Sawah tidak hanya menjadi tempat untuk menanam padi. Di sisi lain, sawah juga menjadi ekosistem bagi sejumlah makhluk hidup. Mulai dari tanaman, serangga, hingga burung saling berinteraksi satu sama lain.
Dikutip dari Modul Ekosistem: Buku Tematik Terpadu untuk Siswa SD/MI Kelas V terbitan Kemendikbud RI, peristiwa makan dan dimakan dengan urutan tertentu antarmakhluk hidup disebut dengan rantai makanan. Rantai makanan dapat terjadi di berbagai ekosistem berbeda seperti laut, hutan, dan tak terkecuali sawah.
Rantai makanan umumnya terdiri atas produsen, konsumen, hingga pengurai. Semua komponen rantai makanan memiliki perannya masing-masing agar ekosistem tetap seimbang. Apabila salah satu komponennya tidak ada, maka keberlangsungan ekosistem dapat terganggu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Urutan Rantai Makanan di Sawah
Berikut urutan rantai makanan di sawah beserta penjelasan lengkapnya yang dikutip dari Modul Ekosistem: Buku Tematik Terpadu untuk Siswa SD/MI Kelas V terbitan Kemendikbud RI dan buku Lingkungan Hidup Kita IPA Paket A Kelas V yang diterbitkan Kemendikdasmen RI.
Padi sebagai Produsen
Rantai makanan selalu dimulai dari produsen. Makhluk hidup dapat dikatakan sebagai produsen apabila bisa membuat makanannya sendiri. Contoh produsen dalam rantai makanan adalah tumbuhan. Pada rantai makanan di sawah, peran produsen dipegang oleh tanaman padi.
Padi menangkap energi matahari untuk melakukan fotosintesis. Dari proses itulah padi menghasilkan energinya sendiri dan menjadi sumber kehidupan bagi makhluk lain seperti serangga, hewan kecil, dan juga burung. Sebagai produsen, padi memiliki peranan penting dalam menjaga keberlangsungan makhluk hidup di sekelilingnya.
Serangga Pemakan Padi sebagai Konsumen I
Selain produsen, komponen lain dalam siklus rantai makanan adalah konsumen. Berbeda dengan produsen, konsumen adalah sebutan bagi makhluk hidup yang tidak dapat membuat makanannya sendiri.
Terdapat dua jenis konsumen, yakni golongan herbivor dan karnivor. Herbivor adalah konsumen tingkat I yang memakan produsen atau tumbuhan secara langsung. Sedangkan, karnivor merupakan konsumen tingkat lanjutan yang memakan hewan sebagai sumber energinya.
Pada rantai makanan sawah, serangga seperti belalang menjadi konsumen tingkat pertama. Hal ini disebabkan karena hewan-hewan tersebut memakan tanaman padi secara langsung.
Katak, Capung, dan Ikan Kecil sebagai Konsumen II
Pada tingkat berikutnya, terdapat hewan pemakan serangga. Dalam ekosistem sawah, hewan pemakan serangga antara lain katak, capung, maupun ikan-ikan kecil. Selain memakan serangga, kehadiran hewan-hewan tersebut sekaligus berguna menekan populasi hama. Oleh sebab itu, petani dapat terbantu dalam menjaga keberlangsungan hidup tanaman padi.
Ular Sawah dan Burung sebagai Konsumen III
Pada tingkat konsumen ketiga, muncul hewan-hewan pemakan katak, capung, maupun ikan-ikan kecil. Beberapa hewan yang umumnya ditemukan adalah ular sawah dan burung. Selain memangsa hewan lain untuk keberlangsungan hidup mereka sendiri, hewan seperti ular dan burung juga dapat menekan populasi hewan lain agar ekosistem sawah tetap seimbang.
Burung Elang Sebagai Predator
Dalam rantai makanan, terdapat predator yang menempati posisi puncak. Berbeda dengan konsumen, predator tidak memiliki musuh alami. Pada rantai makanan sawah, peran predator umumnya dipegang oleh burung elang. Hal ini terjadi karena burung elang memakan ular, burung lain, hingga tikus yang berkeliaran di sekitar sawah. Kehadirannya seringkali membantu petani karena dapat membasmi tikus yang menjadi hama padi.
Jamur sebagai Pengurai
Selang beberapa waktu setelah hewan-hewan mati, bangkainya membusuk dan akan diuraikan oleh makhluk hidup pengurai seperti jamur. Saat penguraian, jamur dan bakteri lain akan memecah bangkai hewan untuk nantinya menjadi nutrisi bagi tanah. Proses ini membuat tanah menjadi lebih subur dan tanaman padi bisa tumbuh lebih baik.
Contoh Urutan Rantai Makanan di Sawah
Tiap urutan rantai makanan dapat berbeda, tergantung kondisi sawah dan entitas yang hidup di dalamnya.
- Padi -> Belalang -> Katak -> Ular -> Elang
- Padi -> Keong -> Bebek -> Elang
- Padi -> Wereng -> Capung -> Katak -> Ular -> Elang
Itulah urutan rantai makanan di sawah beserta penjelasannya. Semoga menambah wawasan, ya!
Artikel ini ditulis oleh Ikfina Kamalia Rizki peserta Program MagangHub Bersertifikat dari Kemnaker di detikcom
(par/apl)












































Komentar Terbanyak
Artis Porno Bonnie Blue Digerebek di Bali, Klaim Ngeseks Bareng Seribuan Pria
Penyesalan Keluarga Ali Pemerkosa Tewas Dimassa-Mayatnya Diseret Motor
Aksi Nekat Pemuda Cenglu Berujung Maut di Sewon Bantul