Jadwal Buka Puasa Asyura 2025 Jogja dan Sekitarnya Beserta Doanya

Jadwal Buka Puasa Asyura 2025 Jogja dan Sekitarnya Beserta Doanya

Ulvia Nur Azizah - detikJogja
Minggu, 06 Jul 2025 12:15 WIB
Ilustrasi Buka Puasa
Ilustrasi buka puasa. Foto: Dok. Shutterstock
Jogja -

Ketika melaksanakan puasa sunnah 10 Muharram, banyak umat Islam mencari informasi jadwal buka puasa Asyura 2025 Jogja dan sekitarnya. Pasalnya, waktu berbuka menjadi bagian penting dari rangkaian ibadah puasa yang sangat dianjurkan ini.

Pada 2025 yang bertepatan dengan 1447 Hijriah, puasa Asyura dilaksanakan pada Minggu/Ahad, 6 Juli 2025 bagi umat Islam yang mengikuti kalender Hijriah dari pemerintah maupun Nahdlatul Ulama. Sementara kaum muslim yang mengikuti Kalender Hijriah Global Tunggal terbitan Muhammadiyah, puasa Asyura dilaksanakan sehari lebih awal pada Sabtu, 5 Juli 2025.

Puasa Asyura memiliki keutamaan besar. Rasulullah SAW mencontohkannya sebagai bentuk syukur atas diselamatkannya Nabi Musa AS dari Firaun. Bahkan, dalam hadits disebutkan bahwa puasa pada hari Asyura dapat menghapus dosa-dosa setahun yang lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk mengetahui waktu berbuka secara tepat di wilayah Jogja dan sekitarnya, lengkap dengan bacaan doa berbukanya, silakan simak artikel ini sampai akhir.

Jadwal Buka Puasa Asyura 2025 Jogja dan Sekitarnya

Berdasarkan data yang dihimpun detikJogja dari laman resmi Kementerian Agama RI, berikut ini adalah jadwal buka puasa atau waktu maghrib khusus untuk wilayah Jogja dan sekitarnya yang mencakup Kota Jogja, Bantul, Gunungkidul, Kulon Progo, dan Sleman. Jadwal ini berlaku pada Sabtu, 6 Juli 2025.

ADVERTISEMENT
  • Kota Jogja: 17.37 WIB
  • Kabupaten Bantul: 17.37 WIB
  • Kabupaten Gunungkidul: 17.37 WIB
  • Kabupaten Kulon Progo: 17.37 WIB
  • Kabupaten Sleman: 17.37 WIB

Jadwal ini sangat penting sebagai panduan waktu berbuka bagi masyarakat yang menjalankan puasa Asyura, agar dapat menyegerakan berbuka sesuai sunnah Rasulullah SAW. Pastikan untuk mencatat dan menyesuaikan jadwal ini dengan lokasi tempat tinggal masing-masing.

Bacaan Doa Buka Puasa Asyura

Waktu berbuka puasa merupakan salah satu momen istimewa yang penuh keberkahan. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah, Rasulullah SAW bersabda bahwa doa orang yang berpuasa saat berbuka tidak akan tertolak. Hal ini menjadi pengingat dan motivasi bagi umat Islam untuk tidak melewatkan kesempatan berdoa di waktu yang mustajab ini.

Dikutip dari penjelasan dalam buku Puasa Ibadah Kaya Makna karya Budi Handrianto, serta Kumpulan Doa Mustajab Pembuka Pintu Rezeki tulisan KH Sulaeman bin Muhammad Bahri, terdapat beberapa doa berbuka puasa yang telah dikenal luas dan diajarkan berdasarkan sunnah. Berikut ini beberapa di antaranya:

1. Doa Berbuka Puasa yang Populer di Indonesia

Doa ini kerap terdengar di berbagai kesempatan, bahkan sering diajarkan sejak kecil dan menjadi bagian dari tradisi umat Islam di Indonesia:

Ψ§Ω„Ω„Ω‘Ω°Ω‡ΩΩ…Ω‘ΩŽ Ω„ΩŽΩƒΩŽ ءُمْΨͺُ ΩˆΩŽΨ¨ΩΩƒΩŽ Ψ’Ω…ΩŽΩ†Ω’Ψͺُ ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ψ±ΩΨ²Ω’Ω‚ΩΩƒΩŽ Ψ£ΩŽΩΩ’Ψ·ΩŽΨ±Ω’Ψͺُ، Ψ¨ΩΨ±ΩŽΨ­Ω’Ω…ΩŽΨͺΩΩƒΩŽ يَا Ψ£ΩŽΨ±Ω’Ψ­ΩŽΩ…ΩŽ Ψ§Ω„Ψ±Ω‘ΩŽΨ§Ψ­ΩΩ…ΩΩŠΩ’Ω†ΩŽ
Allaahumma laka shumtu, wa bika aamantu, wa 'alaa rizqika afthartu, birahmatika yaa arhamar raahimiin.
Artinya: Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, dan atas rezeki-Mu aku berbuka, dengan rahmat-Mu wahai Sang Pemberi Rahmat.

2. Doa dari Hadits Abu Dawud dan An-Nasa'i

Selain doa yang pertama, ada pula doa yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dan An-Nasa'i, yang mengungkapkan rasa syukur atas nikmat berbuka dan harapan akan pahala:

Ψ°ΩŽΩ‡ΩŽΨ¨ΩŽ Ψ§Ω„ΨΈΩ‘ΩŽΩ…ΩŽΨ£Ω ΩˆΩŽΨ§Ψ¨Ω’ΨͺΩŽΩ„ΩŽΨͺِ Ψ§Ω„Ω’ΨΉΩΨ±ΩΩˆΩ‚Ω وَثَبَΨͺِ Ψ§Ω„Ψ£ΩŽΨ¬Ω’Ψ±Ω Ψ₯ِنْ شَاَؑ اللهُ
Dzahabazh zhamau wabtallatil 'uruuqu wa tsabatil ajru insyaa Allah.
Artinya: Telah lenyap dahaga, urat-urat telah basah, dan mudah-mudahan pahala ditetapkan, insyaAllah.

3. Doa Saat Berbuka Bersama

Ketika berbuka di rumah orang lain atau bersama jamaah, Rasulullah SAW juga mengajarkan doa khusus sebagai bentuk penghargaan dan doa baik bagi mereka yang menyediakan hidangan:

Ψ£ΩŽΩΩ’Ψ·ΩŽΨ±ΩŽ ΨΉΩΩ†Ω’Ψ―ΩŽΩƒΩΩ…Ω Ψ§Ω„Ψ΅Ω‘ΩŽΨ§Ψ¦ΩΩ…ΩΩˆΩ’Ω†ΩŽ ΩˆΩŽΨ£ΩŽΩƒΩŽΩ„ΩŽ Ψ·ΩŽΨΉΩŽΨ§Ω…ΩŽΩƒΩΩ…Ω Ψ§Ω„Ω’Ψ£ΩŽΨ¨Ω’Ψ±ΩŽΨ§Ψ±Ω ΩˆΩŽΨ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΨͺΩ’ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’ΩƒΩΩ…Ω Ψ§Ω„Ω’Ω…ΩŽΩ„ΩŽΨ§Ψ¦ΩΩƒΩŽΨ©Ω
Afthara 'indakumush shaaimuuna wa akala tha'aamakumul abraaru washallat 'alaikumul malaaikatu.
Artinya: Semoga orang-orang yang berpuasa berbuka di tempat kalian, semoga orang-orang yang baik memakan hidangan kalian, dan semoga malaikat mendoakan kalian.

Adab dan Sunnah dalam Berbuka Puasa

Berbuka puasa lebih dari sekadar melepas dahaga dan rasa lapar, Islam mengajarkan beberapa adab serta sunnah berbuka yang sebaiknya diperhatikan. Seperti dijelaskan dalam buku Puasa Ibadah Kaya Makna karya Budi Handrianto, berikut ini beberapa tuntunan penting yang bisa diamalkan saat berbuka puasa:

1. Menyegerakan Berbuka Puasa Saat Masuk Waktu Maghrib

Salah satu sunnah yang paling utama dalam berbuka puasa adalah menyegerakan saat adzan maghrib berkumandang. Rasulullah SAW bersabda, "Orang-orang senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka dan mengakhirkan sahur." (HR. Ahmad).

Berbuka tepat waktu bukan hanya membantu menjaga stamina, tetapi juga menunjukkan kepatuhan terhadap ajaran Islam. Dalam hadits lain disebutkan bahwa agama Islam akan terus berjaya selama umatnya menjaga sunnah ini, berbeda dengan kaum sebelum kita yang justru mengakhirkan waktu berbuka.

"Agama ini akan terus berjaya selama kaum Muslimin menyegerakan berbuka, berbeda dengan kaum Yahudi dan Nasrani yang cenderung mengakhirkannya." (HR. Baihaqi).

2. Memulai dengan Kurma atau Air Putih

Tuntunan berikutnya adalah berbuka dengan kurma, sebagaimana yang biasa dilakukan oleh Rasulullah SAW. Jika tidak tersedia, maka air putih menjadi alternatif yang sangat dianjurkan. Dalam hadits disebutkan:

"Jika di antara kalian hendak berbuka, maka mulailah berbuka dengan makan kurma. Bila tidak ada, minumlah air karena ia suci." (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi).

Kurma memiliki kandungan gula alami yang mudah diserap oleh tubuh dan cepat mengembalikan energi. Namun jika tidak ada, makanan atau minuman manis lain seperti teh manis atau kolak juga diperbolehkan oleh ulama karena memiliki manfaat serupa sebagai pembuka sebelum menyantap hidangan utama.

3. Membaca Doa Saat Berbuka Puasa

Selain makan dan minum, jangan lupa untuk memanfaatkan waktu berbuka dengan berdoa. Rasulullah SAW bersabda, "Doa orang yang berpuasa saat berbuka tidak akan tertolak." (HR. Ibnu Majah).

Waktu terbaik untuk membaca doa adalah sesudah mencicipi makanan atau minuman pertama, bukan sebelumnya. Membaca doa berbuka adalah bentuk syukur atas kekuatan dan kesempatan yang Allah SWT berikan untuk menunaikan puasa hari itu. Lebih dari itu, doa menjadi pengingat bahwa puasa bukan hanya perkara fisik, tetapi juga ibadah spiritual yang menyentuh hati dan jiwa.

Itulah tadi jadwal buka puasa Asyura 2025 untuk wilayah Jogja dan sekitarnya. Jangan lupa amalkan doa beserta sunnah dan adab yang telah dijelaskan tadi, detikers!




(par/par)

Hide Ads