Jadwal Buka Puasa Arafah Jogja Hari Ini, 5 Juni 2025 dan Doa Berbukanya

Jadwal Buka Puasa Arafah Jogja Hari Ini, 5 Juni 2025 dan Doa Berbukanya

Santo - detikJogja
Kamis, 05 Jun 2025 15:03 WIB
Jadwal Buka Puasa Hari Ini 21 Maret 2025 di Berbagai Wilayah Indonesia
Ilustrasi buka puasa. (Foto: freepik/Freepik)
Jogja -

Puasa Arafah merupakan amalan sunnah yang dilakukan oleh kaum muslim setiap tanggal 9 Dzulhijjah yang mana tahun ini jatuh pada Kamis, 5 Juni 2025. Inilah yang menjadi alasan kenapa jadwal buka puasa Arafah hari ini, 5 Juni 2025 perlu diperhatikan dengan baik.

Untuk mempermudah masyarakat Jogja, detikJogja sudah merangkum jadwal buka puasa Arafah hari ini di Jogja dan sekitarnya. Jadwal ini bukan hanya sebatas panduan berbuka, tetapi juga untuk memperkirakan agenda setelah adzan Maghrib sampai waktu sholat Isya tiba.

Mari simak rangkuman selengkapnya berikut ini, detikers!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jadwal Buka Puasa Jogja Hari Ini, 5 Juni 2025

Berikut ini himpunan informasi dari laman Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Republik Indonesia mengenai jadwal buka puasa Jogja dan sekitarnya pada hari ini beserta jadwal sholat Isya sebagai pelengkap:

Kota Yogyakarta

  • Maghrib: Pukul 17.31 WIB
  • Isya: Pukul 18.45 WIB

Kabupaten Bantul

  • Maghrib: Pukul 17.31 WIB
  • Isya: 18.45 WIB

Kabupaten Gunungkidul

  • Maghrib: Pukul 17.30 WIB
  • Isya: Pukul 18.44 WIB

Kabupaten Sleman

  • Maghrib: Pukul 17.31 WIB
  • Isya: Pukul 18.45 WIB

Kabupaten Kulon Progo

  • Maghrib: Pukul 17.32 WIB
  • Isya: Pukul 18.46 WIB

Doa Buka Puasa Arafah

Setelah mengetahui jadwal buka puasa Arafah hari ini di Jogja, kaum muslim juga sebaiknya mengetahui bacaan doa buka puasa Arafah. Sejauh penelusuran detikJogja, tidak ada bacaan doa buka puasa khusus di hari Arafah, sehingga bacaan doa buka puasanya sama dengan puasa-puasa pada umumnya.

ADVERTISEMENT

Dikutip dari buku 101 Doa Anak Saleh karya Tim Darul Ilmi, yang paling umum adalah bacaan doa buka puasa 'allahuma laka shumtu'. Berikut ini bacaan lengkapnya:

Ψ§Ω„Ω„Ω‡ΩΩ…Ω‘ΩŽ Ω„ΩŽΩƒΩŽ ءُمْΨͺُ ΩˆΩŽΨ¨ΩΩƒΩŽ Ψ’Ω…ΩŽΩ†Ω’Ψͺُ ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ψ±ΩΨ²Ω’Ω‚ΩΩƒΩŽ Ψ£ΩŽΩΩ’Ψ·ΩŽΨ±Ω’Ψͺُ Ψ¨ΩΨ±ΩŽΨ­Ω’Ω…ΩŽΨͺΩΩƒΩŽ يَا Ψ£ΩŽΨ±Ω’Ψ­ΩŽΩ…ΩŽ Ψ§Ω„Ψ±Ω‘ΩŽΨ§Ψ­ΩΩ…ΩΩŠΩ†ΩŽ

"Allahumma laka shumtu wa bika aamantu wa 'alaa rizqika athortu birahmatika yaa arhamar rahimin."

Artinya: "Ya Allah, untuk-Mulah aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka, dengan rahmat-Mu, wahai Yang Maha Pengasih" (Sunan Abi Dawud, Ash-Shoum: 2011).

Walau demikian, ternyata doa tersebut bukanlah doa yang dipanjatkan oleh Rasulullah SAW. Dijelaskan dalam buku Sukses Dunia-Akhirat dengan Doa-Doa Harian, bacaan doa tersebut ternyata adalah rangkaian kalimat yang dibuat oleh para ulama.

Sementara itu, bacaan doa buka puasa yang redaksinya langsung dari Rasulullah SAW adalah lafadz doa puasa 'dzahaba' yang diriwayatkan oleh Ibnu Umar RA berikut ini:

Ψ°ΩŽΩ‡ΩŽΨ¨ΩŽ Ψ§Ω„ΨΈΩ‘ΩŽΩ…ΩŽΨ£Ω ΩˆΩŽΨ§Ψ¨Ω’ΨͺΩŽΩ„Ω‘ΩŽΨͺِ Ψ§Ω„Ω’ΨΉΩΨ±ΩΩˆΩ‚Ω وَثَبَΨͺَ Ψ§Ω„Ω’Ψ£ΩŽΨ¬Ω’Ψ±Ω Ψ₯ِنْ شَاَؑ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

"Dzahabadzh dzhama-u wabtallatil-'uruqu wa tsabatal-ajru insyaa-allah taala."

Artinya: "Telah hilang rasa haus, telah basah urat-urat, dan telah pasti ganjaran, dengan kehendak Allah Ta'ala" (HR. Abu Dawud, Daruquthni, Hakim, dan Nasa'i. Daruquthni menyampaikan bahwa hadits ini isnad-nya shahih).

Tak hanya itu, dikutip dari laman NU Online, ada doa khusus yang dapat dibaca saat seorang muslim berbuka puasa di tempat orang lain. Berikut ini lafadznya yang diajarkan Nabi Muhammad SAW:

Ψ£ΩŽΩΩ’Ψ·ΩŽΨ±ΩŽ ΨΉΩΩ†Ω’Ψ―ΩŽΩƒΩΩ…Ω Ψ§Ω„Ψ΅ΩŽΩ‘Ψ§Ψ¦ΩΩ…ΩΩˆΩ’Ω†ΩŽΨŒ وَΨͺΩŽΩ†ΩŽΨ²ΩŽΩ‘Ω„ΩŽΨͺΩ’ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’ΩƒΩΩ…Ω Ψ§Ω„Ω’Ω…ΩŽΩ„ΩŽΨ§Ψ¦ΩΩƒΩŽΨ©ΩΨŒ ΩˆΩŽΨ£ΩŽΩƒΩŽΩ„ΩŽ Ψ·ΩŽΨΉΩŽΨ§Ω…ΩŽΩƒΩΩ…Ω Ψ§Ω„Ω’Ψ£ΩŽΨ¨Ω’Ψ±ΩŽΨ§Ψ±ΩΨŒ وَغَشِيَΨͺْكُمُ Ψ§Ω„Ψ±ΩŽΩ‘Ψ­Ω’Ω…ΩŽΨ©Ω

"Afthara 'indakumush-shaimuna, wa tanazzalat 'alaikumul-malaikatu, wa akala tha'amakumul-abraru, wa ghasyiyatkumur-rahmatu."

Artinya: "Berbuka di tempat kalian orang-orang yang berpuasa, dan turun kepada kalian para malaikat, serta menyantap makanan kalian orang-orang yang baik, dan semoga kalian diliputi oleh rahmat Tuhan."

Buka Puasa Dulu atau Sholat Maghrib Dulu?

Salah satu pertanyaan yang mungkin terlintas di benak sebagian orang adalah baiknya kita buka puasa dulu atau sholat maghrib dulu? Mengenai hal ini, ada jawaban dari Syekh Zainuddin Al-Malibari dalam kitab Fathul Mu'in.

Dilansir NU Online, Syekh Zainuddin Al-Malibari menjelaskan bahwasanya seorang muslim dianjurkan untuk menyegerakan berbuka puasa ketika sudah yakin Matahari telah terbenam. Kemudian, diutamakan berbuka dahulu sebelum sholat maghrib.

Hal senada juga dijelaskan dalam buku 'Wong Kang Soleh Kumpulana: Sebuah Catatan tentang Tafsir Al-Quran, Hadits, Fiqih, dan Tasawuf' karya Mas Wantik. Menurut buku tersebut, sejumlah ulama fiqih menganjurkan untuk berbuka puasa terlebih dahulu kemudian sholat. Hal ini dilandasi oleh perbandingan lebih baik ingat sholat saat berbuka puasa daripada mengingat buka puasa saat sholat.

Kendati demikian, anjuran untuk mendahulukan berbuka jangan sampai dijadikan sebagai alasan oleh seorang muslim untuk menunda sholat maghribnya. Umat Islam tetap dianjurkan untuk menyegerakan sholat maghrib saat waktunya telah tiba.

Itulah jadwal buka puasa Arafah di Jogja dan sekitarnya hari ini, 5 Juni 2025. Semoga bermanfaat, Dab!




(sto/ams)

Hide Ads