Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul memastikan tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) Modalan, Banguntapan, Bantul, beroperasi pekan depan. Nantinya TPST itu bisa mengolah sampah 50 ton per hari.
Kepala DLH Bantul, Bambang Purwadi Nugroho mengatakan, saat ini TPST Modalan beroperasi secara terbatas. Namun semua itu dalam rangka comissioning test (uji coba) terhadap alat-alat pengolah dan alat pembakar sampah.
"Dan kita rencanakan Kamis (14/11) dilakukan launching TPST (Modalan)," katanya kepada wartawan, Kamis (7/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apalagi, kata Bambang, Kementerian PUPR yang saat itu menjadi pihak yang membangun TPST Modalan telah melakukan serah terima kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul. Semua itu agar TPST tersebut bisa sesegera mungkin beroperasi.
Bambang menilai pengoperasian segera TPST Modalan untuk mengatasi permasalahan sampah di Bumi Projotamansari. Apalagi, saat ini TPST Dingkikan di Sedayu juga telah beroperasi.
"Apalagi TPST Modalan berkapasitas 50 ton sampah per hari. Di mana mampu mengolah sampah organik dan non-organik dari 27 ribu rumah tangga di Bantul," ujarnya.
Berdasarkan catatan detikJogja, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, menyebut TPST Modalan mampu mengolah sampah puluhan ton dalam sehari. Namun, TPST tersebut hanya menerima sampah dari Bantul, khususnya Banguntapan.
"Kapasitas TPST Modalan ini 50 ton perhari, 50 ton ini cukup untuk mengolah sampah dari 27 ribu KK. Peruntukan TPST Modalan juga untuk Bantul, karena di Kapanewon Banguntapan ini produksi sampahnya jadi yang tertinggi di Kabupaten Bantul," katanya, Selasa (2/7).
"Maka TPST Modalan ini diharapkan mampu menyelesaikan sampah di Kapanewon Banguntapan," lanjut Halim.
Halim menjelaskan pula, pembangunan TPST Modalan menelan anggaran Rp 17,4 miliar yang berasal dari APBN. Bahkan, Halim mengklaim TPST Modalan terbilang representatif.
"TPST Modalan ini ada kantornya juga, jadi bisa dikatakan lumayan representatif," ujarnya.
Terpisah, Kepala DLH Bambang Purwadi menerangkan, fokus TPST Modalan adalah mengolah sampah di wilayah utara dan timur Bantul.
"TPST Modalan ini fokusnya untuk Bantul bagian utara-timur," ucapnya.
(apu/apl)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
Cerita Warga Jogja Korban TPPO di Kamboja, Dipaksa Tipu WNI Rp 300 Juta/Bulan
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi