Pemkab Bantul Akui Postingan IG Resmi soal Buaya di Triharjo Cuma Repost

Tangkapan layar kemunculan seekor buaya di Sungai Progo wilayah Triharjo, Pandak, Bantul. Foto diunggah Rabu (14/5/2025). Foto: dok. Instagram @pemkabbantul.

Bantul - Pemkab Bantul angkat bicara soal viral postingan buaya di Sungai Progo, Triharjo, Pandak yang diunggah akun Instagram @Pemkabbantul. Pemkab menyebut unggahan itu semata-mata bertujuan agar masyarakat lebih hati-hati.

Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Bantul,Arif Darmawan, mengaku pihaknya belum melakukan penelusuran di Sungai Progo Triharjo terkait kebenaran kemunculan buaya. Terkait unggahan tersebut, Diskominfo sebatas mengunggah ulang postingan akun medsos lain.

"Kemarin repost dari FBnya (Facebook) saja," katanya saat dihubungi detikJogja, Kamis (15/5/2025).

Arif juga menyebut, bahwa postingan itu bukan bermaksud menebar hoaks. Arif menilai postingan itu untuk meningkatkan kehati-hatian warga yang sehari-hari beraktivitas di Sungai Progo.

"Kita fokus ke lebih memberikan peringatan bagi para warga yang beraktivitas di Sungai Progo untuk lebih berhati-hati," ujarnya.

Terkait postingan itu bertolak belakang dengan keterangan Lurah Triharjo dan kemungkinan dihapus, Arif mengaku tidak perlu melakukannya. Mengingat dalam postingan itu tidak memberikan keterangan kemunculan buaya benar-benar ada.

"Tidak (dihapus), karena dalam caption kita tulis 'diperkirakan'," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, postingan bernarasi munculnya buaya di aliran Sungai Progo, Triharjo, Pandak, Bantul ramai di medsos. Lurah Triharjo, Suwardi telah melakukan penelusuran dan tidak ada warga yang mengetahuinya, saat ini warga tengah mencari siapa pengunggah video tersebut.

"Hallo sedulur Bantul, disalah satu grup mancing Facebook telah heboh DIPERKIRAKAN adanya buaya di Sungai Progo Juwono Triharjo Pandak Bantul. Sedulur tetap berhati hati dan selalu waspada njih jika sering mancing di Sungai Progo," kata akun Instagram @pemkabbantul seperti dilihat detikJogja hari ini.

Suwardi mengatakan, bahwa sudah meminta keterangan sejumlah tokoh masyarakat dan warga yang biasa bekerja di bantaran Sungai Progo. Namun, tidak ada warga yang mengetahui kejadian tersebut.

"Orang yang sering bekerja di sekitar lokasi munculnya buaya sudah saya tanyai tapi tidak ada yang tahu," katanya saat dihubungi wartawan, Rabu (14/5).

Suwardi juga mengungkapkan, bahwa warga sebenarnya juga penasaran dengan kebenaran postingan tersebut. Pasalnya postingan itu membuat ada warga yang mempercayainya dan tidak.

"Karenanya, warga ingin tahu siapa yang unggah video buaya di Sungai Progo itu," ujarnya.

Suwardi juga mempertanyakan beredarnya video buaya tersebut di medsos. Menurutnya, bisa jadi ada maksud khusus dari postingan tersebut.

"Jadi saya malah bingung, apakah ada motif lain menyebar informasi ada buaya di lokasi tersebut," ucapnya.