sembilan Bahan Pokok (Sembako), di Kota Jogja dapat berubah sewaktu-waktu karena sejumlah faktor. Bagi masyarakat, mengetahuinya adalah hal yang penting agar bisa menentukan prioritas pembelian pangan sehari-hari.
Dikutip dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) pada Senin (10/11/2025) pukul 12.01 WIB, cabai merah besar dan cabai merah keriting kompak naik harga. Selain kedua tipe cabai itu, tidak terlihat bahan pangan lain yang bergeser harganya.
Cabai merah besar meroket gila-gilaan dari Rp 53.750 menjadi Rp 63.750 per kilogram. Dalam bentuk persentase, harganya naik 18,6% yang jika dinominalkan, sebesar Rp 10.000. Ini adalah harga tertinggi cabai merah besar beberapa waktu terakhir.
Senada, cabai merah keriting juga naik biarpun tidak sesignifikan cabai merah besar. Grafik menunjukkan, harga komoditas pertanian satu ini naik 2.500 rupiah, terhitung dari Rp 50.000 menjadi Rp 52.500 sekilo.
Perubahan lengkap sembako Jogja hari ini 10 November 2025 dapat detikers simak via poin-poin berikut.
Harga Sembako Jogja 10 November 2025 Versi PIHPS
Perlu dicatat, harga final PIHPS tersedia pada hari kerja setiap pukul 13.00 WIB. Dalam kondisi khusus, waktu update data final mungkin lebih lama.
- Bawang merah ukuran sedang: Rp 42.000/kg
- Bawang putih ukuran sedang: Rp 39.500/kg
- Beras kualitas bawah I: Rp 13.150/kg
- Beras kualitas bawah II: Rp 12.150/kg
- Beras kualitas medium I: Rp 14.900/kg
- Beras kualitas medium II: Rp 14.150/kg
- Beras kualitas super I: Rp 16.000/kg
- Beras kualitas super II: Rp 15.000/kg
- Cabai merah besar: Naik dari Rp 53.750 menjadi Rp 63.750/kg
- Cabai merah keriting: Naik dari Rp 50.000 menjadi Rp 52.500/kg
- Cabai rawit hijau: Rp 26.000/kg
- Cabai rawit merah: Rp 30.250/kg
- Daging ayam ras segar: Rp 34.500/kg
- Daging sapi kualitas 1: Rp 140.000/kg
- Daging sapi kualitas 2: Rp 132.500/kg
- Gula pasir kualitas premium: Rp 18.250/kg
- Gula pasir lokal: Rp 16.750/kg
- Minyak goreng curah: Rp 18.000/kg
- Minyak goreng kemasan bermerk 1: Rp 21.750/kg
- Minyak goreng kemasan bermerk 2: Rp 21.000/kg
- Telur ayam ras segar: Rp 29.500/kg
Harga Sembako Jogja 10 November 2025 Versi Bapanas
Dilihat pada Senin (10/11/2025) pukul 12.09 WIB, laman resmi Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) masih mengalami perawatan alias maintenance. Namun, aplikasi Panel Harga Pangan tetap memberi update harga secara berkala.
Persis PIHPS, data Bapanas juga menunjukkan kenaikan signifikan harga cabai merah besar. Bila kemarin satu kilonya dibanderol Rp 50.714, maka hari ini, angkanya melonjak jadi Rp 57.143.
Sementara itu, Bapanas mencatat harga cabai merah keriting yang justru turun, dari Rp 48.857 menjadi Rp 46.857/kg. Cabai rawit merah juga tertulis turun menjadi Rp 24.714 dari sebelumnya Rp 25.714.
Bahan pangan lain yang berubah adalah daging ayam ras, naik dari Rp 33.000 menjadi Rp 34.000 per kilogram. Minyakita dan minyak goreng curah juga mengalami perubahan, kendati sebatas beberapa ratus rupiah saja.
Ini daftar perubahan harga sembako hari ini 10 November 2025 menurut versi Bapanas:
- Beras premium: Rp 14.500/kg
- Beras medium: Rp 12.913/kg
- Beras SPHP: Rp 12.500/kg
- Kedelai biji kering (impor): Rp 9.500/kg
- Bawang merah: Rp 34.000/kg
- Bawang putih bonggol: Naik dari Rp 31.000 menjadi Rp 31.286/kg
- Cabai merah keriting: Turun dari Rp 48.857 menjadi Rp 46.857/kg
- Cabai merah besar: Naik dari Rp 50.714 menjadi Rp 57.143/kg
- Cabai rawit merah: Turun dari Rp 25.714 menjadi Rp 24.714/kg
- Daging sapi murni: Rp 130.000/kg
- Daging ayam ras: Naik dari Rp 33.000 menjadi Rp 34.000/kg
- Telur ayam ras: Rp 28.875/kg
- Gula konsumsi: Turun dari Rp 17.200 menjadi Rp 17.182/kg
- Minyak goreng kemasan: Turun dari Rp 19.100 menjadi Rp 19.091/liter
- Minyak goreng curah: Turun dari Rp 17.214 menjadi Rp 17.143/liter
- Minyakita: Turun dari Rp 15.800 menjadi Rp 15.790/liter
- Tepung terigu curah: Rp 9.000/kg
- Tepung terigu kemasan: Rp 11.250/kg
- Garam konsumsi: Rp 12.000/kg
- Ikan kembung: Rp 37.833/kg
- Ikan tongkol: Rp 34.333/kg
- Ikan bandeng: Rp 41.000/kg
Sama seperti PIHPS, data final Bapanas diperbaharui setiap pukul 13.00 WIB. Oleh karena itu, perubahan masih dimungkinkan.
Penyebab Harga Sembako Berubah-ubah
Bukan tanpa sebab harga sembako dan bahan pangan lain berubah tiap hari. Nur Azizah Nasution dalam tulisannya di Journal of Sharia and Law berjudul 'Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kenaikan Harga Sembako oleh Para Pedagang Menurut Perspektif Ekonomi Syariah' memberi rincian penyebab dari faktor internal dan eksternal, sebagai berikut:
1. Faktor Produksi (Internal)
Ketersediaan bahan pokok di pasaran sangat memengaruhi harga. Contohnya, bila kondisi cuaca buruk sehingga gagal panen terjadi, maka harga akan melambung. Sebaliknya, jika jumlahnya melimpah, maka harga di pasaran turun.
2. Faktor Distribusi (Internal)
Pengiriman bahan pokok menuju pasar menjadi salah satu faktor penentu harga. Semakin mahal biaya distribusi, semakin mahal pula harga yang dipatok para pedagang. Fluktuasi harga rerata suatu bahan pangan juga memengaruhi karena pedagang tentu membutuhkan margin keuntungan.,
3. Faktor Sumber Pasokan (Internal)
Jumlah pemasok bahan pangan yang sedikit berakibat naiknya harga karena langka. Sebaliknya, ketika pemasok lebih banyak dibandingkan pedagang, harga bahan pangan turun.
4. Faktor Permintaan dan Penawaran (Eksternal)
Para pedagang akan menaikkan harga bahan pangan jika permintaan lebih banyak ketimbang penawaran. Sementara itu, supply tinggi dengan demand rendah menyebabkan harga turun. Konsep permintaan-penawaran ini dipengaruhi besar-kecilnya kebutuhan pembeli terhadap bangan pangan terkait.
5. Faktor Jumlah Pesaing (Eksternal)
Faktor kelima adalah jumlah pedagang yang menjual barang sama alias pesaing. Jika tidak ada pesaing, pedagang cenderung menaikkan harga. Di sisi lain, persaingan pedagang yang ketat membuat harga bahan pangan menurun karena perebutan konsumen.
Itulah informasi ringkas mengenai harga sembako Jogja hari ini Senin, 10 November 2025. Perlu diketahui, harga yang ditemui di pasaran mungkin berbeda karena disparitas.
Simak Video "Video: Beda Harga Sembako di Indonesia Vs Jerman"
(sto/ams)