Takaran Makanan untuk Kucing Sesuai dengan Usianya dari Anak sampai Dewasa

Memberi makan kucing dengan porsi yang tepat sesuai usia akan membantunya hidup sehat. Jika terlalu banyak, kucing berpotensi kegemukan sehingga rentan terkena penyakit. Sebaliknya, asupan minim membuat kucing kekurangan nutrisi-nutrisi penting.

Alasan lain yang menyebabkan pentingnya pengetahuan tentang takaran makan kucing adalah kebiasaan hewan berkaki empat itu sendiri. Para pemilik kucing mungkin sudah tahu jika mereka sering sekali minta makan. Bahkan, setelah 5 menit sebelumnya menghabiskan semangkuk penuh makanan!

Melihat muka memelas dengan mata bulat khasnya, kita mungkin tergerak untuk memberikan kucing kesayangan makan. Padahal, sebagaimana telah disinggung sebelumnya, kucing perlu diberi makan dengan takaran pas sesuai usianya.

Lalu, berapa batas takar makanan untuk kucing yang tepat? Langsung saja, simak pembahasan ringkasnya di bawah ini!

Takaran Makan Anak Kucing

Disadur dari PetMD, anak kucing pada mulanya akan bergantung dengan susu sang induk untuk bertahan hidup. Pada momen-momen inilah, detikers bisa mulai mengenalkan makanan padat sehingga kelak di kemudian hari anak kucing tidak rewel.

Kamu disarankan mulai menyediakan makanan basah maupun kering ketika anak kucing peliharaanmu berusia 5-6 minggu. Bila anak kucing tidak menyusu tetapi minum susu lewat botol, usia 5-6 minggu juga menjadi waktu tepat untuk mulai melatihnya makan padat.

Perlu diingat, detikers tidak bisa serta merta langsung mengganti pola makan si kucing. Pasalnya, anak kucing baru benar-benar siap makan padat pada usia 7-8 minggu. Jadi, kurangi perlahan-lahan asupan susunya dan ganti dengan makanan padat.

Sebaiknya, makanan anak kucing mengandung protein dan lemak yang cukup. Tidak hanya itu, anak kucing juga membutuhkan omega-3 seperti EPA dan DHA untuk mendukung tumbuh kembangnya. Tak kelewatan, makanan dengan kandungan vitamin E dan C juga diperlukan.

Lalu, seberapa banyak yang harus diberikan? Sejatinya, jumlah tersebut bergantung pada tipe makanan yang diberikan maupun kandungan kalori per cangkir makanan kucing. Artinya, merk makanan kucing yang kamu pilih berperan penting menentukan takaran.

Namun, sebagai gambaran, berikut ini panduan umumnya:

• Usia 2 bulan dengan berat 0,9 kg: Butuh 150 kalori, 3 kali makan per hari
• Usia 3 bulan dengan berat 1,3 kg: Butuh 200 kalori, 3 kali makan per hari
• Usia 4 bulan dengan berat 2 kg: Butuh 300 kalori, 3 kali makan per hari
• Usia 5 bulan dengan berat 2,4 kg: Butuh 340 kalori, 2 kali makan per hari
• Usia 6 bulan dengan berat 2,9 kg: Butuh 400 kalori, 2 kali makan per hari
• Usia 7 bulan dengan berat 3,1 kg: Butuh 420 kalori, 2 kali makan per hari
• Usia 8 bulan dengan berat 3,3 kg: Butuh 440 kalori, 2 kali makan per hari
• Usia 9 bulan dengan berat 3,6 kg: Butuh 460 kalori, 2 kali makan per hari
• Usia 10 bulan dengan berat 4 kg: Butuh 500 kalori, 2 kali makan per hari
• Usia 11 bulan dengan berat 4,5 kg: Butuh 540 kalori, 2 kali makan per hari

Jadi rumus dasarnya, anak kucing berusia 4 bulan atau kurang idealnya makan 3 kali sehari. Setelah berumur 4 bulan atau lebih, kurangi jadi 2 kali sehari.

Takaran Makan Kucing Dewasa (Adult)

Kucing dewasa butuh makanan yang lebih sedikit dibanding saat masih anak-anak. Umumnya, seekor kucing disebut dewasa setelah mencapai usia 1 tahun. Dalam kebanyakan kasus, kucing dewasa hanya memerlukan makan sebanyak sekali atau dua kali sehari menurut informasi dari laman College of Veterinary Medicine.

Lebih lanjut, dirujuk dari laman Litter Robot, kucing dewasa yang sehat butuh 20 kkal kalori per pon berat badannya. Sebagai catatan, 1 pon kurang lebih sama dengan 0,45 kilogram. Oleh karena itu, hanya sebagai contoh, jika kucing detikers punya berat 10 pon saat berusia 1 tahun, asupan kalori harian yang dibutuhkannya adalah 200.

Lalu, seberapa banyak makanan yang dibutuhkan? Jika memakai makanan kering, kira-kira ⅓ cangkir dengan berat 40-60 gram sudah cukup bagi si kucing. Lain lagi jika kucingmu makan makanan basah, takarannya menjadi 3,5 ons alias 100 gram.

Bagaimana bila memakai kombinasi makanan basah dan kering? Untuk kondisi tersebut, secara kasar, dibutuhkan ¼ cangkir makanan kering plus 2,5 ons makanan basah. Adapun jumlah pemberiannya tetap sebanyak 2 kali makan per hari. Lakukan rutinitas ini hingga kucing memasuki usia senior.

Takaran Makan Kucing Tua (Senior)

Umumnya, kucing dikatakan telah mencapai usia tua atau senior ketika umurnya menginjak 10 tahun. Namun, terdapat beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan. Pasalnya, beberapa kucing sudah dianggap senior kendati usianya baru berada di angka 8.

Ketika menyentuh usia senior, detikers perlu membawa mereka ke dokter hewan terdekat. Di klinik tersebut, kucing kesayanganmu akan dieksaminasi secara menyeluruh. Mulai dari kesehatan gizi, riwayat diet, hingga kondisi fisik. Dari penilaian tersebut, dokter hewan bisa menentukan profil nutrisi yang dibutuhkan.

Ringkasnya, sebagaimana disadur laman VCA Animal Hospital, kucing senior butuh profil nutrisi yang berbeda dengan anak kucing. Pasalnya, semakin bertambahnya usia, kucing senior sering kali mengalami masalah dengan kemampuan lambungnya mencerna lemak, protein, dan energi.

Oleh karena itu, menentukan makan untuk kucing senior bisa dikatakan cukup tricky. Pun juga, kandungan nutrisi di merk-merk makanan kucing terkenal umumnya berbeda. Jadi, makanan kucing senior memang perlu disesuaikan dengan kondisi masing-masing.

Meski begitu, berdasar penjelasan dari laman Chewy, makanan kucing senior sebaiknya memiliki kandungan antioksidan tinggi. Senyawa tersebut akan berguna memperlambat penuaan kucing. Di samping itu, kamu juga bisa memilih makanan dengan kandungan suplemen untuk mengatasi masalah persendian kucing.

Secara garis besar, kucing senior memiliki kebutuhan kalori yang mirip dengan kucing dewasa. Artinya, mereka memerlukan sekitar 280 hingga 360 kalori harian. Perlu diingat, jumlah kalori ini tetap dipengaruhi sejumlah faktor, seperti berat badan, aktivitas, dan kondisi kesehatan.

Catatan penting untuk para pemilik, kucing tua butuh asupan air yang cukup. Meskipun hal ini juga penting bagi kitten dan kucing dewasa, kucing tua lebih ditekankan lagi. Sebab, bila kekurangan air, penyakit ginjal mungkin sekali bereaksi sehingga perlu dicegah.

Demikian pembahasan ringkas mengenai takaran makan kucing sesuai umurnya sebagai panduan ringkas. detikers tetap dianjurkan berkonsultasi dengan dokter agar dapat menemukan takaran tepat terbaik untuk kucing kesayangan. Semoga bermanfaat!

Video Dokter Hewan: Nomor Satu Penyebab Kucing Sulit Pipis karena Stres

Video Dokter Hewan: Nomor Satu Penyebab Kucing Sulit Pipis karena Stres