Soroti Jalan Gejayan, DPRD Jogja Tagih Janji Pemkot soal Pengolahan Sampah

Soroti Jalan Gejayan, DPRD Jogja Tagih Janji Pemkot soal Pengolahan Sampah

Adji G Rinepta - detikJogja
Kamis, 06 Jun 2024 15:21 WIB
Tumpukan sampah menggunung di Jalan Affandi (Gejayan) , Rabu (5/6/2024).
Potret tumpukan sampah menggunung di Jalan Affandi (Gejayan), Rabu (5/6/2024). (Foto: Adji G Rinepta/detikJogja)
Jogja - Komisi C DPRD Kota Jogja turut mengomentari tumpukan sampah di taman pembatas Jalan Affandi (Gejayan), Demangan, Kota Jogja. Komisi C DPRD Jogja yang bermitra dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Jogja ini pun menagih janji tentang realisasi tempat pengolahan sampah.

Sebagai informasi, Kota Jogja saat ini sudah mempunyai dua TPS yang beroperasi yakni Nitikan dan Kranon. Namun Kranon juga masih dalam proses pembangunan agar bisa maksimal mengelola tonase sampah harian. Sedangkan, satu TPS lagi yakni Karangmiri, hingga saat ini masih dalam proses pembangunan sehingga belum dapat beroperasi.

Jika ketiganya sudah bisa beroperasi maksimal, diharapkan masalah sampah di Jogja berangsur selesai.

"Harapan kami sih kan dari Pemkot bilang Agustus sudah beres ya, sudah mulai tertata. Ya mudah-mudahan udah klir lah," jelas Ketua Komisi C DPRD Kota Jogja Ririk Banowati saat dihubungi, Kamis (6/6/2024).

Di sisi lain, Ririk mengaku tak mau menyalahkan masyarakat maupun Pemkot Jogja. Menurutnya, baik masyarakat maupun Pemkot juga memiliki kendala soal sampah.

"Saya tidak menyalahkan masyarakat, karena memang keluhan itu ada di depan mata. Tapi juga tidak bisa menyalahkan Pemkot karena mereka sudah berusaha," jelasnya.

Ririk pun meminta masyarakat bisa memahami kondisi lingkungannya. Oleh karena itu, dia berharap masyarakat juga aktif terlibat dalam pengolahan sampah.

"Masyarakat kan sebenarnya sudah ditentukan di mana harus buang ya, bisa jadi karena ada jadwal pengambilan (di depo) akhirnya buangnya sembarangan," papar Ririk.

"Akhirnya menambah beban DLH juga harus menyisir sampah yang dibuang sembarangan. Itu kan mengganggu ritme yang sudah ada, dan itu melibatkan tidak hanya petugas pengambil sampah tapi diperbantukan juga dari petugas taman juga bantu itu menyisir sampah-sampah itu," lanjutnya.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Wali Kota Jogja Sugeg Purwanto mengakui permasalahan sampah di wilayahnya tidak mudah. Meski begitu, pihaknya terus berupaya untuk menghindari tumpukan sampah di jalan-jalan.

"Kami tetap mengupayakan, kalau toh masih ada tumpukan ada beberapa spot (titik tumpukan sampah) memang tidak mudah," jelas Sugeng saat ditemui di Balai Kota Jogja, Kamis (6/6).

"Apakah Pemkot tidak kemudian menugaskan temen-temen misalnya dari Satpol PP, DLH, sebenarnya sudah tapi kondisi kami mempunyai keterbatasan," sambungnya.

Sugeng pun mengimbau kepada masyarakat untuk memilah sampahnya dan mengelolanya secara mandiri di rumah dan di bank-bank sampah terdekat.

"Kami mengimbau yang terjadi itu di samping kami tetap komitmen menyelesaikan permasalahan itu kami juga kepada masyarakat untuk lebih sadar," pinta Sugeng.


(ams/rih)

Koleksi Pilihan

Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikjogja

Hide Ads