Tak Cuma di Bantul, Kabar Buaya Berkeliaran Juga Hebohkan Warga Kulon Progo

Tak Cuma di Bantul, Kabar Buaya Berkeliaran Juga Hebohkan Warga Kulon Progo

Jalu Rahman Dewantara - detikJogja
Jumat, 16 Mei 2025 15:58 WIB
Kondisi Sungai Progo yang masuk wilayah Lendah, Kulon Progo, Jumat (16/5/2025). Di lokasi ini disebut sempat ada penampakan buaya.
Kondisi Sungai Progo yang masuk wilayah Lendah, Kulon Progo, Jumat (16/5/2025). Di lokasi ini disebut sempat ada penampakan buaya. (Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJogja)
Kulon Progo -

Seekor buaya dikabarkan muncul di kawasan Sungai Progo, perbatasan Kabupaten Kulon Progo dengan Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Buaya tersebut sempat terekam video hingga heboh di sosial media dan grup WhatsApp warga Kulon Progo.

detikJogja mendapatkan rekaman tersebut beserta narasi yang menyertainya. Dalam narasi itu disebutkan jika ada seekor buaya muncul di Sugai Progo perbatasan antara Kalurahan Gulirejo, Kapanewon Lendah, Kulon Progo dengan Kalurahan Triharjo, Kapanewon Pandak, Bantul.

"Ijin melaporkan, penampakan buaya di sungai Progo dlm beberapa hari terakhir di wilayah Juono/Gunturan (utk wilayah timur/Bantul) dan berbatasan dg daerah pulo/mendiro (utk wilayah Kp).Monggo, barangkali ada dinas yg bisa menangani, sebelum terjadi hal yg tidak di inginkan," tulis narasi tersebut seperti yang diterima detikJogja, Jumat (16/5/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun dalam video yang beredar menunjukkan seekor buaya sedang berenang di lokasi yang disebutkan tadi. Dilihat detikJogja, video ini pun sama dengan yang diunggah akun Instagram Pemkab Bantul.

"Kae lho aligator, wah edan boyo tenan iki (itu lho aligator, wah gila buaya beneran ini)," ucap seorang pria yang terdengar dalam video tersebut.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, berdasarkan pantauan detikJogja di lokasi siang ini, tidak tampak buaya yang dimaksud. Kondisi lokasi juga cenderung sepi dan tidak tampak adanya aktivitas manusia.

Kendati begitu salah satu warga sekitar, Yanto, membenarkan adanya kabar kemunculan buaya di wilayah tersebut. Yanto menerangkan buaya ini dilaporkan muncul pada awal pekan ini, tapi hanya segelintir orang yang benar-benar melihat langsung kehadirannya.

"Iya Mas, saya sudah denger kabar itu. Informasinya di sebelah sana (menunjuk Sungai Progo). Saya tahu karena informasi ini tersebar ke sesama pemancing dan kebetulan saya juga pemancing sini," ucap Yanto saat ditemui di lokasi siang ini.

Yanto mengaku tidak melihat langsung buaya yang viral itu. Namun diakuinya kabar ini cukup santer sehingga mengundang penasaran banyak orang termasuk para pemburu dari berbagai wilayah.

"Kalau lihat langsung sih nggak ya Mas, kemarin sudah sudah ke sana tapi ya itu hasilnya nihil. Nah ada beberapa pemburu yang kebetulan temen saya juga sedang nyari-nyari," ujarnya.

Sementara itu Lurah Gulurejo, Beja Santosa, mengaku belum tahu tentang kabar kemunculan buaya di wilayahnya. Beja mengaku belum mendapat laporan dari warga setempat.

"Dari kalurahan belum ada yang melapor terkait itu, jadi sampai sekarang malah baru tahu juga," ucap Beja.

Menurut Beja, Sungai Progo yang masuk wilayah Gulurejo bukanlah habitat buaya. Dia juga menyatakan tidak ada warganya yang memelihara reptil besar tersebut.

"Selama ini belum pernah ada. Kayaknya warga kami tidak ada yang memelihara buaya, kalau satwa lain ada, tapi yang jelas bukan buaya," ujarnya.

Terlepas dari benar tidaknya kabar itu, Beja mengharap kepada warga sekitar agar tetap waspada. Pihaknya juga meminta pihak terkait untuk bisa turun tangan demi mencegah keresahan masyarakat.

"Berharap masyarakat waspada dan hati-hati terkait dengan buaya tersebut. Semoga ada pihak berwenang yang menanganinya, kalau bisa dikondisikan untuk buaya tersebut bisa dievakuasi biar tidak meresahkan warga di sekitar," ucapnya.

Pemkab Bantul Repost Video Buaya di Sungai Progo

Sebelumnya, akun Instagram Pemkab Bantul juga sempat menggunggah penampakan buaya di Sungai Progo, Triharjo, Pandak, Bantul. Belakangan Pemkab Bantul mengaku hanya mengunggah ulang atau me-repost postingan soal kemunculan buaya itu. Pihak Pemkab Bantul mengaku tak bermaksud menebar hoaks tapi untuk meningkatkan kewaspadaan warganya.

"Kemarin repost dari FBnya (Facebook) saja," kata Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Bantul Arif Darmawan saat dihubungi detikJogja, Kamis (15/5).

"Kita fokus ke lebih memberikan peringatan bagi para warga yang beraktivitas di Sungai Progo untuk lebih berhati-hati," ujarnya.

Pihak Diskominfo Bantul pun tak akan menghapus postingan soal kemunculan buaya tersebut. "Tidak (dihapus), karena dalam caption kita tulis 'diperkirakan'," ucapnya.

Sementara itu, Lurah Triharjo Suwardi mengaku sudah meminta keterangan ke sejumlah tokoh masyarakat dan warga yang biasa bekerja di bantaran Sungai Progo. Sempat mendapat jawaban tidak memuaskan, akhirnya ada juga yang mengaku melihat kemunculan buaya itu.

"Ternyata video yang viral soal buaya di Sungai Progo Juwoni itu benar adanya," kata Suwardi saat dihubungi wartawan, Kamis (15/5).

Suwardi mengaku sudah meminta konfirmasi langsung ke warga yang mengaku melihat buaya tersebut. "Ada warga yang mengaku melihat buaya di Sungai Progo Juwono, tapi ukurannya kecil," sambungnya.

Tidak mau percaya satu orang saja, Suwardi mengaku mencari warga lain yang pernah melihat buaya di Sungai Progo. Akhirnya, ada warga lain yang mengaku pernah melihat buaya di Sungai tersebut.

"Lalu ada warga Ngekrip (Pedukuhan Juwono) yang melihat buaya dengan ukuran sekitar 1,5 meter hingga dua meter di Sungai Progo itu," ucapnya.




(ams/ahr)

Hide Ads