Harga bahan pangan, terkhusus Sembilan Bahan Pokok (Sembako), di Kota Jogja dapat berubah sewaktu-waktu karena sejumlah faktor. Bagaimana hari ini? Adakah kenaikan harga yang perlu mendapat atensi?
Dilihat dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) yang dikelola Bank Indonesia pada Jumat (12/9/2025) pukul 11.21 WIB, daging ayam ras segar, telur ayam ras segar, dan cabai merah keriting kompak naik harga.
Dua hari yang lalu, harga satu kilogram daging ayam ras naik dari Rp 36.750 menjadi Rp 37.250. Hari ini, harganya kembali naik di Jogja, menjadi Rp 38.250 per kilogram. Artinya, ada kenaikan sebesar seribu rupiah atau sekitar 2,7 persen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Senada dengan daging ayam, telur juga naik biarpun hanya 100 rupiah saja, tercatat dari Rp 28.400 menjadi Rp 28.500 per kilogram. Di sisi lain, cabai merah keriting yang stabil sejak awal pekan, mendadak naik hari ini jadi Rp 41.750 dari sebelumnya Rp 40.500/kg.
Di sisi lain, data dari Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Jumat (12/9/2025) pukul 12.26 WIB menyoroti turunnya harga cabai merah keriting dan kenaikan cabai rawit merah-telur ayam ras.
Cabai merah keriting tampak turun harga, dari Rp 40.500 jadi Rp 38.714 per kilogram. Sebaliknya, cabai rawit merah justru naik sekitar 7,6 persen, terhitung menjadi Rp 32.143 dari sebelumnya Rp 29.857.
Telur ayam ras yang kemarin naik tipis tak sampai 200 rupiah, kembali mengalami kenaikan hari ini. Data menunjukkan, harganya naik hampir 1.000 rupiah di Kota Jogja, dari Rp 26.938 menjadi Rp 27.875/kg.
Informasi lengkap perubahan harga bahan pokok Jogja 12 September 2025 dapat disimak via poin-poin berikut.
Daftar Harga Sembako Jogja 12 September 2025 Versi PIHPS
- Bawang merah ukuran sedang: Rp 41.250/kg
- Bawang putih ukuran sedang: Rp 39.500/kg
- Beras kualitas bawah I: Rp 13.150/kg
- Beras kualitas bawah II: Rp 12.150/kg
- Beras kualitas medium I: Rp 14.900/kg
- Beras kualitas medium II: Rp 14.150/kg
- Beras kualitas super I: Rp 16.000/kg
- Beras kualitas super II: Rp 15.000/kg
- Cabai merah besar: Rp 42.000/kg
- Cabai merah keriting: Naik dari Rp 40.500 menjadi Rp 41.750/kg
- Cabai rawit hijau: Rp 34.250/kg
- Cabai rawit merah: Rp 30.750/kg
- Daging ayam ras segar: Naik dari Rp 37.250 menjadi Rp 38.250/kg
- Daging sapi kualitas 1: Rp 140.000/kg
- Daging sapi kualitas 2: Rp 132.500/kg
- Gula pasir kualitas premium: Rp 18.250/kg
- Gula pasir lokal: Rp 16.750/kg
- Minyak goreng curah: Rp 18.150/kg
- Minyak goreng kemasan bermerk 1: Rp 21.750/kg
- Minyak goreng kemasan bermerk 2: Rp 21.000/kg
- Telur ayam ras segar: Naik dari Rp 28.400 menjadi Rp 28.500/kg
Daftar Harga Sembako Jogja 12 September 2025 Versi Bapanas
- Beras premium: Rp 14.500/kg
- Beras medium: Naik dari Rp 12.833 menjadi Rp 12.838/kg
- Beras SPHP: Rp 12.500/kg
- Kedelai biji kering (impor): Rp 9.200/kg
- Bawang merah: Naik dari Rp 32.143 menjadi Rp 32.286/kg
- Bawang putih bonggol: Naik dari Rp 30.143 menjadi Rp 30.429/kg
- Cabai merah keriting: Turun dari Rp 40.500 menjadi Rp 38.714/kg
- Cabai merah besar: Naik dari Rp 35.143 menjadi Rp 35.714/kg
- Cabai rawit merah: Naik dari Rp 29.857 menjadi Rp 32.143/kg
- Daging sapi murni: Rp 135.000/kg
- Daging ayam ras: Turun dari Rp 36.167 menjadi Rp 36.000/kg
- Telur ayam ras: Naik dari Rp 26.938 menjadi Rp 27.875/kg
- Gula konsumsi: Rp 17.045/kg
- Minyak goreng kemasan: Rp 19.091/liter
- Minyak goreng curah: Turun dari Rp 17.143 menjadi Rp 17.083/liter
- Minyakita: Rp 15.600/liter
- Tepung terigu curah: Rp 9.000/kg
- Tepung terigu kemasan: Rp 10.875/kg
- Garam konsumsi: Naik dari Rp 11.625 menjadi Rp 12.000/kg
- Ikan kembung: Rp 37.833/kg
- Ikan tongkol: Rp 34.333/kg
- Ikan bandeng: Turun dari Rp 41.000 menjadi Rp 40.667/kg
Perlu dicatat, data final PIHPS dan Bapanas tersedia pada pukul 13.00 WIB. Oleh karena itu, perubahan harga masih tetap dimungkinkan.
Penyebab Harga Sembako Berubah-ubah
Bukan tanpa sebab harga sembako dan bahan pangan lain berubah tiap hari. Dilansir skripsi Muhammad Shehan dari UIN Raden Intan Lampung berjudul Pengaruh Harga Komoditas Sembako Terhadap Tingkat Inflasi di Indonesia Tahun 2017-2020, ketidakseimbangan permintaan dan penawaran menyebabkan harga bahan pangan tidak stabil.
Bagaimana tidak, pertumbuhan populasi masyarakat Indonesia mendorong naiknya permintaan terhadap bahan-bahan pangan, terkhusus sembako. Di sisi lain, komoditas sembako dari pertanian dan sebagainya sangat rentan gangguan, seperti kondisi iklim, keterbatasan lahan, dan peralihan fungsi lahan.
Pembentukan harga sembako secara khusus sangat dipengaruhi sisi penawaran. Mengingat, permintaan cenderung mengikuti perkembangan penawaran. Jika penawaran rendah, sedangkan permintaan tetap, maka harga bahan pokok naik. Begitu pula sebaliknya.
Penawaran akan bahan pokok ini sangat bergantung faktor alam dan seterusnya yang telah disinggung sekilas di atas. Sayangnya, keberhasilan produksi bahan-bahan pokok ini tidak bisa 100% dikendalikan oleh petani. Dengan kata lain, hasilnya uncontrollable.
Contohnya, saat musim hujan, petani cabai berpotensi gagal panen karena busuk atau serangan hama. Oleh karena itu, produksinya turut berkurang, sedangkan permintaan masyarakat tetap tinggi. Hasilnya, harga cabai melonjak drastis. Sebaliknya, saat musim kemarau, persentase keberhasilan panen cabai lebih tinggi. Stok melimpah menyebabkan otomatis harga turun.
Nur Azizah Nasution dalam tulisannya di Journal of Sharia and Law berjudul 'Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kenaikan Harga Sembako oleh Para Pedagang Menurut Perspektif Ekonomi Syariah' memberi rincian poin-poin penyebab fluktuasi sembako, di antaranya:
- Faktor produksi: Banyak permintaan, sedikit penawaran, maka harga menjadi mahal. Sementara itu, sedikit permintaan, banyak penawaran, harga menjadi murah.
- Faktor distribusi: Semakin lama dan ribet proses distribusi, harga bahan pangan semakin mahal. Hal yang sama berlaku sebaliknya.
- Faktor jumlah pedagang: Semakin banyak persaingan perdagangan, harga sembako cenderung lebih mendekati tarif normal. Di sisi lain, jika hanya ada pedagang, penetapan harganya menjadi lebih ekstrem.
Itulah informasi ringkas mengenai harga sembako Jogja hari ini Jumat, 12 September 2025. Perlu diketahui, harga yang ditemui di pasaran mungkin berbeda karena disparitas.
(sto/aku)
Komentar Terbanyak
Siasat Anggun Sopir Bank Pencuri Rp 10 M Hilangkan Jejak Selama Buron
Gelagat Anggun Sopir Bank Gondol Rp 10 M Sebelum Ditangkap
Penjelasan Menkeu Purbaya soal Postingan Anaknya 'Lengserkan Agen CIA'